Terkini Daerah
Gelagat Tak Biasa Pelaku Pembunuhan Mahasiswi Ubaya Disorot Tante Korban, seperti Orang Gelisah
sosok Rochmat Bagus Apriatma (41), guru musik tersangka pembunuh mahasiswi Universitas Surabaya (Ubaya), Angeline Nathania.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Mahasiswi Universitas Surabaya (Ubaya) ditemukan meninggal dunia di gurunya.
Korban adalah Angeline Nathania yang dibunuh oleh guru musiknya, Rochmat Bagus (41).
Tak hanya menghabisi nyawa Angeline Nathania, Rochmat Bagus Apriatma memasukkan jasad mahasiswi Ubaya itu ke dalam koper lalu membungnya ke jurang Gajah Mungkur, Cangar-Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Baca juga: KISAH Tragis Angeline Nathania, Mahasiswa Ubaya yang Dibunuh Guru Les Musik, Jasad Dimasukkan Koper
Rochmat Bagus Apriatma juga pandai bersandiwara saat ditemui orangtua Angelina yang menanyakan keberadaan putrinya, sebelum terungkap kelakuan kejinya.
Orangtua Angeline menemui Rochmat setelah sang putri tak diketahui keberadaannya sejak berpamitan ke kampus pada 3 Mei 2023,
Ceritanya, saat itu Angeline pamit ke kampus karena ada ujian.
Dia pergi ke kampus membawa mobil.
Sang ibu menduga putrinya bakal pulang cepat, paling-paling jam 11 malam sudah kembali ke rumah.
Baca juga: Viral Mahasiswi Pontianak Buka Jasa Cabut Uban Panggilan, Pasang Tarif Rp 25 Ribu per Jam, Berminat?
Namun, hingga hari berikutnya Angeline tak kunjung ada kabar berita.
Sebenarnya, pada 3 Mei keluarga sudah berusaha mencari keberadaan Angeline. Teman-teman kuliah Angelina dihubungi satu per satu.
Seorang teman Angeline mengaku terakhir melihat Angelina bersama Rochmat.
Dua hari berikutnya sang ibu bersama saudaranya mendatangi Rochmat di Penjaringan.
Si guru les ketika itu menyangkal. Ia mengaku terakhir kali bertemu Angeline November tahun 2022.
Rochmat ketika ditemui menunjukkan gelagat mencurigakan.
Baca juga: Sebut Bukti Pembunuhan sudah Jelas, Pengacara Nilai Polisi Lamban Usut Kasus Tewasnya Mahasiswi USU
Dia terlihat sering memutar tangan di baju seperti orang gelisah.
Maria, tante Angeline sudah menangkap perilaku itu. Namun, sang ibu mengabaikan tanda-tanda tersebut lantaran mengetahui guru les Angeline sudah berkeluarga.
Setelah pertemuan itu, Rochmat seakan menghindari keluarga Angeline. Bahkan, Ia menghilang dari Surabaya.
Polisi akhirnya memutuskan mendatangi apartemen yang disebut-sebut sempat dikunjungi Angeline dan guru lesnya.
CCTV diperiksa dan tersorot Rochmat memarkir mobil Angeline di apartemen pada tanggal 3 Mei.
Rochmat akhirnya tertangkap di Malang dan mengaku telah membunuh Angeline. (*)
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul "SOSOK Rochmat Guru Musik Pembunuh Mahasiswi Ubaya yang Masukkan Jasad Korban Dalam Koper, Psikopat?."
Sumber: Surya
Ajak Masyarakat Desa di Klaten Sadar Lingkungan, Mahasiswa KKN Unisri Buat Plangkat & Pojok Tanam |
![]() |
---|
Tingkatkan Kesadaran Kebangsaan Warga, Mahasiswa KKN 68 UNISRI Gelar HUT ke-80 RI di Desa Manjung |
![]() |
---|
Mahasiswa KKN 68 UNISRI Tata Kelola Perpustakaan SD 2 Manjung demi Tingkatkan Minat Baca Siswa |
![]() |
---|
Tingkatkan Rasa Percaya Diri, Mahasiswa KKN UNISRI Gelar Sosialisasi Public Speaking untuk Siswa SD |
![]() |
---|
Modal HP Pribadi, Mahasiswa KKN Unisri Bantu Promosikan Wisata di Desa Manjung |
![]() |
---|