Pemilu 2024
Alasan PDIP Tak Beri Sanksi ke Gibran yang Bertemu Prabowo Subianto, Punya Hak Istimewa jadi Kader
PDIP tidak menjatuhkan sanksi terhadap Gibran Rakabuming seusai bertemu dengan Prabowo Subianto dinilai penuh perhitungan.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka diundang untuk berkunjung ke kantor DPP PDIP.
Hal ini terjadi setelah Gibran Rakabuming Raka melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Pertemuan Gibran Rakabuming Raka dan Prabowo Subianto membuat sang walikota mendapat teguran.'
Baca juga: Sekjen PDIP Hasto Ingatkan Gibran seusai Bertemu Prabowo: Cara Reverage Kepentingan Politiknya
Namun, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tidak menjatuhkan sanksi terhadap Gibran Rakabuming seusai bertemu dengan Prabowo Subianto setelah penuh perhitungan.
Penyebabnya adalah PDIP dianggap bisa membaca keadaan jika menjatuhkan sanksi kepada Gibran justru bisa menjadi bumerang bagi mereka, di tengah upaya menggalang dukungan menjelang pemilihan presiden (Pilpres 2024) mendatang.
"DPP PDIP berhitung betul pengaruh politik akan mungkin muncul apabila memberikan sanksi keras terhadap Gibran," kata Peneliti Indikator Politik Indonesia, Bawono Kumoro, saat dihubungi Kompas.com, Senin (22/5/2023).
Menurut Bawono, DPP PDIP juga memperhitungkan pengaruh politik Gibran dan ayahnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi), di Jawa Tengah.
Bahkan Gibran pun digadang-gadang dipersiapkan untuk menduduki posisi Gubernur Jawa Tengah di masa mendatang.
Baca juga: Heboh Pertemuan Gibran dan Prabowo, Adian Napitupulu Ungkit 7 Jasa PDIP ke Keluarga Jokowi

Maka dari itu Bawono menilai pemanggilan yang dilakukan DPP PDIP terhadap Gibran adalah bentuk keresahan partai atas manuver politik Prabowo yang diusung sebagai bakal capres oleh Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
Di samping itu, pertemuan Prabowo dan Gibran atau anggota keluarga lain Presiden Joko Widodo bukan kali ini saja terjadi.
Menurut Bawono, pertemuan antara Prabowo dan para anggota keluarga Presiden Joko Widodo beberapa kali terjadi.
Contohnya seperti pada Januari 2023 lalu ketika Prabowo bertemu dan berdialog dengan Gibran dan menantu Jokowi yang juga Wali Kota Medan, Bobbi Nasution.
"Hal ini bisa menggambarkan kedekatan emosional antara Prabowo dan keluarga besar Presiden Joko Widodo," ucap Bawono.
Baca juga: Dituding Berkhianat hingga Dilaknat Karena Ketemu Prabowo, Gibran: Saya Terima, Besok Dipanggil PDIP
Pertanda lainnya yang patut disimak menurut Bawono adalah ketika anak bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep, mengenakan kaus bergambar Prabowo Subianto saat mengisi sebuah siniar (podcast) yang ditayangkan di situs YouTube.
Di sisi lain, kata Bawono, Jokowi sebagai kader PDIP juga mengikuti keputusan partai yang memutuskan mengusung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden.
Sumber: Kompas.com
4 Fakta Sidang Sengketa Pileg 2024 yang Disidangkan MK Mulai Hari Ini, PPP dengan Perkara Terbanyak |
![]() |
---|
Partai Pengusung Gibran saat Pilwalkot Nilai Sebutan Khilaf PDIP Kurang Pas, Hanya Emosional Sesaat |
![]() |
---|
Daftar 19 Caleg Perempuan Partai Gerindra yang Lolos ke DPR RI, Bertambah dari Periode 2019-2024 |
![]() |
---|
Hasto Klaim PDIP Menang 3 Kali Pemilu meski Tanpa Jokowi, Singgung Suara PSI yang Tak Bisa Lolos |
![]() |
---|
Daftar 3 Pendakwah yang Gagal Melaju ke Senayan, Ada Caleg Petahana hingga Ustaz Yusuf Mansur |
![]() |
---|