Pilpres 2024
Survei SMRC: Elektabilitas Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan Selisih Tipis, Prabowo Subianto Meredup
Berikut hasil survei SMRC terbaru yang menunjukkan elektabilitas Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo diprediksi akan bersaing ketat dengan Anies Baswedan dalam Pilpres 2024 lantaran keduanya memiliki selisih elektabilitas yang begitu tipis.
Dilansir TribunWow.com, menurut survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) sejak Desember 2022, hasil tersebut didapat jika Pilpres berlangsung dua putaran.
Dua tokoh tersebut disinyalir akan menjadi pesaing mengalahkan Ketua Umum Prabowo Subianto yang elektabilitasnya makin menurun.
Baca juga: Megawati Disebut Kikuk Bertemu Ganjar Pranowo, tapi Justru Lebih Rileks saat Bersama Gibran
"Ganjar mendapatkan suara 43,3 persen, sementara Anies 40,5 persen," kata Pendiri SMRC Saiful Mujani dikutip Kompas.com, Kamis (2/2/2023).
Namun, jumlah tersebut masih bisa berfluktuasi lantaran ada 16,2 persen responden yang menjawab belum tahu.
"Karena itu, posisi Ganjar, dan Anies di data ini seimbang karena selisihnya di bawah margin of error 3,1 persen," lanjutnya.

Baca juga: Dibisiki Megawati, Ganjar Pranowo Mengaku Dititipi Pesan Berikut, Terkait Sinyal Pencapresan?
Di sisi lain, survei tersebut juga mencatat bahwa kedikenalan Anies lebih besar dibanding Ganjar.
Namun jika tingkat kedikenalan keduanya seimbang, elektabilitas Ganjar justru diprediksi akan meningkat.
"Jika tingkat kedikenalan Anies, dan Ganjar sama, maka hasil elektabilitas keduanya mengalami perubahan, Ganjar naik menjadi 52,4 persen, Anies 39,5 persen," ujar Saiful.
Dikutip Kompas.com, Saiful mengatakan ada tren yang terlihat di mana elektabilitas Ganjar dan Anies meningkat, sementara Prabowo justru menurun.
Menurut perbandingan, elektabilitas Ganjar pada Maret 2021 sebesar 23,5 persen, dan meningkat jadi 26,1 persen pada Desember 2022.
Peningkatan signifikan dialami oleh Anies yang pada Maret 2021 mendapat 25,5 persen suara dan pada Desember 2022 menjadi 33,7 persen.
Berbanding terbalik dengan Prabowo yang pada Maret 2021 mendapat suara 34,1 persen dan justru menurun menjadi 26,1 persen pada Desember 2022.
"Kalau melihat tren ini, maka Anies kemungkinan akan berhadapan dengan Ganjar di putaran kedua. Ini seperti pilpres pertama kita 2004. Calonnya lebih dari dua, sehingga terjadi dua putaran," tutur Saiful.
Baca juga: Rocky Gerung Prediksi Prabowo akan Oposisi Lawan Ganjar jika Anies Gagal Nyapres di 2024
Survei SMRC 2022: Elektabilitas Anies Kalah dari Jokowi