Breaking News:

Berita Viral

Senyum Sumringah Weni setelah Buang Bayinya hingga Dikerubungi Semut di Jalan: Tidak akan Hilang

Tak ada raut penyesalan di wajah Weni Agustin setelah membuang bayinya di depan SPBU Tangga Takat Jalan Ahmad Yani, Plaju, Kota Palembang.

Editor: Jayanti Tri Utam
TribunJakarta/Istimewa
Weni Agustin ibu bayi yang tega meninggalkan anaknya di Jalan Ahmad Yani tetapnya di depan SPBU Tangga Takat Palembang, terungkap penyebabnya tega berbuat demikian. 

TRIBUNWOW.COM - Tak ada raut penyesalan di wajah Weni Agustin setelah membuang bayinya di depan SPBU Tangga Takat Jalan Ahmad Yani, Plaju, Kota Palembang, Jumat (2/6/2023).

Weni Agustin bahkan tersenyum sumringah saat dijemput polisi di rumah kontrakannya di Komplek Jakabaring Sport Center.

Dilansir TribunWow.com, dengan senyum sumringah, Weni Agustin mengaku sengaja meninggalkan bayinya di pinggir jalan.

Ironisnya, saat ditemukan bayi tersebut sudah dikerubungi semut.

Baca juga: Viral Karyawati Pabrik Wig di Purbalingga Diduga Alami Kesurupan Massal, Kameraman Turut Jadi Korban

“Anak saya memang sengaja saya tinggalkan, karena tadi ada orang yang mau minta tolong. Jadi saya tinggalkan di sana,” kata Weni.

Weni pun menyebut bahwa anak itu akan ditolong oleh orang lain.

Sehingga, ia pun pulang ke rumah tanpa memikirkan kondisi anaknya yang ditinggal seorang diri di pinggir jalan.

“Saya percaya tidak akan hilang, pasti ada yang menolong. Soalnya saya tadi mau menolong orang menuju Ka'bah jalan kaki,” ujarnya.

Terungkap Weni Agustin berstatus sebagai pasien rawat jalan di Rumah Sakit Ernaldi Bahar.

Hal tersebut diungkap Abdul Hamid (58), ayah Weni Agustin yang juga kakek dari bayi tersebut.

Kata Hamid, kondisi jiwa Weni Agustin mulai terganggu sejak persitiwa menyakitnya menimpa bertubi-tubi.

Pertama pada tahun 2018 anak Weni Agustin meninggal dunia.

Lalu tak lama ibunda Weni Agustin juga berpulang.

Baca juga: Masriah Dipenjara karena Siram Air Kencing ke Rumah Tetangga, Momen Warga Desa Gelar Syukuran Viral

Kondisi kejiwaan Weni Agustin semakin memburuk, setelah berpisah dengan suaminya Erik.

"Jadi dia seperti itu sudah sejak tahun 2018 sejak anak ke duanya meninggal dan tak lama dari itu ibunya meninggal," ujarnya saat ditemui di Mapolda Sumsel, Jumat (2/6/2023).

Weni pernah dibawa berobat ke rumah sakit Ernaldi Bahar pada tahun 2019.

Dengan kondisi jiwa yang sedang dialami Weni, kata Hamid dirinya juga kerap adu mulut bila depresi sang anak sedang kambuh.

Atas kondisi jiwa putrinya yang masih labil, sebagai keluarga inti Hamid bersedia menyerahkan sang cucu pada pihak yang menemukan.

"Kasihan kalau cucu saya di seperti itukan lagi, dan anak-anak saya yang lain juga sudah punya anak dan kalau tinggal dengan saya, anak saya Weni ini pernah mau membakar rumah anak saya," katanya.

Hamid juga berharap anaknya tersebut bisa dibawa dan dirawat ke Rumah Sakit Ernaldi Bahar untuk mendapat perawatan disana.

Baca juga: Viral Tradisi Gebrak Bayi Umur 9 Hari, Ternyata Bisa Sebabkan Kematian, Ini Penjelasan Dokter Anak

Diselamatkan Polisi

Ipda Hendry Prayudha anggota Ditreskrimsus Polda Sumsel menyelamatkan bayi yang ditelantarkan sang ibu di depan SPBU Tangga Takat Palembang, Jumat, (2/6/2023) pagi.

Saat ditemukan bayi laki-laki yang diperkirakan berusia 1 tahun ini sedang tidur dengan dikerumuni semut di trotoar dekat SPBU Tangga Takat.

Awalnya bayi itu ditemukan oleh dua ibu-ibu yang sedang berada di dekat SPBU Tangga Takat Palembang.

Ipda Hendry Prayudha dan istrinya yang sedang lari pagi melewati SPBU Tangga Takat tiba-tiba dipanggil oleh kedua ibu-ibu tersebut.

"Tadi itu saya sedang lari pagi bersama istri saya, terus pas di depan SPBU itu dipanggil dua ibu-ibu yang ngasih tahu kalau ada balita yang ditinggal gitu aja, terus akhirnya kami lihat," ujar Ipda Hendry Prayudha yang dititipkan bayi itu setelah ditemukan, Jumat (02/05/2023).

Setelah dicek betapa terkejut dan kasihan, balita tersebut dikerumuni semut dan hanya ada dot air putih yang sudah habis isinya diletakkan di sebelah bayi itu.

Baca juga: Viral Adab Prabowo saat Bertemu Pemilik Klub Bola Tersukses di Asia Tenggara Johor Darul Takzim

Bayi itu tertidur dengan beralas kain hitam berselimut mukena warna cokelat di trotoar jalan.

Saat ditemukan dia menggunakan kaos merah dengan gambar bis tayo dan celana pendek warna biru.

Tak hanya itu, aroma dari balita tersebut juga tercium bau pesing karena Pampers yang dia kenakan sudah dalam keadaan penuh.

"Kami bawa ke rumah terus kami bersihkan dia tadi, pas kami bawa itu dia masih tidur. Terus pas sampai di rumah dia bangun dan sempat menangis tapi setelah itu dia diam dan bermain dengan anak-anak kami," bebernya.

Saat ini balita tersebut hendak dibawa ke rumah sakit untuk di cek kesehatannya.

Menurut Hendry sementara ini anak balita tersebut akan dibawa ke rumahnya.

"Sekarang ini udah ada kurang lebih 20 orang yang mau mengadopsi anak ini tapi kami belum mau terima, kami cek dulu dan pastikan dulu ini siapa ibunya," katanya.

Saat ini anak kandung dari Hendry juga sayang terhadap balita yang baru ditemukan itu.

Bahkan anaknya tidak mengizinkan jika balita tersebut diadopsi oleh orang lain. (*)

Baca artikel lain terkait Viral Medsos

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Senyuman Weni Agustin Usai Buang Bayi di Trotoar Palembang, Depresi Ditinggal Anak, Ibu, dan Suami

Sumber: Tribun Jakarta
Tags:
Berita ViralViral medsosViralPenemuan bayiPembuangan BayiPalembang
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved