Breaking News:

Tips Kesehatan

Apakah Susu Rebus Lebih Sehat dan Lebih Bergizi jika Diminum? Simak Penjelasannya

Keserbagunaan susu membuatnya istimewa, seperti tidak hanya untuk memasak tetapi juga bisa untuk kecantikan dan tujuan terapi lainnya.

Editor: Atri Wahyu Mukti
Boldsky
Ilustrasi susu sapi. Susu merupakan hasil hewani yang biasa diminum oleh orang-orang, baik bayi hingga dewasa. 

TRIBUNWOW.COM - Susu merupakan hasil hewani yang biasa diminum oleh orang-orang, baik bayi hingga dewasa.

Keserbagunaan susu membuatnya istimewa, seperti tidak hanya untuk memasak tetapi juga bisa untuk kecantikan dan tujuan terapi lainnya.

Terlepas dari keserbagunaannya, susu dianggap sebagai makanan lengkap dan terdiri dari berbagai nutrisi dan mineral yang penting bagi tubuh Anda.

Baca juga: Dampak Buruk Terlalu Banyak Konsumsi Kafein untuk Kesehatan Tubuh, Gangguang Haid hingga Diabetes

Dikutip TribunWow.com dari Boldsky, susu kaya akan kalsium, protein, karbohidrat, vitamin, mineral, dan lemak susu bermanfaat bagi tubuh Anda dengan berbagai cara.

Dari membantu menjaga berat badan hingga meningkatkan kesehatan tulang Anda, susu dapat disebut sebagai produk yang serba bisa.

Karena kebanyakan susu yang tersedia di toko dipasteurisasi, memanaskan susu sebelum diminum biasanya tidak diperlukan.

Baca juga: Deretan Manfaat Kesehatan Kuning Telur, Termasuk Bisa Meningkatkan Kadar Testosteron

Apakah Susu Rebus Lebih Sehat?

Fakta yang diketahui bahwa merebus susu mentah membunuh bakteri berbahaya untuk mencegah masalah kesehatan.

Tetapi penelitian dan dokter menunjukkan bahwa hanya susu mentah yang perlu direbus, hal ini untuk menghilangkan kemungkinan bakteri.

Sementara susu kemasan mungkin tidak perlu direbus karena sudah dipasteurisasi, seperti yang disebutkan sebelumnya.

Namun, susu kemasan yang direbus setelah dibeli bukanlah sesuatu hal yang dilarang.

Tidak ada efek berbahaya dalam merebus susu (berulang kali, tetapi yang terbaik adalah mengkonsumsinya dalam waktu 2 hari setelah perebusan).

Susu mentah mungkin mengandung E. coli, salmonella, dan bakteri berbahaya lainnya yang dapat berbahaya bagi orang dengan kekebalan lemah, wanita hamil, anak-anak, dan orang dewasa yang lebih tua.

(TribunWow.com/Atri WM)

Tags:
SusuBayiIbu hamilBakteri
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved