Breaking News:

Liga 1

Sinyal Skema Nostalgia PSS Sleman 2019 Potensi Disajikan Seto, Cantillana Ingatkan dengan Sosok Ini

Jonathan Cantillana lengkapi skema nostalgia PSS Sleman seperti di gelaran Liga 1 2019, cara mainnya mirip mantan Super Elja asal Argentina.

Instagram @psssleman
Jonathan Cantillana (kiri) dan pelatih PSS Sleman Seto Nurdiantoro (kanan). Jonathan Cantillana bisa buat Seto Nurdiantoro nostalgia dengan skemanya di PSS Sleman seperti tahun 2019. 

TRIBUNWOW.COM - Masuknya nama Jonathan Cantillana ke skuad PSS Sleman semakin mengisyaratkan adanya skema nostalgia yang berpotensi dilakukan Super Elja seperti di gelaran Liga 1 2019.

Dilansir TribunWow.com, PSS Sleman saat ini telah menemukan sosok gelandang anyar pengganti Ze Valente yakni Jonathan Cantillana.

Direkrutnya sosok Jonathan Cantillana untuk menggantikan Ze Valente terhitung unik mengingat keduanya bukan lah tipikal gelandang yang memiliki kemiripan bermain.

Ze Valente diketahui merupakan gelandang stylish yang kerap berikan umpan true pass dan unjuk skill individu menusuk ke jantung pertahanan lawan.

Baca juga: Manuver Seto Buat Jonathan Cantillana Luluh, Ternyata Ini Alasannya Tinggalkan PSIS demi PSS Sleman

Sementara Jonathan Cantillana lebih ke gelandang serba bisa di lini tengah.

Pemain berpaspor Palestina itu mampu bermain sebagai gelandang serang, box to box hingga jenderal lapangan tengah.

Akan tetapi, secara skill, mantan pemain PSIS Semarang itu tak banyak menunjukkan skill olah bolanya di setiap laga yang ia mainkan. 

Jonathan Cantillana lebih mengedepankan aliran bola dari tengah baik melalui true pass maupun long ball yang bisa membelah pertahanan lawan.

Gaya bermain Jonathan Cantillana malah cenderung mirip dengan mantan gelandang PSS Sleman di Liga 1 2019 asal Argentina, Brian Ferreira.

Kolase foto Jonathan Cantillana dan PSS Sleman.
Kolase foto Jonathan Cantillana dan PSS Sleman. (Instagram @pssleman)

Baca juga: Sinyal Transfer Megah PSS Sleman Mulai Terwujud: Jonathan Deal, 3 Nama Ini Nyusul ke Bumi Sembada?

Saat itu, pemain yang sempat alami cedera parah tersebut mampu memerankan peran vital di lini tengah PSS Sleman.

Brian Ferreira mampu memainkan dua peran yang ditugaskan Seto Nurdiantoro yakni gelandang serang dan juga gelandang tengah.

Dengan sukses bukukan 9 gol dan 5 assist dari 20 pertandingannya bersama PSS Sleman di musim 2018-2019.

Menawannya sosok Brian Ferreira saat itu membuat sang bomber haus gol, Yevhen Bokhashvili bersinar dengan catatkan 16 gol bersama PSS Sleman di musim perdana.

Hal yang sama juga bisa saja terjadi di Liga 1 2022 jika Jonathan Cantillana mampu tampil eksplosif sebagai jenderal lapangan tengah PSS Sleman.

Mengingat peran tersebut sempat hilang dua musim terakhir menyusul keputusan PSS Sleman merekrut gelandang stylish lincah yakni Juninho dan juga Ze Valente.

Sementara potensi kembalinya skema mematikan 2019 juga didukung oleh adanya Irkham Milla dan juga pemain yang baru dipulangkan PSS Sleman, Haris Tuharea untuk menemani bomber utama Super Elja, Yevhen Bokhashvili.

Play maker PSS SLeman, Brian Ferreira
Play maker PSS SLeman, Brian Ferreira (Instagram/@ferreirabrian.32)

Baca juga: Gemerlap Transfer PSS Sleman dan PSIS Semarang Berikan Tuah Magis secara Instan, Persija Jakarta?

Berikut ini potensi skema nostalgia yang bisa dimainkan Seto Nurdiantoro mirip saat PSS Sleman tampil menawan di Liga 1 2019:

Prediksi Susunan Pemain Seto Nurdiantoro di Laga PSS Sleman Vs RANS Nusantara FC

Seto Nurdiantoro (4-3-3 attacking)

Goalkeeper (GK)                    : Muhammad Ridwan

Centre Back (CB)                   : Nurdiansyah dan Dedy Gusmawan

Left Back (LB)                         : Derry Rachman

Right Midfielder (RM)           : Bagus Nirwanto (C)

Defensive Midfielder (DMF) : Jihad Ayoub 

Central Midfielder (CMF)     : Jonathan Cantillana dan Kim Jeffrey Kurniawan

Right Wing (RW)                    : Irkham Milla

Left Wing (LW)                       : Haris Tuharea

Central Forward (CF)            : Yevhen Bokhashvili

Jonathan Cantillana Ungkap Alasan Gabung PSS Sleman

Manuver transfer pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro  sukses mengikat pemain berkebangsaan Palestina eks PSIS Semarang, Jonathan Cantillana.

Dilansir TribunWow.com, belum lama ini, Jonathan Cantillana diumumkan sebagai pemain anyar PSS Sleman pada Minggu (22/1/2023).

Jonathan Cantillana akan banyak diandalkan PSS Sleman pada putaran kedua Liga 1 2022.

"DONE DEAL! Super Elja have confirmed the arrival of Palestine international midfielder, Jonathan Cantillana! Welcome to the club, Jo!  #PSS #UnityForOurGlory," tulis @pssleman.

Baca juga: Sinyal Transfer Megah PSS Sleman Mulai Terwujud: Jonathan Deal, 3 Nama Ini Nyusul ke Bumi Sembada?

Tentu, hadirnya Jonathan Cantillana diperuntukkan Seto Nurdiantoro untuk menambal kepergian Ze Valente ke Persebaya Surabaya.

Mengingat, secara posisi bermain, keduanya memiliki kemiripan lihai memainkan peran di sektor gelandang.

Seusai resmi diumumkan sebagai pemain anyar PSS Sleman, Jonathan Cantillana turut mengungkapkan perasaannya.

Pemain berpaspor Palestina itu mengaku senang dan siap mempersembahkan yang terbaik untuk PSS Sleman pada putaran kedua Liga 1 2022.

“Saya sangat bahagia bisa bergabung dengan PSS Sleman. Saya dengan motivasi tinggi ingin mempersembahkan hasil yang terbaik untuk tim ini,” ucap pemain Palestina kelahiran Chile tersebut dikutip TribunWow.com dari Kompas.com.

Bahkan, gelandang yang identik dengan akurasi-akurasi umpan manjanya tersebut mengaku tak sabar ingin segera melakoni laga debut bersama PSS Sleman kontra Arema FC, Kamis (26/1/2023).

“Sudah tidak sabar lagi ingin segera bergabung latihan dengan teman-teman untuk membantu PSS Sleman di kompetisi. Hal yang paling penting, mari kita berjuang bersama untuk PSS Sleman,” tuturnya.

Baca juga: Gemerlap Transfer PSS Sleman dan PSIS Semarang Berikan Tuah Magis secara Instan, Persija Jakarta?

Selain itu, Jonathan Cantillana juga turut menjelaskan alasan di balik keputusannya memilih meninggalkan PSIS Semarang dan merapat ke PSS Sleman.

Ternyata, ada dua alasan mengapa Jonathan Cantillana akhirnya memutuskan hengkang dari PSIS Semarang dan merapat ke PSS Sleman.

Alasan pertama, Jonathan Cantillana merasa tertantang dengan target yang diberikan manajemen PSS Sleman untuk dapat membawa Super Elja mengakhiri Liga 1 2022 di posisi 10 besar.

Sementara alasan kedua yakni terkait dengan manuver transfer yang dilakukan oleh Seto Nurdiantoro yang pada akhirnya membuat pemain Timnas Palestina itu luluh dan putuskan untuk merapat ke Bumi Sembada.

“Inilah kesempatan baru untuk saya mencari pengalaman di klub lain, di sepak bola Indonesia bersama PSS Sleman,” ucap pemain yang pernah terpanggil ke timnas Palestina itu.

“Sebelumnya saya sudah bertemu dengan tim dan pelatih. Saya diterima dengan baik oleh mereka. Saya pun ingin segera cepat bergabung latihan, agar bisa beradaptasi dengan cepat,” tuturnya menambahkan.

Menarik dinantikan kiprah Jonathan Cantillana bersama PSS Sleman di putaran kedua Liga 1 2022.

Akankah Jonathan Cantillana mampu realisasikan target dari manajemen Super Elja, atau justru malah sebaliknya.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait

Tags:
Liga 1 2022Seto NurdiantoroJonathan CantillanaPSS Sleman
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved