Persib Bandung
Persib Bandung Krisis Penyerang Tengah Murni Lokal, Bintang Baru PSM Makassar Bisa Jadi Target Utama
Bintang baru PSM Makassar yang tengah bersinar, Ramadhan Sananta bisa jadi opsi memungkinkan untuk digaet Persib Bandung untuk lini depannya.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Bintang baru PSM Makassar yang tengah naik daun, Ramadhan Sananta bisa jadi opsi memungkinkan untuk digaet Persib Bandung untuk menambah kedalaman skuad di lini serang Maung Bandung.
Dilansir TribunWow.com, sejauh ini, Persib Bandung hanya memiliki sosok David da Silva di lini serang.
Beberapa di antaranya seperti Ciro Alves dan Ezra Walian bukanlah merupakan pemain yang berposisi murni sebagai penyerang tengah.
Untuk menambal kekurangan pada posisi penyerang tengah, Persib Bandung sejatinya harus menambah satu pemain di posisi tersebut.
Baca juga: Bintang PSM Makassar Semakin Menggila meski Jalani Peran Baru, Persib Bandung dan PSIS Minat Gaet?
Dan satu di antara opsi yang bisa diperhitungkan menjadi target utama adalah sosok bintang baru PSM Makassar, Ramadhan Sananta.
Seperti diketahui, sosok Ramadhan Sananta tengah dalam performa apik bersama PSM Makassar.
Bahkan, buah penampilan apiknya, Ramadhan Sananta turut mendapatkan panggilan Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong pada FIFA Matchday kontra Curacao.
Didatangkan PSM Makassar dari Persikabo 1973 per 24 Mei 2022, Ramadhan Sananta langsung nyetel dengan Juku Eja di bawah komando Bernardo Tavares.
Dari 7 laga yang dimainkan, Ramadhan Sananta mampu bukukan 3 gol dan 432 menit bermain.
Lantas, bagaimana potensi Persib Bandung untuk menggaet Ramadhan Sananta dari PSM Makassar?
Tentu, melihat waktu bergabungnya, tak mudah bagi Persib Bandung untuk merayu Ramadhan Sananta untuk mau bergabung.

Baca juga: 3 Sosok Nyawa Jantung Permainan PSM Makassar: 2 Baru Seumur Jagung, 1 Eks Intaian Persib Bandung
Mengingat saat ini, sosoknya tengah jadi primadona di PSM Makassar dan kerap menjadi andalan utama di lini serang Juku Eja.
Selain itu faktor usia yang masih sangat muda yakni 19 tahun jadi pertimbangan PSM Makassar untuk tak melepasnya.
Satu di antara opsi yang bisa dilakukan dengan memberikan tawaran menggiurkan atau melakukan barter pemain.