Liga 1
Joko Susilo Dikembalikan, Bursa Calon Pelatih Arema FC Memanas, Divaldo Alves atau Aji Santoso?
Joko Susilo resmi tidak lagi menjadi pelatih Arema FC dan dikembalikan sebagai direktur teknik Akademi Singo Edan, Kamis (10/8/2023).
Editor: Elfan Fajar Nugroho
lihat foto
EPA merupakan kompetisi klub junior (U21) yang digelar resmi oleh PSSI.
Setiap klub berlaga di Liga 1 diwajibkan memiliki klub akademi untuk menunjang karier pemain usia muda.
Alasan pemindahan kerja Joko Susilo diungkap oleh General Manager Arema FC, Muhammad Yusrinal Fitriandi.
“Coach Joko kita kembalikan ke posisi semula karena tenaga dan pikirannya dibutuhkan untuk persiapan EPA 2023," ungkap Muhammad Yusrinal dilansir melalui laman Arema FC, Kamis (10/8/2023).
Sedangkan menurut manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas keputusan ini diambil untuk mengangkat performa tim Senior.
Hal ini ditengarai karena hasil minor Arema FC di Liga 1 hingga pekan ke-7.
"Opsi terbaik terus berusaha dilakukan oleh Arema FC, tujuannya agar tim segera berada di jalurnya," ungkap Wiebie.
"Arema FC memang dituntut untuk segera mengakhiri tren negatif Liga 1."
Baca juga: Beda Pergerakan Arema FC-Persebaya: Bajul Ijo Kian Dekat ke Paul Munster, Singo Edan Dilema 2 Nama?
Torehan Joko Susilo saat menahkodai Arema FC hingga pekan ke-7 Liga 1 memang memprihatinkan.
Arema FC belum meraih kemenangan sama sekali.
Singo Edan bertengger di posisi dasar klasemen dengan raihan dua poin dari tujuh laga.
Adapun sebelum kembalinya Joko Susilo sebagai dirtek akademi, posisi kepelatihan Arema FC juga sudah ditinggal sosok penting.
Ialah I Putu Gede, assisten pelatih Arema FC yang memutuskan mengundurkan diri setelah hasil yang tidak baik.
Proses pengunduran I Putu Gede berlangsung saat pascapekan ke-4 Liga 1.
