Persib Bandung
Madura United Vs Persib Bandung, Luis Milla Sudah Pantau Gaya Bermain Lawan dan Siapkan Skema Ini
Luis Milla memutar otak supaya Persib Bandung bisa meladeni permainan Madura United di putaran kedua Liga 1.
Penulis: Khistian Tauqid Ramadhaniswara
Editor: Tiffany Marantika Dewi
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Persib Bandung menghadapi tuan rumah Madura United pada laga lanjutan pekan ke-19 Liga 1 2022/2023.
Pertandingan Madura United vs Persib Bandung digelar di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan pada Jumat (20/1/2023).
Pelatih Persib Bandung, Luis Milla ingin membalas dendam anak asuhnya di markas Madura United.
Baca juga: Dicari-cari Bobotoh, Inilah Alasan Febri Hariyadi Absen saat Persib Bandung Lawan Madura United
Kendati demikian, Madura United bukanlah lawan yang mudah bagi Persib Bandung.
Pasalnya, Madura United pernah mengalahkan Persib Bandung dengan skor telak 3-1 di putaran pertama Liga 1 2022/2023.
Oleh karena itu, Luis Milla memutar otak supaya Persib Bandung bisa meladeni permainan Madura United.
Dilansir TribunWow.com dari ligaindonesiabaru.com pada Jumat (20/1/2023), Luis Milla mengungkapkan hal tersebut.
Luis Milla bakal menggunakan skema andalan yaitu dengan memasang tiga bek tengah Persib Bandung.
Terpenting bagi Luis Milla adalah Persib Bandung menguasai transisi di lini pertahanan.
"Seperti yang saya katakan sebelumnya, kami respek pada Madura United tapi kami mempersiapkan tim dan individu pemain," kata Luis Milla.
"Rencananya kami ingin mengendalikan transisi di sektor pertahanan," tambahnya.
Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Madura United Vs Persib Bandung, Marc Klok dan Febri Hariyadi Absen
Luis Milla ternyata sudah memantau gaya permainan Madura United yang memiliki sederet pemain-pemain cepat.
Selain itu, Luis Milla memprediksi Madura United akan bermain terbuka dengan mengandalkan kedua pemain sayap.
Luis Milla memiliki cara sendiri supaya Persib Bandung bisa mengatasi sayap-sayap cepat Madura United.
"Madura United punya pemain-pemain cepat di kedua sayapnya, rencananya kami ingin membuat mereka tidak nyaman saat melakukan transisi dan berlari," ujar Luis Milla.
"Itu bisa membuat kami dalam masalah karena tim lawan memiliki pemain bagus di lini tengah dan sayap," jelasnya.
