Liga 1
Persija Jakarta Ketergantungan Syahrian Abimanyu dan Hanno Behrens? 1 Sebab Ini Jadi Masalahnya
Persija Jakarta terlalu bergantung kepada dua pemain andalannya di lini tengah yakni, Syahrian Abimanyu dan Hanno Behrens.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Lailatun Niqmah
Patut dinantikan akankah Thomas Doll bakal mendatangkan sosok gelandang tengah anyar pada bursa transfer pertengahan musim Liga 1 2022.
Atau justru tetap mempercayakan posisi gelandang tengah dengan memaksimalkan beberapa pemain di dalam kedalaman skuad yang ada.
Berikut ini catatan statistik Syahrian Abimanyu dan Hanno Behrens:
1. Hanno Behrens: 8 pertandingan, 3 gol dan 679 menit bermain
2. Syahrian Abimanyu: 10 pertandingan, 3 assist dan 813 menit bermain.

Perubahan Mencolok Syahrian Abimanyu
Tak ada yang menyangka sosok Syahrian Abimanyu mampu menjelma menjadi bagian penting Persija Jakarta meski terhitung baru seumur jagung bergabung dengan skuad Macan Kemayoran di Liga 1.
Dilansir TribunWow.com, Syahrian Abimanyu didatangkan Persija Jakarta dari Johor Darul Ta'zim per 12 Januari 2022.
Tak perlu waktu lama, Syahrian Abimanyu langsung mengunci satu tempat di lini tengah Persija Jakarta.
Dalam 11 laga yang telah dimainkan musim lalu, Syahrian Abimanyu mampu bukukan 1 gol dan 3 assist untuk Persija Jakarta.
Baca juga: Persija Jakarta Kembali Gelar Latihan Jelang Vs Persib, Jakmania Cari-cari Batang Hidung Sosok Ini
Dengan total menit bermain mencapai 894 menit untuk Persija Jakarta.
Sedangkan di musim 2022-2023, Syahrian Abimanyu kembali berhasil unjuk kualitas meski belum catatkan skor untuk Persija Jakarta.
Tercatat, 3 assist berhasil ia bukukan untuk Persija Jakarta dari 10 pertandingannya di Liga 1 2022.
Catatan itu, berpotensi semakin bertambah mengingat Syahrian Abimanyu masih menyisakan laga bersama Persija Jakarta tak kurang dari 24 pertandingan ke depan jika tak absen.
Selain itu, catatannya saat ini bersama Persija Jakarta tentu sangat berbanding terbalik jika dikomparasikan dengan kiprahnya bersama Johor Darul Ta'zim.

Baca juga: Nasib Ryuji Utomo: Berlabel Timnas Indonesia tapi Belum Jadi Pilihan Pelatih Persija Jakarta