Terkini Nasional
Lihat PDIP Galak ke NasDem, Pengamat Yakin Wacana Jokowi Reshuffle Kabinet Dipicu Anies Baswedan
Pengamat melihat adanya keanehan dari sikap PDIP yang begitu agresif menyindir NasDem terkait isu reshuffle kabinet Jokowi.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Wacana reshuffle kabinet Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) sampai saat ini masih terus dibicarakan.
Sikap PDIP terhadap Partai Nasional Demokrat (NasDem) juga terus agresif, khususnya soal reshuffle menteri.
Dikutip TribunWow dari Tribunnews, melihat hal ini, pengamat meyakini wacana reshuffle kali ini disebabkan besar oleh langkah Partai NasDem menjagokan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) mereka di pemilihan presiden (pilpres) 2024 nanti.
Baca juga: Pendukung Anies dan Ganjar Sama-sama Emosional, Fahri Hamzah Sebut Suporter Prabowo Lebih Baik
“Harus diakui, bahwa reshuffle kali ini lebih kental urusan politik ketimbang kinerja,” ungkap Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis (TPS) Agung Baskoro, Kamis (5/1/2023).
Agung membandingkan bagaimana wacana reshuffle ini tidak muncul ketika Partai Gerindra mendeklarasikan dukungan terhadap ketua umum mereka Prabowo Subianto.
Begitupula saat Partai Golkar deklarasikan dukungan terhadap ketua umum mereka, Airlangga Hartarto.
“Ini berbanding terbalik dengan Prabowo atau Airlangga ketika dideklarasikan oleh Gerindra dan Golkar,” jelas Agung.
Agung juga menyoroti sikap PDIP yang santer menyindir Partai NasDem.
“Selain soal figur Anies yang identik dengan perubahan ketimbang keberlanjutan, kinerja menteri-menteri Nasdem tak lupa dikuliti habis-habisan,” terang Agung.
Di sisi lain, Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali menegaskan pihaknya memiliki andil besar dalam pemerintahan seperti halnya PDIP.
Dilansir TribunWow.com, Ahmad Ali menilai tidak etis apabila PDIP meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melakukan reshuffle atau mengevaluasi para menteri.
Pasalnya, Presiden adalah kepala pemerintahan yang seharusnya netral dan tidak dapat diintimidasi partai politik manapun.
Baca juga: Para Partai Pendukung Jokowi Disebut Manfaatkan Momen Depak NasDem dari Kabinet, Pengamat: Itu Wajar
Dihubungi Kompas.com, Senin (2/1/2023), Ahmad Ali menyatakan pihaknya tetap konsisten sebagai pihak yang mendukung pemerintahan Jokowi.
Bahkan, andil Partai NasDem dianggap sama dengan PDIP.
"Jadi, komunikasi berjalan baik dan Nasdem dalam posisi koalisi pemerintah saat ini. Saya pikir termasuk salah satu partai yang sangat konsisten mendukung kebijakan presiden seperti komitmen awal," ujar Ahmad Ali.