Konflik Rusia Vs Ukraina
Sirine Serangan Udara dari Rusia Terdengar di Kyiv Selama Pemimpin Eropa Berada di Ukraina
Pemimpin Uni Eropa berkumpul di Ukraina untuk memberi dukungan, mereka juga mendengar sirine peringatan serangan udara yang diluncurkan Rusia.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Peringatan serangan udara terdengar di seluruh Ukraina pada Jumat (3/2/2023).
Sirine terdengar saat para pemimpin Uni Eropa berada di Kyiv, ibu kot Ukraina di waktu yang sama.
Dikutip TribunWow.com dari Channel News Asia, para pemimpin Uni Eropa memiliki agenda soal pembahasan sanksi bagi Rusia.
Baca juga: Mantan Menteri Pertahanan Ukraina Menyebut Senjata Kiriman Barat Bisa Memperlambat Serangan Rusia
Selain itu ada keberlanjutan Ukraina yang akan bergabung dengan blok Uni Eropa.
Pembahasan itu juga dipimpin langsung oleh Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky.
Kepala komisi eksekutif UE dan ketua 27 pemimpin nasional UE melakukan perjalanan ke Kyiv untuk menunjukkan dukungan bagi Ukraina.
Selain itu juga sebagai peringatan pertama invasi Rusia 24 Februari 2022, invasi tetangganya semakin dekat.
Baca juga: Putin Beri Sinyal Tak Takut Gunakan Senjata Nuklir di Ukraina? Jubir Presiden Rusia Menjawab
"Tidak akan ada kata menyerah dalam tekad kami. Kami juga akan mendukung Anda di setiap langkah perjalanan Anda ke UE," tulis ketua UE Charles Michel di Twitter pada Jumat pagi di bawah foto dirinya di alun-alun pusat Kyiv.
Sementara itu, tak ada laporan tentang serangan rudal baru setelah peringatan sirine serangan udara berbunyi.
Zelensky menyerukan lebih banyak tindakan hukuman terhadap Rusia oleh UE.
Baca juga: Putin Beri Sinyal Tak Takut Gunakan Senjata Nuklir di Ukraina? Jubir Presiden Rusia Menjawab
Tetapi sanksi baru yang sedang disiapkan oleh blok tersebut untuk peringatan itu akan gagal memenuhi tuntutan pemerintahnya.
Kyiv mendaftar untuk bergabung dengan blok itu beberapa hari setelah Rusia menginvasi tahun lalu.
UE telah menerima aplikasi tersebut, meskipun telah menolak seruan Ukraina untuk jalur cepat untuk menjadi anggota saat negara tersebut sedang berperang. (TribunWow.com/ Tiffany Marantika)