Viral Medsos
Pernikahan Dibatalkan, Wanita yang Bentak Calon Ibu Mertua Kini Dilaporkan Polisi Gegara Uang Mahar
Begini nasib wanita asal Palembang yang sempat viral di media sosial gara-gara marah uang mahar kurang Rp 700 ribu hingga bentak calon ibu mertua.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Sungguh apes nasib wanita asal Palembang, Sumatera Selatan berinisial DN (27).
Setelah pernikahan dibatalkan, DN kini akan dilaporkan polisi oleh calon suaminya gara-gara masalah uang mahar.
Dikutip TribunWow dari TribunSumsel, sosok DN sempat viral seusai marah karena uang mahar tambahan yang diminta kurang Rp 700 ribu.
Baca juga: Viral Gus Samsudin Disebut Direhabilitasi di Ponpes karena Gangguan Jiwa, Ini Kata Pengurus
Pernikahan DN sendiri dibatalkan oleh calon mempelai laki-laki karena DN ternyata juga sempat membentak calon ibu mertuanya.
Rencana Anjas selaku calon mempelai pria untuk melaporkan DN ke polisi dikonfirmasi oleh pihak keluarga.
"Iya kami dari pihak keluarga Anjas rencananya akan membuat LP," ujar kakak Anjas yakni Elsa.
Setelah pernikahan dibatalkan, Anjas diketahui telah meminta uang mahar yang dulu diberikan sebesar Rp 35 juta dan 13 gram emas agar dikembalikan.
Namun mahar yang diberikan pada November 2022 lalu tersebut ternyata sudah digunakan oleh DN untuk membeli motor seharga Rp 30 juta.
Baca juga: Bahas soal Tahun 2045, Ganjar Pranowo Ingin Negara Asing Ketergantungan ke Indonesia


Saat ini DN sudah tidak lagi tinggal di rumahnya yang berada di Desa Belambangan, Kecamatan Pangandonan, Ogan Komering Ulu (OKU).
Hal ini dikonfirmasi oleh Bhabinkamtibnas daerah Pengadonan.
Tetangga DN juga tidak mengetahui ke mana wanita yang viral itu kini pergi.
Sebagai informasi, DN ternyata sudah batal menikah sebanyak empat kali termasuk dengan Anjas.
Sekretaris Desa Belambangan Renzi mengatakan, pernikahan antara D dan Anjas seharusnya digelar pada 18 Desember 2022.
"Jadi tanggal 17 itu acara pernikahan sudah dibatalkan diganti dengan acara aqiqah keponakan dari calon mempelai wanita," ujar Renzi.
Renzi menyampaikan, DN bukan lah warga asli di daerahnya namun pendatang yang kesehariannya tidak banyak orang tahu. (TribunWow.com/Anung)