Liga 1
Gelagat Seto Nurdiantoro Angkat Kaki dari PSS Sleman Mulai Tercium, Slemania-BCS Angkat Tangan?
Kekalahan kelima PSS Sleman musim ini membuat sang pelatih Seto Nurdiantoro terkena dampaknya.
Penulis: Khistian Tauqid Ramadhaniswara
Editor: Lailatun Niqmah
Dilansir TribunWow.com dari transfermarkt.com pada Jumat (30/9/2022), statistik PSS Sleman selama ditangani Seto Nurdiantoro dapat diketahui.
Seto Nurdiantoro membawa PSS Sleman menang sebanyak tiga kali, seri tiga kali, dan lima kali kalah dalam sepuluh pertandingan.
Patut dinantikan masa depan Seto Nurdiantoro setelah kekalahan PSS Sleman kali ini.

Baca juga: PSS Sleman Vs Persita Tangerang: Akui Lawan Makin Kuat, Seto Bernapas Lega Maestro Andalan Comeback
BCS-Slemania Mulai Gerah dengan Seto Ungkit Ini
PSS Sleman benar-benar tak berdaya oleh Persita Tangerang seusai kembali menelan kekalahan empat kali laga kandang di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Kamis (29/9/2022).
Dilansir TribunWow.com, dua gol pemberi mimpi buruk PSS Sleman dilesatkan oleh Wildan Ramdhani (37') dan Osas Saha (50').
Sementara satu gol balasan PSS Sleman dilesatkan oleh Kim Jeffrey Kurniawan (31').
Buah kemenangan itu, Persita Tangerang sukses menggusur Bali United dan Persija Jakarta dan berhak menempati posisi ke-3 klasemen sementara Liga 1 2022.
Persita Tangerang mampu mengoleksi 22 poin dari 11 pertandingan.
Sedangkan untuk PSS Sleman, kekalahan di markas sendiri membuat anak asuh Seto Nurdintoro saat ini berada di posisi ke-10 klasemen sementara dengan raihan 12 poin dari 11 pertandingan.
Selain berimbas pada klasemen yang masih berkutat di papan tengah, kekalahan PSS Sleman di kandang mereka sendiri membuat para BCS-Slemania luapkan kekecewaannya.
Dua basis suporter PSS Sleman tersebut nampak sudah mulai gerah dengan performa yang ditunjukkan pelatih Super Elja, Seto Nurdiantoro.
Banyak yang menilai, secara taktikal, Seto Nurdiantoro belum mampu bersaing di kasta tertinggi Liga 1.
Hal itu diketahui dari unggahan hasil akhir pertandingan antara PSS Sleman kontra Persita Tangerang, Kamis (29/9/2022).

"Mau percaya proses tapi piye meneh iki nek ngenei, kalah di kandang jadi tradisi, siapa yang salah ini bung?" tulis @acnkacnk.