Liga 1
Definisi Mantan Menyakitkan: Persija Jakarta Dibuat Kalah Skor Terbesar Musim Ini, Ini Statistiknya
Definisi mantan menyakitkan kini dirasakan Persija Jakarta seusai dilibas Borneo FC dengan skor 3-1.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Lailatun Niqmah
27 pertandingan, 6 gol dan 9 assist, 2 kartu kuning, dan 2167 menit bermain.

Skema Modern Persib dan Persija Terbaca
Persib Bandung dan Persija Jakarta dalam dua laga terkini mengalami kekalahan menyesakkan di gelaran Liga 1 2022.
Maung Bandung dalam dua laga terkininya dilibas dua tim papan bawah, Barito Putera dan Persik Kediri.
Sementara Persija Jakarta catatkan hasil tak pernah menang dalam dua laga terkininya.
Imbang 0-0 di markas Madura United Minggu (26/2/2023), dan dilibas tanpa ampun Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda dengan skor 3-1, Rabu (8/3/2023).
Lantas, apa yang menyebabkan Persib Bandung dan Persija Jakarta kini alami dua hasil minor dalam dua pertandingan terkininya?
1. Transisi Lemah
Memang diakui, sejak kedatangan Luis Milla, umpan pendek dari kaki ke kaki Persib Bandung mengalami peningkatan.
Skuad Maung Bandung berani memainkan bola passing pendek yang membuat lawan mau tidak mau harus keluar melakukan pressing.
Kekuatan penguasaan bola dari kaki ke kaki anak asuh Luis Milla tersebut tak dibarengi dengan kekuatan transisi menyerang ke bertahan yang solid ditunjukkan Persib Bandung.
Sebagai contoh buruknya transisi Persib Bandung dapat dilihat pada laga kontra Barito Putera dan Persik Kediri.
Saat laga kontra Barito Putera, dua gol yang sukses buat Persib Bandung bermula dari umpan crossing Rizky Pora.
Kapten Barito Putera mampu berikan crossing akurat yang mampu menjangkau Renan Alves dan Gustavo Tocantins.

Baca juga: PSM Makassar dan Persib Bandung Terancam, Tuah Transfer Bhayangkara FC Libas PSS, Ini Statistiknya
Dalam dua gol tersebut, sejatinya Persib Bandung belum lama terus menekan tuan rumah Barito Putera.