Breaking News:

Berita Viral

Viral Video Pengakuan DS Guru Taekwondo Pelaku Pencabulan Anak, Akui Nyaman karena Sering Bertemu

Instruktur Taekwondo benama Donny Susanto (DS) membeberkan alasan pencabulan yang dilakukan pada murid-muridnya.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
TribunSolo.com/Adi Surya Samodra/Google Street
Pelaku dugaan pencabulan Donny Susanto alias DS, guru taekwondo yang melatih di dojang taekwondo Red Wings di Gilingan, Kota Solo. 

TRIBUNWOW.COM - Donny Susanto alias DS, hanya bisa tertunduk saat dihadirkan dalam jumpa pers di Mapolresta Solo, Jawa Tengah, Jumat (24/3/2023).

Dilansir TribunWow.com, instruktur Taekwondo tersangka pelaku pencabulan pada anak tersebut mengakui perbuatannya di hadapan publik.

Ia mengaku melecehkan 3 muridnya, meski sempat terdiam saat ditanya berapa kali melaksanakan aksinya.

Baca juga: Pernah Bertemu, Gibran Kaget Instruktur Taekwondo di Solo Tega Cabuli Murid: Tidak Ada Kecurigaan

Rekaman pernyataan Donny tersebut diunggah di akun Instagram @polrestasurakarta, Jumat (24/3/2023).

Terlihat Kapolres Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi memberikan keterangan terkait kasus tersebut.

Dijabarkan bahwa perbuatan pelaku terungkap setelah orangtua seorang korban melaporkan hal ini ke pihak kepolisian.

Unggahan Instagram resmi Polresta Surakarta berisi video pengakuan tersangka pencabulan anak, instruktur taekwondo Donny Susanto alias DS, Jumat (24/3/2023).
Unggahan Instagram resmi Polresta Surakarta berisi video pengakuan tersangka pencabulan anak, instruktur taekwondo Donny Susanto alias DS, Jumat (24/3/2023). (Instagram @polrestasurakarta)

Baca juga: Kronologi Viral Oknum Instruktur Taekwondo di Solo Diduga Cabuli Murid-murid, Berikut Modus Pelaku

Dari penyelidikan awal, terungkap bahwa pelaku melecehkan tiga orang murid di bawah umur yang semuanya berjenis kelamin laki-laki.

"Sementara ada tiga korban, dan ketiga korban tersebut merupakan murid dari si tersangka, di mana tersangka berprofesi sebagai seorang guru salah satu ilmu bela diri yang mempunyai sanggar untuk melatih bela diri," terang Iwan.

Kemudian, Iwan mulai menanyai motif pelaku yang ternyata sudah melakukan aksinya selama sekira 2,5 tahun.

"Mulai setelah Covid (2 tahun lalu)," tutur Donny.

Iwan lantas menanyakan berapa banyak pelaku melakukan pelecehan yang hanya dibalas sikap diam Donny.

Namun ia lantas menjawab bahwa korban hanya ada 3 orang, yakni murid yang dikenalnya.

"3 kali. Iya, kenal (korban-red)," ucap Donny.

Ketika ditanya alasan melakukan pencabulan, Donny mengaku merasa nyaman setelah kerap bertemu anak-anak.

"Karena sering ketemu anak-anak," ucap Donny.

Halaman
12
Tags:
Berita ViralViralPencabulanTaekwondoSolo
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved