Terkini Daerah
Sosok Bagong, Pembuat Jembatan Sesek di Sungai Bengawan Solo hingga Habiskan Puluhan Juta Rupiah
Sosok pembuat jembatan Sesek di Sungai Bengawan Solo menuai pertanyaan. Ia adalah Sugiyono atau akrab disapa Bagong (78).
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNWOW.COM - Sosok pembuat jembatan Sesek di Sungai Bengawan Solo menuai pertanyaan.
Dari penelusuran TribunSolo.com, sosok pembuat jembatan Sesek diketahui bernama Sugiyono atau akrab disapa Bagong (78).
Dalam pengakuannya, Bagong membuat jembatan yang menghubungkan Desa Gadingan, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo, dengan Kampung Beton, Kelurahan Kampung Sewu, Kecamatan Jebres, Kota Solo.
Bagong merupakan seorang penyedia jasa penyeberangan sungai Bengawan Solo.
"Sejak tahun 1978, saya sudah megang perahu," ungkap Bagong, kepada TribunSolo.com, Minggu (11/9/2022).
Bagong mengaku kegiatan tersebut telah dilakukan sudah sejak lama, tepatnya sejak masa kakeknya dulu.
Baca juga: Sosok Erina Gudono, Kekasih Kaesang Pangarep yang Kemunculannya Viral karena Dirangkul Anak Jokowi
Dia menuturkan, hanya meneruskan apa yang sudah dikerjakan oleh keluarganya dulu.
"Itu sudah ada lama, sejak dari mbah-mbah saya dulu," ungkap Bagong.
Dia menjelaskan pihaknya membuat jembatan sederhana itu karena volume air sungai kecil.
Oleh karena itu, dirinya tak bisa melakukan aktivitasnya sebagai penyedia jasa penyebrangan sungai tersebut.
Baca juga: Ogah Beri Maaf, Razman Nasution Tantang Farhat Abbas Adu Jotos: Nggak Takut walau Bapakmu Eks Hakim
"Karena sungai menjadi kecil, sehingga kapal saya tak bisa bergerak, jadi saya buat jembatan, setiap tahun ada," tutur Bagong.
Lanjut, katanya panjang dari jembatan yang sederhana itu sekira 70 meter.
Dia mengaku biaya yang dikeluarkan untuk membuat jembatan tersebut sekira Rp 20 Juta.
"Saya bikin selama 2 minggu, dengan biaya puluhan juta rupiah," ujar Bagong.
Dia mengatakan pihaknya juga membangun dua pos yang berada di Desa Gadingan, maupun di Kelurahan Kampung Sewu.
Lanjut, katanya loket tersebut dibangun agar masyarakat yang melintasi jembatan tersebut dapat memberikan uang sukarela, minimal Rp 2 ribu per motor.
"Saya hanya ingin menolong masyarakat daripada mutar jalan, maka saya buat jembatan ini, jembatan ini khusus pengendara sepeda motor," pungkas Bagong. (TribunSolo.com/Mardon Widiyanto)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Inilah Bagong, Sosok Pembuat Jembatan Sesek di Bengawan Solo : Modalnya Tembus Rp 20 Juta