Liga 1
3 Sosok Bukti Kecerdikan Bernardo Tavares di PSM Makassar, Bukan Bintang tapi Potensi Beri Gelar
3 sosok jadi bukti kuat kecerdikan Bernardo Tavares dalam meracik skuad PSM Makassar, bukan bernama bintang namun berpotensi beri gelar juara.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Setidaknya ada tiga bukti kecerdikan Bernardo Tavares di PSM Makassar yang berpotensi berikan gelar juara pada akhir musim Liga 1 2022.
Dilansir TribunWow.com, Bernardo Tavares benar-benar merubah performa PSM Makassar yang musim lalu terseok-seok di zona merah menjadi penantang gelar juara di Liga 1 2022.
Sejak didatangkan per 10 April 2022, Bernardo Tavares mampu unjuk kecerdikan meski di skuad PSM Makassar tak banyak nama-nama bintang.
Bahkan, tiga nama pemain asing yang didatangkan PSM Makassar semuanya belum memiliki catatan kiprah di Liga Indonesia.
Baca juga: Transfer Sukses PSM Makassar Berpotensi Berlanjut, Pemain Penting Persib Bandung Bisa Jadi Targetnya
Ketiganya adalah Kenzo Nambu, Yuran Fernandes dan Everton Naschimento.
Akan tetapi, berkat kercerdikannya, ketiga pemain asing PSM Makassar yang minim pengalaman di Liga Indonesia justru berpotensi besar langsung berikan gelar di musim dan kiprah perdananya.
Selain ketiga pemain asing, bukti kecerdikan Bernardo Tavares bersama PSM Makassar juga terlihat dari kejelihannya memainkan pemain muda di line up.
Tercatat, tiga nama pemain muda sukses di orbitkan oleh Bernardo Tavares dan menjadi bagian penting di line up baik starter maupun sebagai supersub di skuad PSM Makassar.
Ketiga pemain tersebut di antaranya adalah Reza Arya Pratama, Dzaky Asraf, dan Ananda Raehan.
Nama pertama, Reza Arya Pratama, tak ada yang menyangka sosoknya bakal mengalahkan dua kiper seniornya yakni Rivki Mokodompit dan Harlan Suardi.

Baca juga: Bintang PSM Makassar Semakin Menggila meski Jalani Peran Baru, Persib Bandung dan PSIS Minat Gaet?
Rivki Mokodompit kiper sarat pengalaman dan juga sebelumnya pernah memperkuat PSM Makassar tak disangka tersingkirkan oleh kiper orbitan PSM Junior, Reza Arya Pratama.
Selain Rivki, nama kiper berlabel juara Liga 2 2021 bersama Persis Solo, Harlan Suardi juga harus menelan pil pahit tersingkirkan dari slot utama.
Padahal, sosoknya musim lalu tampil menawan saat dipinjamkan Persijap Jepara ke Persis Solo.
Selain Reza, nama Dzaky Asraf juga menjelma menjadi kekuatan penting PSM Makassar.
Hal itu dapat dilihat dari kesempatannya diturunkan di 10 pertandingan Juku Eja.
Pemain asli jebolan PSM Makassar berusia 19 tahun itu sejatinya baru dipromosikan per 1 Juni 2022.
Namun, tak perlu waktu lama, sosoknya langsung unjuk kualitas dan mampu memikat hati pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares.
Selain Reza dan Dzaky, sosok Ananda Raehan juga tak kalah mentereng bersama PSM Makassar di musim ini.
Ananda Raehan mampu tampil impresif dalam 10 pertandingan di lini tengah PSM Makassar buah kejelihan dari Bernardo Tavares.
Sosoknya merupakan pemain promosi dari PSM Makassar junior yang dipromosikan ke tim senior berbarengan dengan Dzaky Asraf.
Berkat kecerdikan Bernardo Tavares, ketiga pemain yang tak diperhitungkan itu berpotensi beri gelar untuk PSM Makassar di Liga 1 2022.
Hal itu dapat terwujud jika ketiganya mampu tampil konsisten.
Mengingat saat ini PSM Makassar masih tak terkalahkan hingga pekan ke-11 Liga 1 2022 dengan bertengger di posisi ketiga klasemen sementara Liga 1 2022.
PSM Makassar telah mengumpulkan 22 poin dari 10 pertandingannya di Liga 1 2022.

Berikut ini catatan statistik tiga penggawa bersinar di Liga 1 2022 buah kecerdikan Bernardo Tavares:
1. Reza Arya Pratama (22 tahun/GK): 10 pertandingan, 6 kebobolan, 4 kali cleansheet dan 900 menit bermain)
2. Dzaky Asraf (19 tahun/LW): 10 pertandingan dan 487 menit bermain)
3. Ananda Raehan Alif (18 tahun/DMF): 10 pertandingan dan 348 menit bermain).
3 Jantung Nyawa Permainan PSM Makassar
Tiga sosok jadi nyawa di balik impresifnya penampilan PSM Makassar di gelaran Liga 1 2022.
Dilansir TribunWow.com, ketiga sosok milik PSM Makassar yang sukses buat Juku Eja mentereng di Liga 1 2022 yakni Akbar Tanjung, Ananda Raehan dan M Arfan.
Bukan tanpa sebab, label nyawa permainan ada pada peran ketiganya di lini tengah PSM Makassar.
Pasalnya, dengan skema 3-5-2 ala Bernardo Tavares, ketiganya saling bahu membahu menggalang kekuatan di lini tengah sehingga mempermudah kinerja tiga bek sejajar PSM Makassar.

Baca juga: Persib Bandung Krisis Penyerang Tengah Murni Lokal, Bintang Baru PSM Makassar Bisa Jadi Target Utama
Uniknya, dua dari tiga pemain nyawa jatung permainan PSM Makassar tersebut terhitung masih seumur jagung membela Juku Eja.
Ananda Raehan tercatat baru diorbitkan dari PSM Makassar junior ke tim senior per 1 Juni 2022.
Sedangkan sosok Akbar Tanjung terhitung baru didatangkan PSM Makassar dari PSIM Yogyakarta per 31 Mei 2022.
Sementara M Arfan merupakan sosok gelandang yang telah lama memperkuat PSM Makassar tepatnya sejak per 1 Desember 2017.
Lantas, bagaimana performa ketiganya di lini tengah PSM Makassar?
Berikut ini catatan performa ketiga sosok nyawa jantung permainan PSM Makassar:
1. Muhammad Arfan (24 tahun/DMF)
Bersama PSM Makassar di Liga 1 2022, M Arfan semakin matang dan beri kontribusi nyata dengan berhasil catatkan 760 menit bermain bagi Juku Eja.
Bahkan, M Arfan hanya mencatatkan dua kartu kuning dari 10 pertandingannya yang menandakan jika keputusan-keputusan yang ia ambil memang tepat.
Buah kegemilangannya tersebut, M Arfan pernah didapuk sebagai kapten PSM Makassar dalam empat laga Juku Eja di Liga 1 2022.
Di sisi lain, pada bursa transfer awal musim lalu, kegemilangan M Arfan sejatinya sempat membuat Persib Bandung tertarik.
Namun sayang, ketertarikan itu tak berujung pada peresmian seusai sang pemain putuskan untuk bertahan bersama PSM Makassar.

Baca juga: Transfer Unik Milik PSM Makassar: Gaet Pemain Kembar, Kontribusinya Berpotensi Beri Macz Man Gelar
2. Ananda Raehan (18 tahun/DMF)
Sosok Ananda Raehan berhasil menjelma sebagai sosok yang selalu ditampilkan di lini tengah PSM Makassar baik sebagai starter maupun cadangan.
Untuk catatan starter, Ananda Raehan tercatat sukses bukukan 4 kali starter.
Bahkan, tiga di antaranya ia bukukan saat berhadapan dengan dua tim besar di Liga 1 2022, Arema FC dan Persib Bandung
Dalam tiga laga besar tersebut, Raehan mampu catatkan 90 menit bermain saat bersua Persib Bandung.
Sedangkan saat berhadapan dengan Arema FC, Bernardo Tavares memberikannya 60 menit bermain.
Sementara catatan menit bermain saat bersua Persebaya Surabaya, Ananda Raehan mampu bukukan 76 menit bermain.
3. Akbar Tanjung (29 tahun/DMF)
Sosok Akbar Tanjung mampu menjadi gelandang breaker tangguh bagi PSM Makassar dalam 10 pertandingannya di Liga 1 2022.
Tercatat, PSM Makassar baru kebobolan 6 gol dan menjadi satu di antara tim dengan pertahanan terbaik di Liga 1 2022.
Sementara untuk performanya, Akbar Tanjung terhitung moncer dengan berhasil bukukan 2 assist dari 10 pertandingannya di Liga 1 2022. (TribunWow.com/Adi Manggala S)