Piala Dunia U20
Respons Ganjar Pranowo soal Piala Dunia U-20 Indonesia Batal hingga Diserang Netizen: Yo Kecewa
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo buka suara soal pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 dan luapan kekecewaan netizen.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Rekarinta Vintoko
"Terimakasih pak dari anak laki laki ini yang tumbuh dari jerih payah bahkan bercucuran darah dilapangan,dan masi banyak hal lainnya,yang selalu berjuang demi bisa mengangkatkan derajat orang tuanya,bangsa dan negara nya,dan ini terlalu sakit bagi kami untuk kehilangan kesempatan bisa tampil di ajang piala dunia di negara kami,rumah kami,bahkan ajang ini adalah mimpi dari semua anak bangsa ini pak,terimakasih telah membuat kami untuk terus bermimpi lagi," tulis @ginanjarwahyu.r.

Baca juga: Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, 2 Pemain Borneo FC Langsung Beri Komentar Menohok
Arkhan Fikri gelandang tengah timnas Indonesia U-20 turut menyindir Ganjar lantaran orangtuanya kini tak bisa lagi membanggakan anaknya yang akan bermain di Piala Dunia U-20.
"Terima kasih Pak, orang tua saya tidak bisa cerita ke teman-temannya kalo punya anak yang sangat membanggakan karena bisa main di Piala Dunia," tulis Arkhan.
Kiper Timnas U-20 Cahya Supriyadi juga menyatakan harapannya untuk membela tanah air kini jadi kesia-siaan belaka.
"Terima kasih, Pak. Mimpi anak desa ini yang ingin membela Indonesia di Piala Dunia hanyalah mimpi, pak! Doa kami, bapak sehat selalu. Mimpi anak bangsa ini sia-sia pak," tulis Cahya.
Meskipun tak sebanyak di akun milik Ganjar, Instagram @kostergubernurbali, rupanya juga dibanjiri komentar negatif dari warga net.
Banyak di antaranya menyesali penolakan I Wayan Koster yang dinilai tak memberikan alasan jelas.
Selain itu, I Wayan Koster juga dituding sebagai satu di antara penyebab yang membuat mimpi anak bangsa bermain di Piala Dunia U-20 gagal.
"Mohon maaf pak tolong sertakan alasan mengapa menolak. Jangan tanpa alasan begini.. para masyarakat Indonesia bertanya tanya," tulis akun @garosiver.
"Menghancurkan mimpi anak bangsa dan menolak maju sepakbola negara hanya karena masalah diplomasi," tulis akun @edopratamaptra.

(TribunWow.com)