Breaking News:

Pilpres 2024

Pesona Prabowo Jelang Pilpres, Tetangganya Berbondong-bondong Dukung, Dedi Mulyadi Sebut Kebaikannya

Politisi Partai Gerindra, yakni Dedi Mulyadi menyebut bahwa bacapres Prabowo tengah didukung dan dicintai tetangganya di Bojongkoneng.

Penulis: Aulia Majid
Editor: Rekarinta Vintoko
YouTube KANG DEDI MULYADI CHANNEL
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) saat semobil dengan anggota DPR RI Dedi Mulyadi, Jumat (30/6/2023). 

TRIBUNWOW.COM - Sosok bakal capres dari Partai Gerindra, yakni Prabowo Subianto ternyata menjadi idaman tetangga-tetangganya di Desa Bojongkoneng, Bogor, Jawa Barat menurut penuturan politisi Dedi Mulyadi.

Dilansir TribunWow.com dari unggahan Instagram Dedi Mulyadi @dedimulyadi71 pada Senin, 2 Oktober 2023 lalu, tampak politisi dari Partai Gerindra tersebut tengah bersama para warga Desa Bojongkoneng yang terang-terangan memberi dukungan kepada Prabowo.

Warga Desa Bojongkoneng tersebut merupakan tetangga Prabowo yang memiliki kediaman di Hambalang.

Baca juga: Head to Head Prabowo Vs Ganjar Versi LSI Denny JA, sang Menhan Selalu Unggul dalam 6 Bulan Terakhir

Dalam unggahan video Dedi Mulyadi tersebut, mantan Bupati Purwakarta tersebut awalnya menanyakan kepada warga dimana kah lokasi mereka.

"Ini kita lagi di mana ini teh?," tanya Dedi Mulyadi kepada warga.

"Bojongkoneng," jawab para warga kepada Dedi Mulyadi dalam video yang diunggah ke Instagram @dedimulyadi71.

Dedi Mulyadi sempat memastikan kepada warga bahwa mereka adalah tetangga Prabowo Subianto yang juga tinggal di daerah Bojongkoneng tersebut.

"Ini warga Bojongkoneng, tempat tinggalnya Pak Prabowo kan?," lanjut Dedi Mulyadi.

"Iya," balas para warga.

Baca juga: Hasil Survei LSI Denny JA Elektabilitas 3 Capres Sesuai 5 Provinsi Besar: Prabowo Unggul 3 Tempat

Dedi Mulyadi juga sempat menyinggung kebaikan Prabowo yang disebut-sebut selalu berkurban dan turun tangan saat bencana datang.

"Katanya kurbannya tiap RW ya?," tanya Dedi Mulyadi lagi kepada warga.

"Iya," jawab warga serentak.

"Bener nggak?," tutur Dedi Mulyadi memastikan.

"Bener," jawab warga lagi.

"Katanya kalau ada bencana Pak Prabowo yang pertama turun ya?" tanya Dedi Mulyadi lagi.

"Iya," tandas warga.

Dedi Mulyadi juga mengkonfirmasi kepada warga apakah sosok Prabowo juga sering berbagi-bagi sembako kepada warga sekitar yang membutuhkan.

"Suka bagi sembako nggak?," tanya Dedi Mulyadi.

"Suka," jawab warga serentak.

Dedi Mulyadi menambahkan bahwa Prabowo tak perlu risau karena warga Desa Bojongkoneng sudah hampir seratus persen memilih sosok yang menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) RI tersebut.

"Dan di sini, saya bukan untuk kampanye Pak Prabowo. Karena di sini mah sudah hampir seratus persen, bener nggak? Cuma mau ngejelasin kalau Bapak disukai warganya," ujar Dedi Mulyadi.

Dedi Mulyadi menimpali apabila seseorang tengah baik kepada tetangganya, maka ia bisa menjadi pemimpin yang baik juga di masa depan.

"Jadi kalau orang baik sama tetangganya, berarti dia bakal baik memimpinnya," tambah Dedi Mulyadi.

Kolase anggota DPR Dedi Mulyadi saat berorasi di depan ribuan kader Partai Gerindra dalam acara Diklat Koordinator RT dan RW di Bogor, Jawa Barat, Minggu (18/6/2023). Dedi Mulyadi membeberkan bukti kesetiaan Prabowo Subianto.
Kolase anggota DPR Dedi Mulyadi saat berorasi di depan ribuan kader Partai Gerindra dalam acara Diklat Koordinator RT dan RW di Bogor, Jawa Barat, Minggu (18/6/2023). Dedi Mulyadi membeberkan bukti kesetiaan Prabowo Subianto. (TikTok @dekade_08)

Baca juga: Tracking Survei Elektabilitas Capres 5 Bulan Terakhir: Prabowo & Ganjar Saling Sikut, Anies Anjlok

Sosok Prabowo Disebut Lebih Jawa Dibanding Jawa

Mantan Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi dalam sebuah acara menjelaskan sosok Prabowo yang dinilai lebih Jawa dibanding Jawa.

Dilansir TribunWow.com dari unggahan akun Tiktok @dekade_08, Senin (2/10/2023), Dedi Mulyadi menjelaskan sosok Prabowo yang tak pernah mengungkapkan identitasnya ketika berbicara politik.

Menurut Dedi, Prabowo selalu menegaskan jika dirinya adalah Indonesia bukan berasal dari Jawa atau suku manapun yang ada di Indonesia.

"Dia sudah melewati kosmologi pertapaan orang Jawa, tetapi ingat, Pak Prabowo tak pernah primordial, di mana letak tidak pernah primordialnya, dia tidak pernah berkata saya orang Jawa, dia selalu berkata aku adalah orang Indonesia, saya katakan sekali lagi aku adalah Indonesia, berulang-ulang dia berkata aku adalah Indonesia artinya apa dia tidak mengembangkan politik identitas," ujar Dedi Mulyadi.

Lebih lanjut, Dedi Mulyadi menjelaskan soal dua karakteristik politik identitas.

Menurutnya, politik identitas ada dua yakni suku dan agama.

Dari dua karakter politik identitas tersebut, Prabowo tak pernah sekalipun menyampaikan dirinya dari suku mana dan agamanya apa ketika melakukan orasi politiknya

"Politik identitas itu ada dua, satu politik beridentitaskan suku, dua politik beridentitaskan agama, dia tidak menggunakan narasi identitas kesukuannya sebagai bargain politiknya sebagai latar belakang politiknya tapi justru dia memproklamirkan diri sebagai Indonesia," lanjutnya.

Meskipun sosok Prabowo tak pernah membeberkan identitas kesukuannya, kecintaanya pada budaya, satu di antaranya tradisi yang ada di Jawa terlihat dalam kehidupan sehari-harinya.

Dedi Mulyadi membeberkan, jika sosok Prabowo merupakan tokoh yang lebih Jawa dibanding Jawa.

Hal itu dapat dibuktikan dari beberapa ornamen Jawa yang ada di beberapa sudut rumahnya.

"Tetapi saya katakan dari sisi tradisi, Prabowo lebih Jawa dibanding Jawa. Dari mana letaknya, lihat di mejanya pasti ada potongan bunga melati. Lihat arsitektur bangunannya penuh dengan ukiran, lihat di sudut-sudutnya penuh dengan lukisan, lihat pendoponya itu pendopo yang terbaik di antara pejabat di Indonesia dia lebih mengamalkan Jawa daripada dia berkata-kata Jawa," jelas anggota DPR RI periode 2019-2024 tersebut.

Selain menjelaskan sosok Prabowo yang sangat menjunjung tinggi kebudayaan, Dedi Mulyadi juga mengungkapkan sosok Prabowo yang merupakan tokoh pecinta sejarah.

Satu di antara contoh yang diungkap oleh Dedi Mulyadi yakni ketika keluarga Prabowo mengadakan pameran peninggalan Pangeran Diponegoro 10 tahun lalu.

Kala itu, Dedi Mulyadi masih menjabat sebagai Bupati Purwakarta yang kebetulan juga hadir dalam acara tersebut.

"Dia bukan hanya seorang Jawa dia adalah seorang pecinta sejarah. Kalau hari ini orang cerita Pangeran Diponegoro ada yang memposting dibelakangnya lukisan ada yang memposting saya adalah keturunan, 10 tahun yang lalu keluarga siapakah yang membuat pameran tentang peninggalan Pangeran Diponegoro, keluarganya siapa, Prabowo Subianto".

"Saya masih Bupati, saya hadir dalam pamerannya, saya hadir dalam kegemaran keluarga ini pada wayang, pada sejarah, pada arsitektur," bebernya.

Menyimpulkan pemaparannya, Dedi Mulyadi menyebut jika sosok Prabowo merupakan pemimpin yang paham dan menguasai semua dimensi baik dari sejarah, seni maupun arsitektur.

"Artinya apa dia adalah pemimpin yang sangat mempuni, dia sangat memahami sejarah, dia sangat memahami seni, dia sangat memahami arsitektur dan dia sangat memahami keindahan maka dia adalah pemimpin yang menguasai semua dimensi," pungkasnya. (TribunWow.com)

Baca berita Pilpres 2024 lainnya

Tags:
Pilpres 2024Dedi MulyadiPrabowo SubiantoPartai GerindraJawa Barat
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved