Persib Bandung Vs Arema FC, I Putu Gede Siapkan Cara Khusus Redam Ciro Alves dan David da Silva

TRIBUNWOW.COM - Pelatih Arema FC, I Putu Gede sudah menyiapkan cara khusus untuk menghentikan ketajaman duo penyerang Persib Bandung Ciro Alves dan David da Silva.

Arema FC akan menghadapi Persib Bandung pada pekan ke-27 Liga 1 2022 di Stadion Pakansari, Bogor, Kamis (23/2/2023).

Ciro Alves dan David da Silva akan tetap menjadi andalan pelatih Persib Bandung Luis Milla untuk bisa mengalahkan Arema FC.

Keduanya saat ini menjadi mesin gol Maung Bandung di Liga 1 2022 dan bersaing di daftar top skor.

Baca juga: Arema FC Bukanlah Lawan Mudah bagi Persib Bandung, Luis Milla sampai Butuh Waktu Tambahan Persiapan

Baca juga: Lawan Arema FC, Kapten Persib Bandung Victor Igbonefo Waspadai 5 Pemain Senior Singo Edan

David da Silva adalah penghuni puncak daftar topskorer Liga 1 2022/2023 dengan torehan 18 gol dari 23 pertandingan.

Ciro Alves juga tengah onfire, telah mencetak 10 gol dari 22 pertandingan.

Namun, pelatih Arema FC, I Putu Gede, tidak ingin pemainnya terlalu terpaku kepada duet Brasil itu.

Menurut I Putu Gede, ada pemain lain yang datang di lini kedua yang cukup aktif memberikan suplai.

“Pertama perlu digarisbawahi bahwa Persib bukan Ciro sama David da Silva, karena Persib ini terdiri dari beberapa pemain berkualitas juga,” kata I Putu Gede.

I Putu gede berpendapat, cara mengalahkan Persib Bandung adalah tentang bagaimana bisa menghentikan taktik yang dibangun pelatih Luis Milla.

Dengan formasi 3-5-2 atau 3-4-3, Persib mampu mengalahkan setiap lawannya, hingga membuat Ciro dan DDS gacor di depan gawang.

Baca juga: Apa Kabar Mario Gomez? Eks Pelatih Persib dan Arema FC, Namanya Kini Tenggelam di Kampung Halaman

“Jadi semua patut diwaspadai dan produktivitas mereka juga, karena taktikal Luis Milla mendukung kualitas Ciro dan David."

"Itu yang membuat dua pemain itu bermain baik,” papar Putu Gede.

Pelatih yang pernah menangani PSS Sleman dan PSMS Medan ini menilai taktik Persib di bawah arahan Luis Milla sangat fleksibel.

Bisa menjadi kuat dalam bertahan dengan lima bek sejajar, hingga efektif dalam menyerang mengandalkan transisi cepat terkadang kesabaran lewat penguasaan bola.