Liga 1
Barito Putera Full Attraktif dan Offensive di Liga 1 2023/2024, 4 Pemain Jadi Tulang Punggungnya
Barito Putera diprediksi bakal full attraktif dan offensive di gelaran Liga 1 2023/2024, empat pemain ini bakal jadi tulang punggungnya.
Editor: adisaputro
TRIBUNWOW.COM - Barito Putera diprediksi bakal full attraktif dan offensive di gelaran Liga 1 2023/2024, empat pemain ini bakal jadi tulang punggungnya.
Dilansir TribunWow.com, pergerakan transfer Barito Putera menjadi gambaran bakal skema yang akan dimainkan oleh Rahmad Darmawan di musim 2023/2024.
Seperti diketahui, pada bursa transfer awal musim ini, Barito Putera mendatangkan barisan penyerang mematikan di lini depan.
Baca juga: 5 Wasaka Transfer Barito Putera: 3 Asing Amerika Latin & Winger Bali United Digoda, Bartman Cek lis
Dua twin tower yang musim depan akan hiasi lini depan Barito Putera adalah Gustavo Tocantins dan juga Murilo Mendes.
Musim lalu, kiprah Gustavo Tocantins bersama Barito Putera dan Persikabo 1973 juga patut menjadi sorotan.
Total 14 gol berhasil ia lesatkan di musim perdananya pada gelaran Liga 1 2023/2024.
Dengan masing-masing catatkan 8 gol dan 1 assist dari 15 laga untuk Barito Putera.
Dan juga 6 gol dari 17 pertandingan untuk Persikabo 1973.
Sementara untuk Murilo Mendes, tercatat pemain yang didatangkan Barito Putera dari Serie C Brasil itu mampu lesatkan 7 gol dan 1 assist dari 29 pertandingan.

Baca juga: Transfer Barito Putera Kuat di Semua Lini: Makan Konate Deal Merapat, Selanjutnya Eks Persis Solo?
Torehan yang tentu saja semakin melengkapi lini serang mematikan klub yang bermarkas di Stadion 17 Mei Banjarmasin tersebut.
Hadirnya dua bomber asal Brasil itu tentu saja akan membuat permainan lini serang Laskar Antasari lebih attraktif dan membahayakan.
Tak hanya karena adanya Gustavo Tocantins dan Murilo Mendes, potensi bakal dimainkannya skema offensive nan attraktif Barito Putera dapat dilihat dari performa Makan Konate dan Mike Ott.
Keduanya akan menjadi poros serangan sekaligus pengalir bola ke lini depan Barito Putera.
Keduanya pula yang akan memastikan apakah pola permainan Barito Putera bisa berjalan attraktif atau monoton di setiap pertandingan.