Breaking News:

Pilpres 2024

Berita Ganjar Pranowo: Survei Tunjukkan Elektabilitas Ganjar Meningkat Tajam Jauh di Atas Prabowo

Elektabilitas Ganjar Pranowo memuncaki hasil survei mengalahkan Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Rekarinta Vintoko
Kolase Tribunnews.com
Kolase foto Prabowo Soebianto, Anies Baswedan, dan Ganjar Pranowo. Terbaru, survei litbang Kompas menunjukkan elektabilitas Ganjar meningkat tajam mengalahkan Prabowo Subianto dan Anies Baswedan, Rabu (26/10/2022). 

TRIBUNWOW.COM - Popularitas Gubernur Ganjar Pranowo semakin meningkat untuk menjadi kandidat calom presiden (Capres) dalam Pemilu 2024.

Hal tersebut dibuktikan dari hasil survei Litbang Kompas pada bulan Oktober 2022.

Dilansir TribunWow.com, nama Ganjar memuncaki survei tersebut bahkan mengalahkan kandidat lain, Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Baca juga: Berita Ganjar Pranowo: Disebut Siap Maju Capres Gara-gara Anies Baswedan, Pakar Singgung Restu PDIP

Pada survei yang dilangsungkan sejak 24 September hingga 7 Oktober 2022 tersebut, nama Ganjar menempati urutan pertama dengan tingkat elektoral sebesar 23.2 persen.

Sementara itu dikutip Kompas.com, Rabu (26/10/2022), Prabowo berada di urutan kedua dengan jumlah suara 17,6 persen.

Anies menduduki urutan ketiga dengan jumlah responden sebesar 16,5 persen.

Ditilik dari hasil survei sejak Oktober 2019, tampak perbedaan signifikan dari elektabilitas masing-masing kandidat.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo usai memenuhi panggilan Bidang Kehormatan DPP PDI-P di Jalan Diponegoro, Jakarta, Senin (24/10/2022).
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo usai memenuhi panggilan Bidang Kehormatan DPP PDI-P di Jalan Diponegoro, Jakarta, Senin (24/10/2022). (YouTube Kompastv)

Baca juga: Berita Ganjar Pranowo: Disebut Habis Kesabaran Buntut Sikap PDIP yang Tak Segera Umumkan Capres

Di mana pada Oktober 2019, survei menunjukkan Prabowo mendapat jumlah 14,7 persen, Anies 8,4 persen, dan Ganjar jauh di bawah dengan angka 1,8 persen.

Namun elektabilitas Ganjar konsiten menanjak dan semakin melonjak sejak survei pada April 2021 pada 7,3 persen ke 13,9 persen pada Oktober 2021.

Prabowo juga sempat mengalami lonjakan besar pada Oktober 2021 dengan angka 13,9% ke Januari 2022 sebesar 26,5%.

Di sisi lain, Prabowo juga mengalami penurunan signifikan pada Juni 2022 dengan suara sebesar 25,3% yang anjlok hingga 17,6% pada Oktober 2022.

Pada saat yang sama, Ganjar justru mengalami kenaikan 1,2%, dari 22% pada Juni 2022 menjadi 23,2% pada Oktober 2022.

Sementara itu, Anies cenderung mengalami peningkatan secara perlahan dari 1,8% pada Oktober 2019 hingga menjadi 16,5% pada Oktober 2022.

Dalam keterangannya, Kompas.com menuliskan bajwa survei tersebut dilakukan dengan metode wawancara langsung pada 1,200 responden di 34 provinsi.

Metode tersebut memiliki tingkat kepercayaan 95 persen, dan margin of erorr kurang lebih 2,8 persen.

Baca juga: Jokowi Disebut Pilih Ganjar ketimbang Anies di 2024, NasDem: Pak Jokowi Enggak Usah Khawatir

Pernyataan Ganjar Siap Nyapres

Sebelumnya diberitakan, secara terang-terangan Ganjar mengutarakan kesiapannya menjadi calon presidep (capres) di 2024 nanti.

Ini merupakan pertama kalinya Ganjar menyatakan siap maju di pemilihan presiden (pilpres) 2024 di tengah isu dirinya 'dikucilkan' di partainya sendiri yakni PDIP.

Dikutip TribunWow dari Kompas, pernyataan Ganjar ini disampaikan saat ia menjalani wawancara dengan BeritaSatu, Selasa (18/10/2022).

Baca juga: Sambil Tertawa Ganjar Jawab Nasibnya di 2024: Tidak Tahu Apakah Partai Cukup Percaya dengan Saya

"Ketika partai kemudian sudah membahas secara keseluruhan dan dia akan mencari anak-anak bangsa yang menurut mereka terbaik, menurut saya, semua orang mesti siap akan hal itu," ujar Ganjar.

Ganjar sendiri menekankan dirinya tetap menghormati keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang memiliki hak prerogatif untuk mengusung capres dari PDIP.

Video vlog Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat bertemu Megawati. Terbaru, Ganjar menyatakan siap maju menjadi Capres dalam Pilpres 2024.
Video vlog Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat bertemu Megawati. Terbaru, Ganjar menyatakan siap maju menjadi Capres dalam Pilpres 2024. (KOMPAS.com/tangkapan layar)

Namun Ganjar juga mengungkit soal hasil survei yang menurutnya harus jadi pertimbangan.

"Tentu terkait dengan realitas yang ada di survei dan kemudian semua orang perbincangan. Kan suara rakyat juga tidak boleh diabaikan," ujar Ganjar.

PDIP sendiri disebut-sebut akan mengumumkan capres jagoan mereka pada Juni 2023 mendatang.

Saat ini Ganjar dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani adalah dua kader yang digadang-gadang akan diusung oleh PDIP sebagai Capres 2024.

Dikutip TribunWow.com dari Tribunnews, namun gerak-gerik petinggi PDIP terlihat condong mendukung Puan ketimbang Ganjar.

Baca juga: Berita Ganjar Pranowo: Unggul Dipasangkan dengan Airlangga Hartanto dalam Survei, Salip Prabowo-Puan

Ganjar sendiri memiliki elektabilitas yang jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan Puan.

Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto menjelaskan, kriteria Capres 2024 PDIP adalah dia yang memiliki kemampuan teokratis, yang memiliki rekam jejak sejarah yang panjang, dan yang kuat.

Hasto juga menjelaskan bahwa capres dari PDIP harus mendapatkan dukungan dari koalisi partai politik.

Terkait hal ini, Hasto mengungkit pentingnya lobi-lobi politik.

Tanpa menyebut nama Puan, Hasto mengungkit sejumlah kegiatan lobi politik yang beberapa hari belakangan ini dilakukan oleh Puan, mulai dari berkuda bersama Ketum Gerindra Prabowo Subianto, kemudian jalan sehat bersama Ketum Golkar Airlangga Hartarto.

“Makanya lobi politik penting. Negosiasi itu perlu, jalan-jalan sehat itu perlu, naik kuda bersama itu perlu. Sekarang naik perahu juga perlu karena Jakarta banjir,” kata Hasto, Selasa (11/10/2022).

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengajak Ketua DPP PDI-P Puan Maharani menaiki kuda kesayangannya di sela-sela pertemuan di Kediamannya di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Minggu (4/9/2022).
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengajak Ketua DPP PDI-P Puan Maharani menaiki kuda kesayangannya di sela-sela pertemuan di Kediamannya di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Minggu (4/9/2022). (Tim media Prabowo Subianto)

Hasto kemudian menegaskan bahwa tokoh capres PDIP di 2024 sepenuhnya menjadi kewenangan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.

“Untuk siapa yang akan disiapkan, itu keputusannya Ibu Mega. Yang jelas, pengalaman 2014, kita mampu melahirkan banyak pemimpin,” kata Hasto. 

Selanjutnya Hasto menyindir terkait Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang mendeklarasikan Ganjar untuk maju sebagai capres di 2024.

Hasto menegaskan bahwa Ganjar masih berstatus sebagai kader PDIP.

"Karena Pak Ganjar adalah kader partai sehingga keputusan terkait capres dan cawapres diserahkan sepenuhnya kepada Ibu Ketua Umum," ucap Hasto.

"Mencalonkan capres dan cawapres bukan untuk melakukan dansa elektoral, bukan juga untuk memperebutkan efek ekor jas. Namun juga dilakukan dengan penuh kesadaran terhadap masa depan," katanya.

"Oleh karenanya siapapun yang akan dicalonkan dipastikan mereka telah diberikan gemblengan sebagai calon pemimpin," tambahnya.(TribunWow.com/Via/Anung)

Berita lain terkait Ganjar Pranowo

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Survei Litbang "Kompas": Elektabilitas Ganjar Geser Prabowo di Urutan Pertama" dan "Survei Litbang "Kompas": Elektabilitas Ganjar dan Anies Meningkat, Prabowo Menurun"

Tags:
Ganjar PranowoPrabowo SubiantoPilpres 2024Anies BaswedanLitbang KompasPDIPPartai GerindraCapres 2024
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved