Breaking News:

Liga 1

Skema Klasik Marian Mihail di PSS Sleman: Lebih Fleksibel, namun Ada Tugas Khusus untuk Jihad Ayoub

Skema klasik potensi diterapkan Marian Mihail untuk PSS Sleman, Jihad Ayoub berpotensi besar bakal diberikan tugas khusus.

Instagram @pssleman @officialmarianmihail
Pelatih asal Rumania, Marian Mihail (kiri) dan skuad PSS Sleman saat selebrasi (kanan). Skema klasik potensi diterapkan Marian Mihail untuk PSS Sleman, Jihad Ayoub berpotensi besar bakal diberikan tugas khusus. 

TRIBUNWOW.COM - Skema klasik potensi diterapkan Marian Mihail untuk PSS Sleman pada gelaran Liga 1 2023/2024, diprediksi bakal beri tugas khusus untuk Jihad Ayoub.

Dilansir TribunWow.com, skema klasik yang berpotensi dilakukan oleh Marian Mihail di PSS Sleman merujuk pada kebiasaannya memainkan formasi serupa saat menahkodahi klub Liga Utama Vietnam, Dong A Thanh Hoa FC di musim 2017-2018.

Saat itu, pelatih kelahiran Brasov, Rumania tersebut kerap mengandalkan skema klasik 4-2-3-1 pada line up yang diturunkan untuk Dong A Thanh Hoa FC.

Menilik rekam jejak skema tersebut, maka dapat diprediksikan, Marian Mihail berpotensi bakal kembali menerapkan skema yang sama saat menahkodahi PSS Sleman.

Baca juga: 10 Gratisan Transfer Madura United: PSS Sleman & Persebaya Surabaya Ambil Bagian, Next Bali United?

Lantas, apa kelebihan dari skema 4-2-3-1 yang berpotensi bakal dilakukan oleh Marian Mihail bersama PSS Sleman?

Dikutip TribunWow.com, skema 4-2-3-1 merupakan transformasi formasi dari 4-3-3.

Formasi tersebut bersifat fleksibel, dan suatu saat bisa digunakan apabila skema 4-2-3-1 tak berjalan semestinya.

Untuk kelebihan, setidaknya ada dua kelebihan atau keuntungan jika Marian Mihail kembali menerapkan skema klasik 4-2-3-1 di komposisi formasi PSS Sleman musim depan.

Berikut ini ulasan serta gambaran formasi selengkapnya:

1. Kontrol Permainan di Lini Tengah Mudah Didapatkan 

Skema 4-2-3-1 berarti ada empat bek sejajar di lini belakang dengan bantuan back up dua gelandang jangkar di sektor tengah.

Dengan ditambah 3 pemain penyuplai bola ke sosok target man di sektor depan.

Jika formasi 4-2-3-1 berhasil diterapkan, maka dapat dipastikan, PSS Sleman dapat memegang kendali permainan mengingat adanya dua lapis tumpukan di lini tengah yang berjarak berdekatan.

Aliran bola pendek dari kaki ke kaki diprediksi bakal mampu membuat sirkulasi bola ke lini depan semakin banyak jika skema 4-2-3-1 berhasil dimainkan.

Namun dengan catatan, Jihad Ayoub, sebagai gelandang breaker yang santer dipertahankan PSS Sleman harus mampu disiplin dalam mengalirkan bola ke depan atau menjadi barikade awal pertahanan sejak di sektor tengah.

Halaman
1234
Tags:
Liga 1Marian MihailPSS SlemanJihad AyoubYevhen Bokhashvili
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved