Pilpres 2024
Puan Maharani Beri Izin Gibran Jadi Wakil Prabowo, Pengamat Justru Sebut Gimik dan Basa-basi Politik
Pengamat sebut restu Puan Maharani kepada Gibran untuk menjadi wakil dari Prabowo di Pilpres 2024 hanyalah gimik.
Penulis: Aulia Majid
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang diberi izin oleh Ketua DPP PDIP Puan Maharani untuk menjadi wakil dari bacapres yang diusung Partai Gerindra, yakni Prabowo Subianto disebut pengamat politik sebagai gimik belaka.
Dilansir TribunWow.com, sosok Gibran Rakabuming Raka menjadi satu nama yang disebut-sebut masuk ke dalam bursa wakil Prabowo untuk Pilpres 2024 nanti.
Selain Gibran Rakabuming Raka, nama-nama seperti Menteri BUMN Erick Thohir hingga Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra juga dikabarkan masuk ke dalam bursa cawapres Prabowo untuk Pilpres 2024.
Baca juga: Wakil dari Ganjar Pranowo untuk Pilpres 2024 bakal Diumumkan Megawati, Khofifah atau Mahfud MD?
Melihat Gibran yang merupakan kader PDIP membuat Puan Maharani akhirnya angkat bicara atas masuknya Wali Kota Solo tersebut ke bursa wakil Prabowo Subianto.
Dilansir TribunWow.com dari Kompas.com pada Sabtu, 30 September 2023 lalu, Puan Maharani tidak mempermasalahkan apabila Gibran masuk bursa cawapres Prabowo karena masih merupakan wacana saja.
"Ya kan yang meminang kan punya pertimbangan tertentu. Tinggal yang dipinang mau atau enggak? Itu saja, kan baru berandai-andai ini," tutur Puan Maharani saat ditemui di Rakernas IV PDIP.
Diliriknya Gibran untuk menjadi wakil dari Prabowo ketimbang Ganjar yang diusung oleh PDIP membuat Puan menilai sosok Wali Kota Solo tersebut muda dan berprestasi.
"Dan merupakan salah satu kandidat yang mungkin memang bisa dipertimbangkan ya. Jadi enggak ada (persoalan)," lanjut Puan.

Baca juga: Sempat Diisukan Bakal Jadi Wakil Prabowo, PDIP Yakin Gibran Bakal Tetap Setia Dukung Ganjar Pranowo
Namun, restu Puan kepada Gibran untuk menjadi wakil dari Prabowo di Pilpres 2024 dinilai pengamat politik dari Universitas Al-Azhar, yakni Ujang Komarudin sebagai basa-basi politik saja.
Dilansir TribunWow.com dari Tribunnews.com pada Minggu, 1 Oktober 2023, pernyataan Puan yang memberi restu kepada Gibran mau tak mau harus dikeluarkan daripada menahan diri perihal semakin kuatnya rumor Wali Kota Solo maju sebagai wakil dari Prabowo.
"Saya sih melihatnya basa basi, gimik, saya melihatnya ya tidak ada pilihan ya daripada dibendung, daripada dilawan lebih baik dia mengatakan sesuatu yang positif di mata publik gitu," tutur Ujang.
Lebih lanjut lagi, Ujang menganggap apa yang diucapkan oleh Puan di depan layar tidak lah sesuai dengan internal PDIP.
Pasalnya, apabila Gibran maju sebagai wakil dari Prabowo, maka PDIP malah menjadi lawan politik dari Gibran yang merupakan kader dari partai berlogo banteng tersebut.
"Jadi, dalam konteks mempersilahkan itu dalam konteks membangun narasi positif dari PDIP atau Puan ke mata publik tapi di belakang layar sih tidak akan menerima, karena kenapa? Karena kalau Gibran jadi cawapresnya Prabowo maka yang akan dilawan itu kan partainya sendiri, rumah nya sendiri, rumahnya Gibran PDIP, yang dihancurkan itu ya PDIP sendiri gitu," lanjut Ujang.
Ujang juga menilai PDIP bakal dirugikan apabila Gibran benar-benar menjadi wakil dari Prabowo meski tidak mengelaborasikan lebih lanjut apa kerugian yang bakal didapatkan.