Breaking News:

Liga 1

2 Otak Serangan Amerika Latin Bidikan Arema FC: 1 Pernah Bermain di Tim Besar dan Bersejarah Brasil

Arema FC kini dikaitkan dengan dua otak serangan asal Amerika Latin, 1 nama pernah berkiprah untuk tim besar dan bersejarah Liga Brasil.

Editor: adisaputro
Instagram/@aremafcofficial
Potret sesi latihan terbaru Arema FC, Rabu (3/5/2023). Arema FC kini dikaitkan dengan dua otak serangan asal Amerika Latin, 1 nama pernah berkiprah untuk tim besar dan bersejarah Liga Brasil. 

TRIBUNWOW.COM - Dua otak serangan asal Amerika Latin kini dikaitkan dengan Arema FC, satu mirip dengan langkah transfer blusukan Aji Santoso bersama Persebaya Surabaya, berikut ulasannya.

Dilansir TribunWow.com, Arema FC kini tengah gencar mencari otak serangan asing untuk musim depan.

Pada musim lalu, Arema FC mengandalkan dua pemain lokalnya untuk menjadi kreator serangan.

Keduanya tak lain adalah Gian Zola dan juga M Rafli.

Baca juga: Transfer Jiwa Jawara Arema FC: Gelandang Kamerun dan Amerika Latin Dilirik, Aremania Cek Daftarnya

Di turnamen pramusim, penampilan Gian Zola yang sempat moncer menjadi otak serangan Arema FC justru semakin menurun di gelaran Liga 1 2022/2023.

Sementara, M Rafli juga tak kunjung tunjukkan performa meyakinkan di lini tengah Arema FC.

Dan di musim 2023/2024, Arema FC tak ingin sia-siakan slot kuota asing dengan tidak diperuntukkan untuk pos gelandang serang.

Mengingat, di musim lalu, pos gelandang serang menjadi satu di antara titik lemah Arema FC yang berimbas pada mandulnya Abel Camara di lini depan.

Bahkan, Dedik Setiawan yang moncer musim lalu lebih sering menjemput bola untuk mencatatkan peluang ketimbang mendapatkan umpan manja.

Atas dasar permasalahan itu, di musim ini, Arema FC alihkan pos gelandang serang kepada pemain asing.

Setidaknya, dua nama gelandang serang asal Amerika Latin yakni Brasil dan Argentina kini masuk lis belanjanya.

Satu nama asal Brasil memiliki rekam cukup mentereng karena pernah menjadi bagian dari tim besar dan bersejarah di Liga Brasil, Botafogo pada tahun 2018 silam.

Tim klasik Brasil dengan lima trofi bergengsi yang dimiliki tersebut saat ini juga menjadi raja di Liga Brasil dengan menduduki posisi pertama klasemen sementara.

Lantas, siapakah kedua sosok otak serangan asal Amerika Latin bidikan Arema FC tersebut?

Berikut ulasan selengkapnya:

1. Ariel Lucero (AMF/24 tahun/Argentina)

Gelandang asal Argentina, Ariel Lucero, juga masuk ke dalam lis belanja Arema FC.

Ariel Lucero masuk ke dalam bidikan Arema FC guna menjadi kreator serang dari Singo Edan musim 2023/2024.

Masuknya nama Ariel Lucero ke dalam lis belanja Arema FC diungkap oleh akun fans base Singo Edan, @quotesarema, Senin (5/6/2023).

"Gelandang Serang asal Argentina (Pablo Angel Ariel Lucero) dikabarkan akan bergabung bersama Arema FC mengganti Thomas Bastos yang sebelum nya batal bergabung dengan Arema musim ini," tulis@quotesarema.

Menilik dari durasi kontrak tersisanya bersama Buducnost Podgorica hingga 30 Juni 2023, peluang Ariel Lucero digaet Arema FC nampaknya terbuka lebar.

Menyusul tak lama lagi kontraknya akan segera usai bersama Buducnost Podgorica.

Saat ini, Ariel Lucero masih menjalani masa peminjaman bersama Club Atletico All Boys.

Baca juga: Rasa Afrika Arema FC Semakin Kentara: Gelandang Kamerun Ekonomis Jadi Pilihannya, Kabar Slot ASEAN?

Profil Ariel Lucero

Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut ini profil dari Arieln Lucero:

Nama lengkap                : Pablo Ángel Ariel Lucero

Tanggal lahir                   : 16 April 1999

Tempat kelahiran           : Buenos Aires, Argentina

Usia                                   : 24 tahun

Tinggi                                : 1,70 m

Kewarganegaraan          : Argentina

Posisi                                : Gelandang Serang/Attacking Midfielder

Kaki                                   : Kiri/Left

Klub Saat Ini                    : Buducnost Podgorica

Bergabung                       : 1 Jul 2022 (Loan)

Kontrak berakhir            : 30 Juni 2023

Harga pasar                     : Rp 3,48 Miliar

Statistik Ariel Lucero

1. Club Atlético All Boys: 40 pertandingan, 2 goal, 2 assist, 2 kartu kuning, 2.011 menit bermain

2. Buducnost Podgorica: 26 pertandingan, 3 goal, 5 assist, 3 kartu kuning, 1.559 menit bermain

2. Joao Pedro (AMF/26 tahun/Brasil)

Gelandang serang asal klub Liga 3 Brasil, Ypiranga SC, Joao Pedro, kini dikabarkan juga masuk ke dalam lis belanja Arema FC.

Masuknya nama Joao Pedro ke dalam lis belanja Arema FC diungkap oleh akun @gondesfootball pada Rabu (31/5/2023).

"Arema FC berminat untuk mendatangkan Joao Pedro Heinen (26) gelandang serang asal Brasil untuk musim depan," tulis @gondesfootball.

Lantas, bagaimana dengan peluang Arema FC mendatangkan Joao Pedro?

Menilik dari Transfermarkt, sejatinya, Joao Pedro bergabung dengan klub kasta ketiga Brasil Ypiranga FC pada 17 Juni 2022.

Sehingga, besar kemungkinannya, kontrak sang pemain akan habis di bulan Juni 2023 ini.

Catatan kiprahnya bersama Botafogo di tahun 2018 bisa menjadi bahan pertimbangan manajemen Arema FC untuk meminangnya.

Rumor Arema FC tetarik gaet gelandang serang asal Brasil, Joao Pedro Heinen.
Rumor Arema FC tetarik gaet gelandang serang asal Brasil, Joao Pedro Heinen. (Instagram @gondesfootball)

Baca juga: Transfer Mutualisme Arema FC dan Persija Jakarta: Singo Edan dan Macan Kemayoran Tuai 2 Keuntungan

Profil Joao Pedro

Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil dari Joao Pedro:

Nama Lengkap               : Joao Pedro

Tanggal lahir                   : 20 Januari 1997

Tempat kelahiran           : Terra Roxa, Brasil

Usia                                   : 26 tahun

Tinggi                                : 1,80 m

Kewarganegaraan          : Brasil

Posisi                                : Gelandang Serang/Attacking Midfielder

Kaki                                   : Kiri/Left

Klub Saat Ini                    : Ypiranga FC

Bergabung                       : 17 Juni 2022

Kontrak berakhir             : -

Statistik Joao Pedro

1. Paraná Clube: 51 pertandingan, 8 gol, 6 assist, 5 kartu kuning, dan 3374 menit bermain

2. Ypiranga FC: 30 pertandingan, 5 gol, 1 assist, 5 kartu kuning dan 1912 menit bermain

3. Club Athletico Paranaense: 13 pertandingan, 1 assist, 1 kartu kuning dan 237 menit bermain

4. Botafogo de Futebol e Regatas: 8 pertandingan dan 257 menit bermain

5. FC Cascavel: 7 pertandingan, 2 kartu kuning dan 542 menit bermain.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait

Tags:
Arema FCAremaniaPersebaya SurabayaBonek ManiaAremanita
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved