Liga 1
Jacksen F Tiago Calon Pelatih PSIS Semarang? Meski Jeblok di Persis, 3 Hal Ini Layak Dipertimbangkan
Tiga hal yang layak dipertimbangkan PSIS Semarang jika benar meminati jasa Jacksen F Tiago.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Lailatun Niqmah
Menurut eks pelatih Persis Solo tersebut, kritikan yang diberikan kepadanya semata-mata karena bentuk kecintaan Pasoepati kepada tim kebangaannya Laskar Samber Nyawa.
Baca juga: Javier Roca Suksesor Jacksen F Tiago di Persis Solo? Umbar Kode Ini, Pasoepati Langsung Curiga
Tak lupa, Jacksen F Tiago juga mengucapkan rasa terimakasihnya kepada jajaran manajemen Persis Solo seperti Erick Thohir, Kaesang Pangarep, Aga Thohir, Kevin dan Gamma Thohir.
Ia juga turut mengucapkan terimakasihnya kepada Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka yang juga telah memberikan kepercayaan lebih kepadanya selama berada di Kota Bengawan melatih Persis Solo.
Dan terpenting, Jacksen F Tiago juga turut menitipkan penerus sejarahnya yakni sang putra, Hugo Samir, yang saat ini masih berstatus sebagai pemain muda Persis Solo.
Di akhir pesannya, Jacksen F Tiago menuliskan sepenggal lirik anthem Satu Jiwa dengan dibalut pesan cinta kepada semua keluarga Persis Solo.

Baca juga: 3 Sosok Pelatih Kondang Masuk Daftar Belanja Persis Solo, Pasoepati Pilih Mana? Cek Perbandingannya
Berikut ini uraian pesan menyentuh Jacksen F Tiago untuk semua elemen Persis Solo:
"Selamat Pagi Solo Raya / Keluarga Persis Solo
Thanks all of you for your support, doa dan kritikan selama saya nahkodai team kebanggaan Solo (Persis Solo).
Waktu yang terlihat singkat memang, tapi momen kebersamaan kita sangat terkesan buat saya dan keluarga secara pribadi.
Mulai perjalanan awal di Liga 2 tahun lalu, sampai perjuangan baru yang penuh rintangan di Liga 1 ini. Khusus Pak Erick Thohir, Pak Gibran selaku Walikota Solo, Bos Kaesang, Bos Aga,Bos Kevin & Bos Gamma.
Banyak terimakasih atas kepercayan dan pengalaman yang sangat luar biasa bersama orang-orang hebat seperti beliau semua.
Khusus teman-teman suporter Persis Solo, tidak perlu ada kata maaf karena kata-kata pedas atau kritikan kalian kepada kinerja dan keluargaku selama ini.
Saya tahu bahwa kritikan itu, adalah manifestasi cinta dan kepedulian kalian pada klub kebanggaan Solo Raya. Selain jadi teguran dari Tuhan, hal itu bisa membuat saya menjadi manusia yang lebih baik di masa yang akan datang.
Untuk itu, saya mohon titip penerus sejarah saya di Solo yang bernama Hugo Samir, ya. Ia adalah anak yang memiliki jiwa petarung sejati, bengal, berkarakter keras (seperti Papanya) dan penuh bakat.
Saya mohon bimbingan padanya, supaya Hugo bisa jadi kebanggaan Persis Solo dan Indonesia di masa yang akan datang. Saya rasa, dia sudah berada di tempat yang tepat saat ini bersama keluarga besar Sambernyawa.
Jangan anggap pesan ini, sebagai sebuah perpisahan, tapi, sebagai sebuah permulaan yang baru dalam hidup saya dan keluarga tercinta.
“Rayakanlah pertemuan ini,
Selalu bersama apapun yang terjadi
Singkirkan Semua yang menganggumu
Kita akan tetap jadi satu
Roda hidup terus berputar
Dan takdirpun tak selalu sama…pahamilah
Namun hasrat tuk tetap bersama
Menjadi semangat yang membuat kita semakin kuat”
Ayo bangkit bersama dan ciptakan sebuah sejarah yang baru di Liga 1 2022 ini.
Love and respect to each one of you, Sambernyawa family.
Once red,
Always red," tulis Jacksen F Tiago.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)