Breaking News:

Anak Pejabat Pajak Aniaya Remaja

Shane Lukas Ungkap 'Kesaktian' Mobil Rubicon Mario Dandy, Bisa Keluar Masuk Tol Tanpa Bayar

Shane Lukas mengungkap 'kesaktian' mobil Rubicon Mario Dandy yang bebas keluar masuk tol tanpa bayar.

TribunJakarta/Yulianto
Tersangka Shane Lukas (19) dengan mengenakan baju tahanan dihadirkan saat Kapolres Metro Jakarta Selatan. Terbaru, Shane Lukas mengungkap 'kesaktian' mobil Rubicon Mario Dandy yang bebas keluar masuk tol tanpa bayar. 

TRIBUNWOW.COM - Tersangka Shane Lukas (19) mengungkap fakta terbaru soal Mario Dandy Satriyo (20).

Dilansir TribunWow.com, Shane Lukas menyebut mobil Jeep Rubicon milik Mario Dandy memiliki kesaktian.

Menurut Shane Lukas, mobil tersebut membuat Mario Dandy bisa keluar masuk tol tanpa bayar.

Sebagai informasi, Shane Lukas dan Mario Dandy telah ditetapkan sebagai tersangka kasus penganiayaan D (17), anak petinggi GP Ansor.

Baca juga: Pengakuan Mario Dandy dan Pacarnya AGH soal Viral Penganiayaan Saling Bertentangan

Shane Lukas berteman dengan Mario Dandy satu tahun terakhir.

Hal itu diungkpkan kuasa hukum Shane Lukas, Happy SP Sihombing.

"Dia (Mario) juga kalau bawa Rubicon menurut klien kami, dia selalu lewat (tol) tidak bayar," ujar Happy, dikutip dari TribunJakarta.

"Ada dia bilang, 'Ini Shane caranya nggak bayar lewat tol'."

Selain itu, Shane Lukas melalui pengacaranya juga membantah keterangan polisi soal sosok pacar Mario Dandy, AGH (15).

Menurut Shane, AGH turut merekam aksi penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy.

Mario Dandy Satriyo (20), anak pejabat Kanwil DJP Jakarta Selatan, yang menganiaya pemuda bernama DA (17), dihadirkan saat Polres Metro Jakarta Selatan menggelar konferensi pers pengungkapan kasus ini, Rabu (22/2/2023).
Mario Dandy Satriyo (20), anak pejabat Kanwil DJP Jakarta Selatan, yang menganiaya pemuda bernama DA (17), dihadirkan saat Polres Metro Jakarta Selatan menggelar konferensi pers pengungkapan kasus ini, Rabu (22/2/2023). (wartakotalive dan Annas Furon Hakim/TribunJakarta.com)

Baca juga: Sri Mulyani dan Mahfud MD Curigai Harta Ayah Mario Dandy, Nilai Tak Wajar dan Diduga Pencucian Uang

Ia membantah dalih pihak AGH yang menyebut remaja 15 tahun itu menolong D seusai dianiaya.

"Si AG (rekam) pakai HP-nya sendiri," jelas Happy.

"Tadi ceritanya (Shane) sih (AG) enggak (menolong David)."

"Ada juga ibu-ibu, tapi klien saya nggak tahu. Yang jelas dia penduduk di situ," sambungnya.

Terbongkar Sikap Asli Mario Dandy

Perilaku Mario Dandy juga diungkap oleh warga yang tinggal di sekitar rumah milik ayahnya, Rafael Alun Trisambodo di kawasan Timoho, Yogyakarta.

Mario Dandy rupanya sempat bersekolah dan menghabiskan masa mudanya di kota tersebut.

Rupanya, Mario Dandy merupakan anak bermasalah yang kerap mendapat teguran akibat sikapnya.

Menurut Sugiarto, pengurus RT di lingkungan rumah pelaku penganiayaan terhadap DA (17) tersebut, mengklaim Mario Dandy langganan ditegur warga.

Pasalnya, Mario Dandy sering menggeber motor gedenya di ruang jalan perkampungan tersebut.

"Naik moge, suaranya, kan, kenceng, (knalpotnya) blombong, jadi begitu suaranya," ujar Sugiarto dikutip Tribunjogja.com, Senin (27/2/2023).

"Dulu pernah ditegur sama warga. Satpam yang dulu jaga juga beberapa kali menegur itu, ya," imbuhnya.

Baca juga: Kronologi Kasus Viral Mario Dandy Versi Shane Lukas, Awalnya Ogah Ikut tapi Dipaksa hingga Dijemput

Terakhir, Sugiarto mengaku sempat melihat Mario Dandy melintas saat membawa anjingnya berjalan-jalan.

"Dua minggu lalu ke sini. Istri saya yang lihat. Mario bawa anjingnya jalan-jalan," tutur Sugiarto.

"Tapi, cuma senyum saja, mungkin sungkan. Belum pernah kontak atau ngobrol, ya, lebih sering dengan pembantunya."

Menurut Sugiarto, Mario Dandy paling kerap berkunjung ke rumah tersebut, terutama saat masih bersekolah di Yogyakarta.

"Mario memang yang paling sering kelihatan di sini, dibandingkan anak-anaknya yang lain. Terutama dulu, beberapa tahun lalu, waktu masih sekolah di Taruna Nusantara (Magelang)," terang Sugiarto.

Sumijah (55), penjual warung di SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta, mengaku masih ingat dengan Mario Dandy.

Ia pun mengisahkan pengalamannya berinteraksi dengan anak pejabat tersebut saat masih bersekolah di SMP PL.

Menurut Sumijah, Mario Dandy yang terkenal aktif, ternyata kerap mengutang di warungnya.

"Dia itu anak hiperaktif selalu bawa bola suka main ke sana-sini. Terus kalau jajan langsung ambil asal tapi nggak langsung bayar," terang Sumijah dikutip Tribunjogja.com.

"Kalau mas Dandy asal ambil. Kadang ambil Bengbeng, ambil roti."

Baca juga: Kronologi Kasus Viral Mario Dandy Versi Shane Lukas, Awalnya Ogah Ikut tapi Dipaksa hingga Dijemput

Meskipun kini viral kerap memamerkan kekayaannya, Mario Dandy rupanya kerap berutang di warung Sumijah saat SMP.

Bahkan, pemuda tersebut sampai harus ditagih agar bersedia membayar utang.

"(Kalau untuk pembayaran) saya harus ngejar-ngejar. Kalau dia bawa uang saya minta," kata Sumijah.

Bahkan, saat ditemani asistennya, Mario Dandy tetap saja berkilah dan enggan membayar.

"Iya lama (bayar utangnya). Kadang anaknya enggak keluar kelas. Kalau ditagih, jawabnya aku enggak bawa uang. Waktu dia dianterin sopirnya terus saya bilang lah gini lah gene koe ndue asisten (lah itu kamu punya asisten). Terus dia bilang asisten saya nggak bawa uang," imbuhnya. (TribunWow.com)

Baca artikel lain terkait

Tags:
Berita ViralPenganiayaanMario DandyJeep Rubicon
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved