kandidat capres, Prabowo Subianto (kiri), Ganjar Pranowo (tengah) dan Anies Baswedan. Setelah bakal Capres 2024 Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, kini Prabowo Subianto akhirnya memberikan jawaban terkait tantangan debat yang dilayangkan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI).
TRIBUNWOW.COM - Setelah bakal Capres 2024 Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, kini Prabowo Subianto akhirnya memberikan jawaban terkait tantangan debat yang dilayangkan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI).
Sama dengan kedua capres lainnya, Prabowo mengaku sangat siap untuk berdebat atau adu gagasan jelang Pilpres 2024.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (24/8/2023).
"Ya belum lah (terima undangan debat). Kita baru tau dari media. Tapi sudah siap. Pak Prabowo sudah siap banget. Soal kapan dan di mana waktunya diatur," ujar Habiburokhman.
Ketua BEM UI Melki Sedek Huang mengatakan ketiganya sudah menyatakan siap memenuhi undangan itu untuk beradu gagasan.
"Untuk itu, kami akan melangsungkan program adu gagasan tiap bacapres ini pada 14 September 2023 nanti," kata Melki dalam keterangannya, Rabu.
Tantangan ini lahir menyusul putusan MK yang diketok pada 15 Agustus 2023 lalu.
MK mengabulkan gugatan terhadap UU Nomor 7 Tahun 2017, khususnya Pasal 280 ayat (1) huruf h.
Konsekuensinya, kampanye di tempat ibadah dilarang total.
Namun peserta pemilu tetap dapat hadir di tempat pendidikan dan fasilitas pemerintah asalkan tanpa atribut kampanye dan atas undangan pihak yang bertanggung jawab.
Ganjar dan Anies Siap Debat
Dilansir TribunWow.com, belum lama ini, publik dihebohkan dengan pernyataan Ketua BEM UI, Melki Sedek Huang yang menantang tiga bakal calon presiden untuk saling berdebat tentang aspirasi masyarakat menemui mahasiswa UI.
"Jika memang punya nyali, BEM UI mengundang semua calon presiden/bakal calon presiden untuk hadir ke UI karena kami siap untuk menguliti semua isi pikiran kalian. Kami siap menyampaikan aspirasi kami dan mendebat seluruh argumen kalian jika perlu," kata Melki kepada wartawan, Senin (21/8/2023).
Melki membeberkan, undangan itu diberikan untuk 3 calon presiden dengan berdasarkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang diperbolehkannya institusi pendidikan mengundang calon presiden namun dengan syarat tidak turut serta membawa alat peraga kampanye.
"Institusi pendidikan boleh mengundang para calon pemimpin harus digunakan untuk menguji substansi dan isi otak tiap calon pemimpin, bukannya jadi ladang cari muka para pimpinan kampus dan ladang main mata kaum intelektual dan politisi saja," kata Melki.
Menurut Melki, tujuan diselenggarakannya debat tiga calon presiden itu diperuntukkan guna mengetahui kualitas dan kesiapannya ketika nantinya berhasil menjadi seorang pemimpin bangsa.
"Kami tak mau masa depan bangsa ini digantungkan pada calon pemimpin yang hanya berfokus pada kampanye, pencitraan, dan lip service tak bermutu. Kami butuh pemimpin yang cerdas dan berpihak untuk rakyat banyak," tuturnya.
Bakal calon Presiden (bacapres) yang diusung oleh Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan memberikan jawaban santai terkait tantangan yang diberikan oleh BEM Universitas Indonesia (UI) soal debat terbuka dengan dua bacapres lainnya, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
Dilansir TribunWow.com, Anies Baswedan menerima tantangan dan memberikan jawabannya melalui unggahan terkini di laman Twitter pribadinya, @aniesbaswedan, Senin (21/8/2023).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengaku siap beradu pikiran dan gagasan soal visi misi menjadi pemimpin bangsa.
Berbeda dengan Anies Baswedan yang membalas tantangan debat dari BEM UI melalui media sosial, Ganjar Pranowo menyatakan dirinya siap melakukan debat saat menghadiri kegiatan Central Java Investment Bussines Forum (CJIBF) 2023.
Ganjar Pranowo menghadiri kegiatan Central Java Investment Bussines Forum (CJIBF) 2023 di Taman Lumbini Candi Borobudur, Senin (21/8/2023).
Dalam pernyataannya, Ganjar Pranowo menjawab singkat ajakan debat dari BEM UI dengan menyatakan kesiapannya.
"Nanti kita debat,"jawabnya singkat saat menghadiri kegiatan Central Java Investment Bussines Forum (CJIBF) 2023 di Taman Lumbini Candi Borobudur, pada Senin (21/8/2023) malam dikutip TribunWow.com dari TribunJogja.com.