Cerita Selebriti
Nikita Mirzani Bongkar Kebohongan Dito Mahendra, Mulai dari Alasan Absen Sidang hingga Dugaan Suap
Nikita Mirzani mengungkap kebohongan Dito Mahendra serta dugaan adanya suap dari Dito Mahendra kepada pihak pengadilan.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Rekarinta Vintoko
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Artis Nikita Mirzani terang-terangan membongkar kebohongan Dito Mahendra dalam sidang di Pengadilan Negeri Serang, Kamis (29/12/2022).
Dilansir TribunWow.com, Dito Mahendra kembali absen untuk keempat kalinya dalam sidang Kamis ini.
Ia beralasan tengah berada di Malaysia.
Namun, rupanya Nikita Mirzani mengungkap hal lain.
Baca juga: Persiapan Nikita Mirzani Sebelum Temui Dito Mahendra, Rela Tunda Operasi: Siap Hadapi Lawan
Dalam siaran langsung kanal YouTube NIT NOT, Kamis (29/12/2022), Nikita Mirzani membeberkan sejumlah bukti kebohongan Dito Mahendra.
Dalam kesempatan itu, pengacara Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid pun turut menyindir jaksa.
Fahmi Bachmid menuding jaksa telah berbohong soal absennya Dito Mahendra dalam sidang kali ini.
"Dan saya nyatakan jaksa sudah berbohong atau dibohongi oleh saksi, korban," ujar Fahmi kesal.
Mendengar hal itu, majelis hakim langsung meminta bukti kepada pihak Nikita Mirzani.
Menyambung hal itu, Nikita pun buka suara.
Ibu tiga anak itu mengatakan Dito Mahendra kini tidak berada di Malaysia.
Baca juga: Tekad Nikita Mirzani Temui Langsung Dito Mahendra, Tak Ingin Cepat Dioperasi meski Berisiko Lumpuh
Kekasih Nindy Ayunda itu disebutnya tengah bepergian di Singapura.
"Jadi Dito berbohong kalau Dito sudah berada di Malaysia," ungkap Nikita.
"Saya punya bukti konkret, Dito melakukan perjalanan tanggal 28 (Desember 2022 -red) kemarin ke Singapura jam 08.25 WIB sampai di Singapura jam 11 siang."
"Jadi Dito tidak berada di Malaysia, Beliau berangkat kemarin pagi , saya dapat (buktinya -red) semuanya," imbuhnya.
Baca juga: Terkuak, Nikita Mirzani Tak Pernah Dilaporkan Dito Mahendra, Pengacara Kesal: Ini Kriminalisasi
Nikita langsung menyerahkan bukti kepada Jaksa Penuntut Umum (JPU).
Namun rupanya, bukan cuma keberadaan Dito yang diungkap Nikita.
Wanita 36 tahun itu turut mengungkap dugaan soal adanya aliran dana dari Dito Mahendra kepada pihak kejaksaan.
"Saya menduga ada aliran dana atau suap yang diterima oleh oknum kejaksaan yang menangani kasus saya," tambah Nikita.
"Informasi saya dapat dari salah satu pengelola kejaksaan, Beliau mau menjadi saksi dan siap dilepas dari jabatannya."
Baca juga: Selain Berobat, Terkuak Tujuan Nikita Mirzani Dirawat di RS, Fitri Salhuteru Singgung Dito Mahendra
Nikita Mirzani Dikriminalisasi?
Dalam siaran langsung tersebut, pengacara Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid pun meluapkan kekesalannya.
Seusai sidang diskors, terlihat Nikita Mirzani berjalan keluar meninggalkan ruang sidang.
Namun, Fahmi Bachmid masih berkenan memberi keterangan singkat di hadapan awak media.
Dengan raut kesal, Fahmi Bachmid menuding pihak kejaksaan sengaja mengkriminalisasi Nikita Mirzani.
Pasalnya, menurutnya Dito Mahendra selama ini tak pernah melaporkan Nikita Mirzani atas kasus pencemaran nama baik.
"Ini kriminalisasi semua, terlibat semua ini," ujar Fahmi sembari menunjuk ke arah jaksa.
"Untuk diskors urusannya hakim, saya enggak ikut-ikut."
"Dito tidak pernah melaporkan Nikita dengan pasal 36, ini kriminalisasi terhadap Nikita Mirzani," imbuhnya.
Baca juga: Nikita Mirzani Bisa Lumpuh jika Tak Diobati, Fahmi Bachmid Sentil Jaksa: Mau Tanggung Jawab?
Di sisi lain, dokter yang merawat Nikita Mirzani pun buka suara.
Dokter tersebut turut hadir di sidang Nikita Mirzani.
Menurut sang dokter, Nikita harus menjalani perawatan intensif karena peradangan pada bagian otak.
Sebagai informasi, beberapa hari belakangan ini Nikita menjalani perawatan di RS Premier Bintaro, Tangerang Selatan.
Nikita mengeluhkan sakit pada tulang belakang yang menjalar hingga leher.
"Kelihatannya Nikita pernah ada infeksi, sudah reda tapi timbul lagi," ungkap dokter.
"Reaksi imunitas melawan infeksi berulang itu seperti penyakit autoimun, contohnya lupus, peradangan bantalan leher."
"Kita sudah memberikan terapi, obat-obatan tapi reaksinya enggak bagus," imbuhnya.
Baca juga: Buntut Nikita Mirzani Dipaksa Balik Rutan, Fitri Salhuteru Minta JPU Diganti: Pakai Hati Nurani!
Untuk mengurangi risiko kelumpuhan, Nikita pun disarankan segera menjalani operasi.
Namun, Nikita nekad menunda operasi tersebut demi hadir langsung dalam sidang Kamis ini.
"Jadi pilihan terakhir tindakan operasi."
"Untuk mencegah kelupuhan, dipasang penyangga," tukasnya. (TribunWow.com)
