Breaking News:

Pemilu 2024

Prabowo Ungguli Ganjar Pranowo dalam Survei Terbaru, Jokowi Dinilai Ikut Beri Dukungan ke Menhan

Agung menyebut relasi antara Presiden Jokowi dengan Prabowo Subianto itu memang sudah terjalin lama saat pemilihan gubernur DKI Jakarta 2012.

Instagram/@prabowo
Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto bersama Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melihat panen padi di Desa Lajer, Kecamatan Ambal, Kebumen, Jawa Tengah, Kamis (9/3/2023). 

TRIBUNWOW.COM - Direktur Eksekutif Trias Politika Agung Baskoro menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) memiliki keberpihakan politik yang berbeda dengan partainya, PDIP.

Agung Baskoro menilai Jokowi lebih condong mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto ketimbang Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Dukungan itu diberikan Jokowi atas dasar pertimbangan elektabilitas Prabowo Subianto yang kian meningkat mengungguli Ganjar Pranowo.

Baca juga: Jika Ingin Menang Pilpres 2024, Prabowo Dinilai Butuh Airlangga dan Partai Golkar, Ini Alasannya

"Secara elektoral sementara ini elektabilitas Prabowo lebih unggul dari Ganjar sehingga menjadi wajar jika Presiden Jokowi lebih mendukung Prabowo," kata Agung kepada wartawan, Sabtu (27/5/2023).

Agung menyebut relasi antara Presiden Jokowi dengan Menteri Pertahanan itu memang sudah terjalin lama saat pemilihan gubernur DKI Jakarta 2012.

Lalu berlanjut pada Pilpres 2014 dan 2019 ketika Prabowo menjadi rival Jokowi dalam kontestasi.

"Bahkan pasca-Pilpres 2019, nalar lawan ini berubah drastis menjadi kawan kembali ketika Prabowo memutuskan menjadi menterinya Jokowi," ujar Agung.

Baca juga: 2 Kali Rival, Prabowo Subianto Buka-bukaan Alasannya Bersatu dengan Jokowi, Ungkit Keutuhan Bangsa

Menurut Agung, hal tersebut juga semakin memperkuat chemistry antara Prabowo dengan Jokowi.

"Sehingga "political chemistry" antar Presiden Jokowi dengan Prabowo terbentuk dan terjalin semakin intensif melalui interaksi sehari-hari," ungkapnya.

Sementara di saat yang sama, kata dia, Presiden Jokowi tak lebih hanya sebagai petugas partai di hadapan PDIP.

"Sementara di sisi Gerindra, Beliau ditempatkan dalam posisi sebagai 'King Maker'," tegas Agung.

Agung berpendapat beda perlakuan tersebut otomatis memberi rasa kenyamanan yang berbeda bagi Jokowi.

Baca juga: Isi Pembicaraan Jokowi dan Prabowo di Istana Bogor Dibeberkan Elite Gerindra, soal Pilpres 2024?

Prabowo Subianto (kiri) dan KH Asep Saifuddin Chalim (kanan). Momen Prabowo Subianto didoakan oleh KH Asep Saifuddin Chalim menjadi Presiden Indonesia.
Prabowo Subianto (kiri) dan KH Asep Saifuddin Chalim (kanan). Momen Prabowo Subianto didoakan oleh KH Asep Saifuddin Chalim menjadi Presiden Indonesia. (Instagram @prabowo)

"Sehingga, semakin masuk akal bila saat Musra (musyawarah rakyat) kemarin, bukan hanya nama Ganjar yang mengemuka. Namun juga ada Prabowo dan Airlangga Hartarto," ucapnya.

Lebih lanjut, Agung menambahkan sinyal Jokowi mendukung Prabowo juga ditandai sikap anak-anaknya belakangan ini, yakni Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep.

"Ini belum ditambah kode-kode politik yang ditebar oleh Gibran dan Kaesang soal dukungan eksplisit kepada Prabowo sebagaimana sang Ayah," imbuhnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Jokowi Dinilai Lebih Condong ke Prabowo Ketimbang Ganjar, Ini Penyebabnya."

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Prabowo SubiantoJokowiGanjar PranowoPDIPPemilu
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved