Breaking News:

Pilpres 2024

Alasan Anis Matta Langsung Usulkan Prabowo Jadi Menteri setelah Jokowi Terpilih di Pilpres 2019 Lalu

Ketum Partai Gelora Anis Matta meyakinkan Jokowi agar memasukkan Prabowo dalam kabinet lantaran prediksi krisis yang akan dihadapi.

TRIBUNNEWS/ILHAM RIAN PRATAMA
Ketua Umum Partai Gelora Indonesia Anis Matta (kiri) dan Fahri Hamzah (kanan) - Ketum Partai Gelora Anis Matta meyakinkan Jokowi agar memasukkan Prabowo dalam kabinet lantaran prediksi krisis yang akan dihadapi. 

TRIBUNWOW.COM - Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta membongkar ucapannya setelah Joko Widodo (Jokowi) menang Pilpres 2019 lalu.

Di mana saat itu, Jokowi bertarung dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Anis Matta mengatakan dirinya sempat berbicara pada Jokowi setelah ia terpilih namun belum dilantik.

Baca juga: Momen Prabowo Mendadak Dicegat Asisten Pribadinya di Hadapan Banyak Orang, Ingatkan Hal Ini

Hal ini dikatakan Anis Matta melalui wawancara Kompas TV, Jumat 22 September 2023.

"Waktu Beliau memutuskan masuk dalam kabinet Pak Jokowi saya tidak membayangkan itu terjadi karena baik bagi Pak Jokowi mapun bagi Pak Prabowo itu bukan hal yang mudah secara psikologis," kata Anis Matta.

"Saya bicara dengan Pak Jokowi 6 Oktober 2019 jadi Beliau sudah menang tapi belum dilantik, saya mengusulkan supaya Pak Prabowo dimasukkan kabinet. Walau saya percaya yang mengusulkan ini bukan cuma saya ya," katanya.

Saat itu Anis Matta tak langsung memberikan harapan usulannya itu diterima.

Baca juga: Usulan Duet Prabowo-Ganjar Mencuat, Golkar Sebut Dapat Dipertimbangkan dengan Syarat

"Baik bagi Pak Jokowi maupun Pak Prabowo ini bukan hal yang sama. Bagi Pak Jokowi 'Terus ngapain kita fight habis-habisan kalau akhirnya kita gabung juga," tambah Anis Matta.

Namun, mantan kader PKS itu meyakinkan Jokowi agar memasukkan Prabowo dalam kabinet lantaran prediksi krisis yang akan dihadapi.

"Tapi waktu itu saya bicara ke Beliau saya mengatakan Pak ini periode kedua bapak ini akan ada krisis besar yang melanda dunia, bukan hanya kita dan kita akan terseret dalam krisis besar itu waktu itu belum Covid," tuturnya.

"Tapi bapak di sini di periode kedua karena seluruh periode akan ada dalam krisis ini waktunya bapak menjadi tokoh pemersatu bangsa, rangkul kembali lawan bapak."

"Karena kalau pembelahan ini dibiarkan pada saat kita memasuki krisis seperti itu bisa sangat berbahaya bagi bangsa."

Baca juga: Babak Baru Isu Prabowo Tampar Wamen: Laporan Relawan Ditolak Bareskrim, Alifurrahman Tak Minta Maaf

Dikutip dari Antara, Partai Gelora saat ini merupakan satu di antara partai Koalisi Indonesia Maju.

Koalisi tersebut mengusung Prabowo Subianto jadi bakal calon presiden di Pilpres 2024.

Deklarasi dukungan itu disampaikan langsung Partai Gelora di hadapan Prabowo pada Sabtu 2 September 2023 lalu.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Pilpres 2024Anis MattaPrabowo SubiantoJokowiPartai Gelora
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved