Liga 1
Sutanto Tan Tak Terima Dihina setelah Laga Persis Solo Vs Persib, 2 Netizen Langsung Mohon-mohon
Gelandang Persis Solo, Sutanto Tan dibuat geram oleh kelakuan netizen yang memberikan komentar kurang pantas.
Penulis: Khistian Tauqid Ramadhaniswara
Editor: Tiffany Marantika Dewi
"Hinaan mengarah kepada rasisme juga tidak dapat dibenarkan terutama kita sebagai sesama warga negara Indonesia, negara yang berlandaskan Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika."
"Saya tunggu permintaan maaf datang secara langsung kepada saya. Jika pihak yang saya maksud melihat postingan ini, silahkan hubungi APPI @appi.official hingga batas waktu yang telah ditentukan. Terimakasih."
Warganet yang hendak dilaporkan langsung meminta maaf pada Sutanto Tan melalui pesan Instagram.
Bahkan semua netizen tersebut memohon-mohon supaya Sutanto Tan tidak melaporkannya pada pihak kepolisian.

Baca juga: Persib Bandung Raja Comeback di Liga 1 2022? 3 Klub Sudah Jadi Korban Maung, Persis Solo Terbaru
Ortega Dicibir Pasoepati seusai Persis Solo Dibungkam Persib Bandung
Fernando Rodriguez Ortega dicibir suporternya, Pasoepati seusai Persis Solo dibungkam Persib Bandung dalam lanjutan laga pekan 15 Liga 1 2022/2023.
Fernando Ortega dimainkan sebagai starter pada laga yang digelar di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta pada Minggu (18/12/2022) itu.
Ia tampil 90 menit tanpa mencatatkan satu pun gol atau assist untuk Persis Solo.
Satu gol Persis Solo dilesatkan oleh Irfan Bachdim saat pertandingan menginjak pada menit ke-55.
Fernando Ortega sejatinya memiliki banyak peluang saat melawan Persib Bandung.
Namun eks Johor Darul Takzim tersebut gagal mengkoversi peluang-peluang yang ia dapat menjadi sebuah gol.

Berkaca dari hal itu, tak heran jika Pasoepati kesal dengan Fernando Ortega.
Beberapa dari Pasoepati menjuluki Fernando Ortega sebagai anak emas sang pelatih, Leonardo Medina.
Pasalnya, Leonardo Medina selalu memasang Fernando Ortega meski memiliki performa minor.
Di satu sisi, Leonardo Medina dulu memiliki kedekatan dengan striker asal Spanyol tersebut sewaktu di Johor Darul Takzim.