Breaking News:

Liga 1

Klarifikasi Ketum Jakmania usai Viral Oknum Suporter Persija Hajar Tukang Cuanki: Sekedar Meluruskan

Ketum Jakmania, Diky Soemarno meluruskan kabar viralnya oknum suporter Persija Jakarta yang mengeroyok tukang cuanki yang viral di media sosial.

Penulis: Aulia Majid
Editor: Rekarinta Vintoko
Instagram @dikysoemarno
Ketua Umum The Jakmania Diky Soemarno (kiri) saat bersama pelatih Persija Jakarta Thomas Doll. Ketum Jakmania, Diky Soemarno meluruskan kabar viralnya oknum suporter Persija Jakarta yang mengeroyok tukang cuanki yang viral di media sosial. 

Sebelumnya, berdasarkan video viral yang beredar, terlihat oknum suporter Persija Jakarta, Jakmania yang menghajar seseorang di pinggir bangku penonton.

Banyak narasi yang beredar bahwa korban yang dipukuli adalah pedangang cuanki yang berada di stadion.

Sementara beberapa Jakmania yang mengenakan atribut orange dengan beringat menghajarnya.

Padahal sudah ada pengamanan yang dilakukan namun tetap saja korban jadi amukan massa.

Belum diketahui siapa sebenarnya korban dari pengeroyokan dan penyebab kericuhan itu terjadi.

Meski begitu, Ketua Umum The Jakmania, Diky Soemarno meminta maaf.

Melalui Twitter miliknya, Diky Soemarno menjelaskan soal kejadian yang ia sendiri tak tahu pastinya.

Ia juga menyinggung sosok korban yang disebut sebagai tukang cuanki.

"Mengenai kejadian yang ramai tentang tukang cuanki.

Banyak sekali versi awal mulanya.

Tapi satu fakta yang pasti, ada kekerasan yang terjadi, dan adanya korban yang dirugikan.

Ini bukan hal yang baik. Sekali lagi, kami mohon maaf. Usaha belum maksimal," tulis Diky Soemarno.

Sementara itu, ada juga kabar sweeping pedagang yang dilakukan oknum suporter.

Namun dari pimpinan para suporter, tak ada arahan untuk melakukan aksi sepihak itu.

"Beredar informasi bahwa ada sweeping pedagang.

Halaman
123
Tags:
Liga 1JakmaniaPersija JakartaDiky SoemarnoPersib Bandung
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved