Breaking News:

Pilpres 2024

Kata Pengamat soal Diungkitnya Perjanjian Anies dengan Prabowo dan Utang ke Sandi: Degradasi Citra

Pengamat Ujang Komarudin, buka suara soal diungkitnya kembali terkait perjanjian antara Anies Baswedan dengan Prabowo Subianto.

Editor: Lailatun Niqmah
KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO
Presiden Partai Keadilan Sejahtera, Sohibul Iman (kiri), Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto (kedua dari kiri), kandidat calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Anies Baswedan (kedua dari kanan) dan kandidat calon wakil gubernur DKI Jakarta no urut 3, Sandiaga Uno (paling kanan) di Kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta Selatan, Rabu (19/4/2017). 

Fakta lain pun diungkap Sandiaga, bahwa dokumen perjanjian itu dipegang oleh Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad.

“Saya rasa lebih etis untuk disampaikan oleh mungkin bisa ditanyakan ke Pak Fadli atau Pak Dasco,” kata Sandiaga usai rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, (30/1/2023).

Sementara penekenan janji itu ditandatangani oleh tiga orang yaitu Anies, Prabowo, dan Sandiaga sendiri.

Selain itu, ia menegaskan perjanjian tersebut masih berlaku hingga saat ini.

Anies Punya Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga Uno

Masa lalu politik Anies pun juga disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Strategis Partai Golkar, Erwin Aska.

Erwin mengatakan, Anies memiliki utang ke Sandiaga sebesar Rp 50 miliar saat keduanya berduet dalam Pilgub DKI Jakarta 2017.

Hal ini dikatakannya dalam siniar di kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored yang ditayangkan Sabtu (4/2/2023).

Erwin juga mengatakan utang tersebut belum dilunasi oleh Anies Baswedan hingga sekarang.

"Saya kira belum (lunas) barangkali yah," katanya.

Baca juga: Janji Lanjutkan Kerja Jokowi, Gerindra Bocorkan Langkah Prabowo jika 2024 Jadi Presiden

Lebih lanjut, Erwin menuturkan jika draft perjanjian tersebut dibuat oleh pengacara Sandiaga Uno dan disaksikan mantan Wakil Presiden, Jusuf Kalla (JK).

"Pak JK sendiri yang menasehati kita kok," tuturnya.

Demokrat dan NasDem Enggan Berkomentar soal Utang Anies

Menanggapi pernyataan tersebut, Partai Demokrat enggan untuk berkomentar.

Juru bicara Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, menegaskan pihaknya lebih fokus kepada ide dan program bermanfaat untuk rakyat.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Prabowo SubiantoAnies BaswedanSandiaga UnoPilpres 2024Ujang Komarudin
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved