Piala Dunia 2022
Profil Paulo Bento: Pelatih Korea Selatan Diganjar Kartu Kuning Lawan Uruguay di Piala Dunia 2022
Pelatih Timnas Korea Selatan, Paulo Bento mampu membuat Timnas Uruguay Frustasi di pergelaran Piala Dunia 2022 Qatar.
Penulis: Yonatan Krisna Halman Tri Santosa
Editor: Elfan Fajar Nugroho
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Pelatih Timnas Korea Selatan, Paulo Bento mampu membuat Timnas Uruguay Frustasi di pergelaran Piala Dunia 2022 Qatar.
Dilansir oleh TribunWow.com, Timnas Korea Selatan mampu menahan imbang tim kuat Timnas Uruguay dengan skor kaca mata dalam lanjutan grup H Piala Dunia 2022 Qatar di Stadion Education City, Qatar pada Kamis (24/11/2022).
Kemampuan Timnas Korea Selatan mengimbangi Timnas Uruguay tentu tak lepas dari campur tangan sang pelatih.
Paulo Bento cermat dalam menetapkan strategi untuk Timnas Korea Selatan dan membuat Uruguay tak mampu melesatkan satu gol.
Baca juga: Jepang Punya 2 Supersub Gacor di Piala Dunia 2022, Kosta Rika dan Spanyol Jadi Korban Selanjutnya?
Baca juga: Susunan Pemain Portugal Vs Ghana di Piala Dunia 2022: Black Stars Parkir Bus untuk Redam Ronaldo dkk
Padahal, Darwin Nunez dan kawan-kawan memiliki beberapa peluang emas yang seharusnya membuahkan gol.
Di satu sisi, Paulo Bento berhasil membuat anak asuhnya tampil menyerang melawan Timnas Uruguay.
Son Heung-min dan kawan-kawan melesatkan 10 tendangan namun hanya satu yang on target.
Jelang laga bubar, Paulo Bento diberi kartu kuning oleh wasit karena protes berlebihan.
Berkat campur tangan Paulo Bento, Timnas Korea Selatan berhasil mencuri satu poin di laga perdana Piala Dunia 2022 Qatar.
Baca juga: Ketika Timnas Jerman Dibuat Malu oleh 7 Pemain Liga Lokal di Perhelatan Piala Dunia 2022 Qatar
Lantas siapa sosok Paulo Bento?
Dilansir TribunWow.com dari laman Transfermarkt, Paulo Bento adalah juru taktik berusia 53 tahun yang pernah menjadi pelatih Timnas Portugal.
Paulo Bento menjadi pelatih Timnas Portugal selama empat tahun dari kurun 2010 hingga 2014.
Sebelum menukangi Korea Selatan, pelatih kelahiran Lissabon, Portugal tersebut membesut Chongqing Liangjiang Athletic.
Ia menjadi pelatih Timnas Korea Selatan selama hampir empat tahun, yakni dari 2018 hingga saat ini.
Baca juga: Profil Embolo Bomber Swiss di Piala Dunia 2022, Sengaja Ogah Selebrasi setelah Jebol Gawang Kamerun
Ia mencatatkan prestasi di Timnas Korea Selatan pada tahun 2019, yakni meraih trofi Piala Asia Timur.
