Breaking News:

Liga 1

Gabung Persib Bandung, Intip Statistik I Putu Gede dari Musim ke Musim, Bobotoh Puas?

Persib Bandung akhirnya merampungkan kepindahan bek kanan Bhayangkara FC I Putu Gede Juni Antara menatap Liga 1 2023-2024. Intip statistiknya.

Instagram @persib dan @putugedejuniantara123
Para pemain Persib Bandung di kompetisi Liga 1 2022/2023 (kiri) dan eks bek Bhayangkara FC, I Putu Gede (kanan). 

TRIBUNWOW.COM - Kedatangan I Putu Gede Juni Antara di Persib Bandung membuat persaingan di lini belakang Pangeran Biru makin ketat.

Sebelumnya, Persib Bandung resmi merekrut mantan bek kanan Bhayangkara FC I Putu Gede untuk menghadapi kompetisi Liga 1 2023/2024 pada Sabtu (13/5/2023).

Kabar merapatnya I Putu Gede ke Persib Bandung sebelumnya sempat dibantah oleh bos Persib Bandung Teddy Tjahjono.

Baca juga: Bedol Desa RANS Nusantara FC Potensi Buat Persib Bandung Ketiban Untung, PSS Sleman Selanjutnya?

I Putu Gede direkrut dengan durasi kontrak dua tahun hingga 2025.

Bersama Persib Bandung, ia kembali bereuni dengan pelatihnya dulu di Timnas Indonesia 2017-2018 Luis Milla.

Jadi seberapa hebat Putu hingga Maung Bandung mendatangkan sang pemain ketika stok wing back kanan melimpah.

Pemain kelahiran Gianyar Bali 7 Juni 1995 ini bergabung Bhayangkara FC sejak tahun 2016 saat gelaran Indonesia Soccer Championship (ISC).

Kompetisi resmi pertamanya adalah di Liga 1 2017.

Putu memainkan 21 pertandingan seluruhnya sebagai starter di bawah arahan pelatih Simon McMenemy.

Baca juga: Persib Bandung Tak Coba Goda Mantan Rp 869 Juta? Uzur tapi Bisa Jadi Pelapis David da Silva

Pada musim 2017 itu ia mengantarkan The Guardian menjadi juara, sumbangsih satu gol dan satu assist.

Musim 2018 menit bermain Putu sempat menurun dengan 19 pertandingan sebab dipanggil Timnas Indonesia.

Ketika itu Alsan Sanda sering diplot menggantikan.

Tahun 2019, Putu kembali mengambil alih peran besar.

Pencapaiannya lebih baik dengan main 25 kali, 2.189 menit bermain, kontribusi empat assist.

Liga 1 2021-2022 di bawah arahan pelatih Paul Munster, Putu tetap menjadi fondasi utama.

Dari 25 laga yang dilalui, ia dipercaya 23 kali starter.

Bahkan musim lalu 2022-2023 sebelum pindah ke Persib, Putu mencatat penampilan terbanyak sepanjang kariernya dalam satu musim penuh.

Baca juga: 3 Pilihan Bek Asing Tangguh yang Bisa Direkrut PSIS Semarang, tapi Harus Bersaing dengan Persib

Pemain bernomor punggung 2 ini bermain 30 kali, 27 starter dengan total 2.518 menit bermain.

Dari catatan statistik di atas I Putu Gede sudah bisa dikatakan pemain berpengalaman dan mapan di Liga 1.

Keberadaan Luis Milla di Persib kuat dugaan menjadi daya tarik sendiri Putu mau meninggalkan Bhayangkara menuju Bandung.

Bagi Putu, Milla adalah pelatih yang pintar serta memiliki energi positif dalam sebuah tim.

Tentu teringat bagaimana Milla membawa Persib bangkit tak terkalahkan di 15 pertandingan beruntun musim lalu (2022-2023).

“Beliau adalah pelatih yang sangat pintar dan memiliki energi sangat positif ke pemain,” nilai Putu.

Dirinya pula tertarik berkostum Persib karena kerap memiliki skuad yang tangguh di setiap musim.

Itu yang membuat tim kebanggaan Bobotoh itu selalu menargetkan juara setiap musim.

“Persib adalah tim besar dan sangat tangguh di setiap tahunnya. Jadi saya sangat tertarik untuk bergabung dengan Persib,” ungkapnya.

Baca juga: Ager Aketxe Rumornya Jadi Bidikan Persib Bandung, Bobotoh Cek Riwayat Cedera sang Pemain, Parah?

Putu Gede Nostalgia dengan 3 Alumnus Timnas SEA Games 2017 di Persib Bandung

Putu Gede akan kembali bermain di Persib Bandung bersama 3 orang anggota skuad lawas saat membela Indonesia di SEA Games 2017.

Seolah bernostalgia, menarik dinantikan penampilan Persib Bandung di liga 1 yang bertabur alumnus Timnas U-22 Indonesia.

Di Persib Bandung sudah ada Rezaldi Hehanusa, Febri Hariyadi dan Ezra Walian yang dulu bersama-sama Putu Gede meraih medali perunggu dalam SEA Games 2017.

Lantas, apakah latar belakang keempatnya membuat Persib Bandung tertarik untuk kembali mengumpulkan mereka?

Mengingat Luis Milla dulunya pernah menjadi pelatih para pemuda tersebut sebelum kemudian purna tugas dan pindah ke Persib Bandung.

Melansir dari berbagai sumber, laga internasional yang digelar di Kuala Lumpur, Malaysia tersebut diikuti Timnas U-22 Indonesia yang beranggotakan 21 orang.

Lini depan sebagai penyerang yakni Ezra Walian, Marinus Mariyanto, dan Yabes Roni.

Lini belakang diperkuat oleh Putu Gede, Rezaldi Hehanusa, Andy Setyo, Hansamu Yama, Ryuji Utomo, Gavin Kwan, dan Ricky Fajrin.

Di lini tengah ada Evan Dimas, Saddil Ramdani, M Hargianto, Septian David Maulana, Asnawi Mangkualam Bahar, Hanif Abdurrauf Sjahbandi, Febri Haryadi, dan Osvaldo Haay.

Sementara, Kurniawan Kartika Aji, Satria Tama, dan Mochammad Diky Indiryana berada di posisi kiper.

Beberapa nama dari skuad tersebut kini mulai dikaitkan dengan Persib setelah masuknya Putu Gede.

Di antaranya adalah Septian David Maulana yang kini memutuskan tetap di PSIS Semarang hingga tahun 2026.

Kemudian Evan Dimas yang masih dikontrak satu musim dengan Arema FC.

Berbeda dengan dua rekannya, Andy Setyo dan Zulfiandi yang merupakan mantan anak didik Luis Milla lainnya.

Andy Setyo telah mengakhiri kontrak dengan Persikabo 1973, sehingga berpeluang gabung dengan Persib Bandung.

Sementara, Zulfiandi juga bebas transfer setelah dilepas oleh Madura United.

Sehingga, santer dikabarkan baik Zulfiandi maupun Andy Setyo, bisa saja direkrut Luis Milla untuk berkumpul dengan mantan rekan setimnya.

Namun, nama-nama lain juga masih berkeliaran di sekitar Persib Bandung.

Di antaranya adalah sejumlah pemain asing dan beberapa pemain yang juga banyak diincar klub lain. (Kompas.com/Adil Nursalam)

Baca berita Liga 1 lainnya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Statistik I Putu Gede Musim ke Musim, Sampai Berlabuh ke Persib"

Sumber: Kompas.com
Tags:
Liga 1Persib BandungI Putu GedeBhayangkara FCTeddy TjahjonoLuis Milla
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved