Breaking News:

Pilpres 2024

Prabowo dan Erick Thohir Sudah Ada Chemistry, Sekjen Gerindra: Kunci Inggrisnya Ada di Cak Imin

Prabowo Subianto dan Erick Thohir sudah ada chemistry dipasangkan menjadi capres dan cawapres pada Pilpres 2024 mendatang.

Editor: adisaputro
Instagram @erickthohir
Pertemuan Prabowo Subianto dengan Erick Thohir pasca keberhasilan Timnas Indonesia di kantor Kemenhan, Jakarta Pusat. 

TRIBUNWOW.COM - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, membeberkan hubungan Prabowo Subianto dan Erick Thohir sudah ada chemistry jika keduanya dipasangkan menjadi capres dan cawapres pada Pilpres 2024 mendatang.

Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Muzani mengungkapkan hal itu seusai ditanya oleh awak media mengenai pertemuan antara Prabowo Subianto dan Erick Thohir yang berlangsung di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Rabu (17/5/2023).

Pertemuan keduanya berlangsung setelah Erick Thohir kembali dari Kamboja menyaksikan gelaran laga final antara Timnas U-22 Indonesia kontra Thailand.

Bahkan, pertemuan keduanya juga turut diunggah di laman media sosial Instagram pribadi masing-masing.

Baca juga: VIRAL, Kompilasi Video Hangatnya Hubungan Prabowo dengan Mahfud MD, Langsung Dijodohkan Warganet

“Menurut saya chemistry sudah terbangun, dalam arti keduanya sudah sering berhubungan dalam kabinet Presiden Joko Widodo, sehingga saya kira chemistry-nya sudah terbangun,” kata Muzani saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jumat (19/5/2023).

Meski menjelaskan Prabowo Subianto dan Erick Thohir sudah memiliki chemistry yang terbangun, namun Muzani mengaku tidak tahu menahu terkait apa isi pembicaraan keduanya.

“Tapi apa yang dibicarakan (dalam pertemuan itu), saya terus terang tidak mengikuti. Karena saya tidak mendampingi Pak Prabowo dalam kesempatan itu,” ujar Muzani lagi.

Di sisi lain, meski tidak mengetahui terkait isi pembicaraan keduanya, namun Muzani meyakini jika momen pertemuan Prabowo Subianto dan Erick Thohir juga turut membahas mengenai skema capres dan cawapres.

“Tapi saya kira membahas (capres-cawapres),” ucap Muzani.

Seperti diketahui, sejauh ini, Gerindra telah berkoalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang turut memberikan arah dukungannya kepada Prabowo Subianto untuk maju menjadi calon presiden.

Pertemuan Prabowo Subianto dengan Erick Thohir pasca keberhasilan Timnas Indonesia di kantor Kemenhan, Jakarta Pusat.
Pertemuan Prabowo Subianto dengan Erick Thohir pasca keberhasilan Timnas Indonesia di kantor Kemenhan, Jakarta Pusat. (Instagram @erickthohir)

Baca juga: Erick Thohir Dikode Prabowo Subianto Cawapres? Umbar Gestur Saling Mengagumi, Bicarakan 1 Hal Ini

Namun, hingga kini, kursi bakal cawapres masih terbuka.

Gerindra dan PKB masih melakukan penjajakan dengan Golkar untuk bisa membentuk koalisi besar.

Dengan bergabungnya PKB dalam koalisi Gerindra mengusung Prabowo, maka, langkah partai berlambang burung garuda itu dalam penentuan cawapres harus dengan persetujuan Cak Imin.

“Gerindra sudah menandatangani kontrak dengan PKB, jadi tentu semua harus dapat persetujuan dari Pak Muhaimin sebagai Ketum PKB,” kata Muzani.

Bahkan, Muzani menganalogikan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar adalah pemegang kunci inggris dalam penentuan cawapres yang akan mendampingi Prabowo di Pilpres 2024.

“Pak Muhaimin memegang ‘kunci inggris’, bisa dikecilin bisa digedein,” ucap Muzani.

Sanjungan Dedi Mulyadi untuk Prabowo Subianto 

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Tags:
Prabowo SubiantoErick ThohirPartai GerindraMuhaimin IskandarPartai Kebangkitan Bangsa (PKB)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved