Pilpres 2024
Sebut Stasiun Balapan, Pantun dari Sekjen Gerindra soal Cawapres Prabowo Mengarah ke Gibran?
Ahmad Muzani memberikan sebuah pantun yang justru mengarah ke Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani seakan memberikan arah sosok calon wakil presiden (cawapres) pasangan Prabowo Subianto.
Ahmad Muzani memberikan sebuah pantun yang justru mengarah ke Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Tidak dipungkiri bahwa Gibran saat ini menjadi kandidat kuat untuk mendampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Baca juga: Kriteria Bacawapres Prabowo Harus Penuhi 3 Hal, Termasuk Basis NU untuk Lawan Mahfud MD dan Cak Imin
Baca juga: Survei LSI: Prabowo Ungguli Ganjar-Mahfud MD dengan Simulasi Tiga Bacawapres namun Gibran Terendah
"Gibran Rakabuming Raka tampaknya lebih berpeluang menjadi cawapres Prabowo daripada Erick Thohir," ujar Pengamat politik dari Universitas Esa Unggul M Jamiluddin Ritonga kepada wartawan, Kamis (19/10/2023).
Dia pun membedah dua pantun yang disampaikan oleh Muzani. Pantun yang pertama merujuk kepada kisi-kisi figur yang berasal dari kalangan anak muda.
Di Indonesia, usia pemuda kerap dibatasi maksimal 40 tahun. Dengan begitu, kisi-kisi pertama jelas mengarah ke Gibran ketimbang Erick yang sudah di atas 40 tahun.
"Batas usia tersebut ada pada Gibran, bukan Erick Thohir. Saat ini usia Gibran 36 tahun," jelasnya.
Selanjutnya, pantun kedua juga disinggung terkait stasiun balapan. Artinya, kisi-kisi tersebut ingin memberitahukan bahwa sosok cawapres Prabowo adalah anak muda yang berasal dari Stasiun Solo Balapan atau Solo.
Jamiluddin meyakini pantun itu ingin memberitahu bahwa anak muda yang dimaksud berasal dari Stasiun Solo Balapan atau Solo.
"Pemuda dari Stasiun Balapan atau Solo tentunya Gibran, bukan Erick. Hal ini menegaskan, pantun petinggi Gerindra itu mengarah pada Gibran," kata Jamiluddin.
Ia pun membedah lagi pantun kedua yang diungkap oleh Muzani. Dalam pantun itu, disebut cawapres Prabowo merupakan sosok yang berpengalaman di pemerintahan.
"Sedangkan sisi berpengalaman di pemerintahan, baik Gibran maupun Erick sama-sama memilikinya. Gibran berpengalaman menjadi Wali Kota Solo, sementara Erick Menteri BUMN. Karena itu, faktor berpengalaman di pemerintahan bukan menjadi pembeda antara Gibran dan Erick," pungkasnya.
Baca juga: Kelemahan Prabowo Subianto jika Tak Pilih Tokoh NU Jadi Cawapres di Pilpres 2024
Sebelumnya, Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani memberikan kisi-kisi calon wakil presiden (cawapres) yang akan menjadi pendamping Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Dia memberikan kisi-kisi tersebut lewat pantun.
"Saya cuma mau memberi isyarat kisi-kisi cawapres Pak Prabowo hanya dengan dua pantun," kata Muzani kepada awak media di dekat kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan pada Rabu (18/10/2023).
Sumber: Tribunnews.com
Sapa 3 Partai Pendukung Ganjar-Mahfud, Megawati Sebut Tak Ada Koalisi dan Oposisi: Kerjasama |
![]() |
---|
Anies Baswedan Kaget Dirinya Cetak Sejarah dengan Datang ke Agenda Penetapan Presiden Terpilih |
![]() |
---|
Momen Jokowi Kenalkan Prabowo saat Membuka World Water Forum di Depan Para Negara Delegasi |
![]() |
---|
Reaksi 2 Kepala Negara saat Prabowo Kenalkan Gibran sebagai Wakil Presiden Terpilih: Sangat Muda |
![]() |
---|
2 Faktor Penyebab Prabowo dan Megawati Tak Kunjung Bertemu seusai Pilpres 2024 Menurut Pengamat |
![]() |
---|