Breaking News:

Liga 1

PSIS Semarang Krisis Bek Pengalaman Vs Borneo FC? 2 Pemain Penting Absen, Momok Pesut Etam Mengancam

PSIS Semarang alami krisis bek berpengalaman saat bertandang ke markas Borneo FC, momok milik Pesut Etam siap tebar ancaman nyata.

Instagram @borneofc @psisfcofficial
Skuad Borneo FC (kiri) dan PSIS Semarang (kanan). PSIS Semarang Krisis Bek Pengalaman Vs Borneo FC? 2 Pemain Penting Absen, Momok Pesut Etam Mengancam 

TRIBUNWOW.COM - Jelang laga kontra Borneo FC, PSIS Semarang dihadapkan dengan absennya dua pilar penting di lini belakang.

Dilansir TribunWow.com, laga Borneo FC kontra PSIS Semarang tersaji di Stadion Jatidiri, Semarang, Minggu (12/3/2023).

Tentu, laga tandang PSIS Semarang ke Borneo FC menjadi misi sulit bagi Laskar Mahesa Jenar untuk bisa rengkuh tiga poin.

Pasalnya, Borneo FC dalam motivasi tinggi setelah mampu bungkam Madura United dan juga Persija Jakarta dalam dua laga terkininya.

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Borneo FC Vs PSIS Semarang: Taktik Klasik Pieter Huistra Ancam Gilbert Agius

Madura United sukses dilibas di markasnya sendiri dengan skor 0-1.

Sementara Persija Jakarta ditundukkan Borneo FC dengan skor telak 3-1 di Stadion Segiri.

Berbanding terbalik dengan Borneo FC, PSIS Semarang malah alami nasib apes dalam dua laga terkininya.

PSIS Semarang ditundukkan Bhayangkara FC dengan skor 3-2 dan dipermalukan Madura United dengan skor 0-2 di markas sendiri.

Selain hasil minor dua laga terkini, PSIS Semarang juga harus dihadapkan dengan potensi masih absennya Wahyu Prasetyo karena cedera.

Dalam sesi latihan terkini, Rabu (8/3/2023), tak nampak Wahyu Prasetyo telah kembali berlatih bersama rekan-rekannya.

Selain Wahyu Prasetyo yang diragukan bermain, bek andalan PSIS Semarang lainnya, Alfeandra Dewangga juga dipastikan absen karena akumulasi kartu kuning.

Skuad Borneo FC (kiri) dan PSIS Semarang (kanan). Prediksi susunan pemain Borneo FC kontra PSIS Semarang.
Skuad Borneo FC (kiri) dan PSIS Semarang (kanan). Prediksi susunan pemain Borneo FC kontra PSIS Semarang. (Instagram @psisfcofficial @borneofc)

Baca juga: Carlos Fortes Digerogoti Cedera di PSIS Semarang, Stay atau Dilepas? Snex-Panser Cek Statistiknya

Kartu kuning yang didapatkan pada laga kontra Madura United membuat Alfeandra Dewangga absen saat PSIS Semarang bertandang ke markas Borneo FC.

Hal ini tentu saja menjadi warning bagi pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius.

Gilbert Agius harus segera mencari formula di tengah absennya dua pilar penting di lini belakang PSIS Semarang.

Menyusul dua kali eksperimennya tak berbuah manis saat merubah posisi Bayu Fiqri dan juga Taufik Hidayat menjadi bek tengah.

Berikut ini empat nama yang bisa menjadi opsi bagi Gilbert Agius untuk dimainkan starter kontra Borneo FC:

1. Meru Kimura (CB/21 tahun)

2. Yudi Safrizal (CB/23 tahun)

3. Fathul Ihsan (CB/20 tahun)

4. Syiha Buddin (CB/21 tahun).

Apabila salah memilih komposisi pemain, bukan menutup kemungkinan momok yang selama ini kerap meneror gawang PSIS Semarang milik Borneo FC yakni Stefano Lilipaly bakal tebar ancaman.

Seperti diketahui, gawang PSIS Semarang sudah pernah dijebol dua kali oleh Stefano Lilipaly.

Dua gol itu tercipta kala PSIS Semarang ditekuk oleh Borneo FC di putaran pertama Liga 1 2022 dengan skor 2-4.

Saat itu, Stefano Lilipaly sukses bukukan dua gol di menit ke-19 dan 82.

Menarik dinantikan keputusan apa yang nantinya bakal diambil oleh Gilbert Agius di tengah krisis bek tengah yang dialami PSIS Semarang.

Akankah melakukan eksperimen seperti dua laga sebelumnya atau justru bakal memainkan satu di antara 4 bek yang tersedia di kedalaman skuad PSIS Semarang.

PSIS Semarang Ketergantungan Wahyu Prasetyo?

Kehilangan Wahyu Prasetyo benar-benar menjadi titik lemah terbesar PSIS Semarang dalam dua laga terkini.

Dilansir TribunWow.com, sosok Wahyu Prasetyo menepi dari skuad PSIS Semarang seusai mengalami cedera jelang laga kontra Bhayangkara FC di pekan ke-28.

Pada laga tersebut, lini belakang PSIS Semarang diiisi oleh Alfeandra Dewangga dan satu di antara eksperimen Gilbert Agius, Taufik Hidayat.

Dampak buruknya, tiga gol bersarang di gawang PSIS Semarang yang dikawal oleh Adi Satryo.

Baca juga: Statistik Tuah Magis Pemain Jepang di Liga 1 2022: Persis, PSM, RANS dan Persebaya Mencolok, PSIS?

Tak hanya di laga kontra Bhayangkara FC, absennya Wahyu Prasetyo juga sangat terasa pada laga pekan ke-29 saat bersua Madura United.

Apesnya, kekalahan kontra Madura United terjadi di markas mereka sendiri di Stadion Jatidiri, Semarang, Selasa (7/3/2023).

Saat itu, gawang PSIS Semarang yang dikawal oleh Ray Redondo dijebol oleh Beto Goncalves dan Ricki Ariansyah.

Pada laga itu, kembali, Gilbert Agius memilih untuk memainkan dua eksperimen di lini belakang.

Pelatih asal Malta itu memilih untuk menurunkan Bayu Fiqri dan Alfeandra Dewangga di sektor bek tengah.

Alhasil, dengan di gesernya Bayu Fiqri lebih ke dalam, maka Fredyan Wahyu kembali menempati pos aslinya.

Sedangkan absennya Taufik Hidayat membuat Gilbert Agius bereksperimen dengan menurunkan penyerang muda Bahril Fahreza di posisi bek kiri.

Di sisi lain, sepeninggal Wahyu Prasetyo yang menepi karena cedera, total lini belakang PSIS Semarang sudah jebol sebanyak 5 kali.

Padahal sebelumnya kala Wahyu Prasetyo bermain, PSIS Semarang terakhir kali kebobolan tiga gol kala bersua Persib Bandung di pekan ke-21.

Saat itu, PSIS Semarang harus puas ditekuk di depan publik sendiri dengan skor 1-3.

Seusai laga tersebut, duet Alfeandra Dewangga dan Wahyu Prasetyo berbenah.

Hasilnya, rasio kebobolan PSIS Semarang hanya mencapai 1 gol saja di setiap laga.

Bahkan hingga membuat PSIS Semarang tak terkalahkan sejak pekan ke-22 hingga 27.

PSIS Semarang memiliki bek tangguh bernama Wahyu Prasetyo.
PSIS Semarang memiliki bek tangguh bernama Wahyu Prasetyo. (Instagram @prast_wahyu)

Baca juga: Taisei Marukawa Kontraknya akan Usai di PSIS Semarang, Bertahan atau Dilepas? Berikut Ini Potensinya

Hilangnya sosok Wahyu Prasetyo sejatinya bisa di minimalisir dengan memanfaatkan satu di antara tiga bek potensial yang tersedia.

Seperti diketahui, di dalam kedalaman skuad PSIS Semarang, masih ada nama Meru Kimura, Yudi Safrizal, Syiha Buddin dan juga Fathul Ihsan.

Meru Kimura dan Yudi Safrizal merupakan dua rekrutan anyar PSIS Semarang di bursa transfer paruh musim Liga 1 2022.

Sementara Syihad Buddin merupakan pemain asli jebolan PSIS Semarang yang diorbitkan sejak 2021 silam.

Dan untuk Fathul Ihsan, bek berusia 21 tahun itu tercatat baru digaet PSIS Semarang pada bursa transfer paruh musim dari Kalteng Putra.

Melihat dari kiprahnya, tentu Meru Kimura lebih diunggulkan untuk tampil ketimbang Yudi Safrizal dan Fathul Ihsan.

Terlebih, pemain keturunan Jepang itu sebelumnya sudah kerap dimainkan oleh Muhammad Ridwan.

Namun, catatan itu tak bisa menjadi jaminan bagi Gilbert Agius.

Hal itu dapat dibuktikan dari keputusan pelatih asal Malta itu di dua laga terkininya dengan lebih memilih Taufik Hidayat dan Bayu Fiqri ketimbang Meru Kimura.

Bek kiri PSIS Semarang Taufik Hidayat saat laga kontra Bhayangkara FC Rabu (1/3/2023).
Bek kiri PSIS Semarang Taufik Hidayat saat laga kontra Bhayangkara FC Rabu (1/3/2023). (Instagram @psisfcofficial)

Baca juga: Suporter PSIS Semarang Pergoki Kode Kerinduan dari Jonathan Cantillana, Langsung Desak Sosok Ini Out

Sementara nama Fathul Ihsan, dalam dua laga terkini juga tak turut dibawa namun tak dilirik Gilbert Agius untuk dimainkan.

Sedangkan nasib lebih apes dialami oleh Yudi Safrizal dan Syiha Buddin yang justru malah tak dibawa dalam dua tiga laga Gilbert Agius di PSIS Semarang.

Menarik dinantikan apa keputusan dan percobaan lain Gilbert Agius untuk siasati ketergantungannya kepada Wahyu Prasetyo.

Akankah beri kepercayaan kepada stok bek tengah murni yang dimiliki PSIS Semarang, atau kembali munculkan eksperimennya. (TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait

Tags:
Liga 1 2022PSIS SemarangBorneo FCWahyu PrasetyoAlfeandra DewanggaStefano Lilipaly
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved