Spanyol Miliki Banyak Mesin Gol Berbahaya di Piala Dunia 2022: Barcelona Terbanyak, Real Madrid?

TRIBUNWOW.COM - Timnas Spanyol saat ini dihuni oleh deretan mesin gol muda dan berbahaya untuk gelaran Piala Dunia 2022, Barcelona jadi penyumbang terbanyak.

Dilansir TribunWow.com, di lini depan, Timnas Spanyol memiliki nama-nama muda yang sudah catatkan kiprah gemilangnya bersama klub.

Penyerang paling senior yang dimiliki oleh Timnas Spanyol ada winger kanan dari Paris Saint Germain, Pablo Sarabia.

Tercatat saat ini, usia Pablo Sarabia menginjak 30 tahun.

Baca juga: Inggris Miliki Predator Menyeramkan di Piala Dunia 2022 Qatar, Perpaduan 2 Sosok yang Beda Tipikal

Selain Pablo Sarabia masih ada sosok Alvaro Morata, striker asal Atletico Madrid berusia 29 tahun.

Selebihnya Timnas Spanyol dihuni oleh deretan penyerang muda nan berbahaya.

Termuda, tentunya ada dua pilar Barcelona, Ansu Fati dan Ferran Torres.

Ansu Fati saat ini masih berusia 19 tahun, sedangkan Ferran Torres masih berusia 22 tahun.

Berikut ini daftar mesin gol berbahaya beserta statistiknya pada gelaran musim 2021-2022:

1. Raul de Tomas/Espanyol (CF/27 tahun)

36 pertandingan, 17 gol, 4 assist dan 3082 menit bermain

2. Alvaro Morata/Atletico Madrid (CF/29 tahun)

48 pertandingan, 12 gol, 9 assist dan 3203 menit bermain

3. Pablo Sarabia/Paris Saint Germain (RW/30 tahun)

47 pertandingan, 22 gol, 9 assist dan 3176 menit bermain

4. Marco Asensio/Real Madrid (RW/26 tahun)

42 pertandingan, 12 gol, 2 assist dan 2109 menit bermain

5. Ferran Torres/Barcelona (LW/22 tahun)

32 pertandingan, 9 gol, 7 assist dan 2464 menit bermain

6. Ansu Fati/Barcelona (LW/19 tahun)

14 pertandingan, 6 gol, 1 assist dan 539 menit bermain 

Baca juga: Kamerun Potensi Libas Swiss, Serbia dan Brasil di Piala Dunia 2022: Sosok Ini Bisa Beri Mimpi Buruk

Daftar Sementara Pemain Timnas Spanyol 

Dikutip TribunWow..com dari Transfermarkt, berikut daftar pemain sementara Timnas Spanyol:

Kiper:

Unai Simon, Athletic Bilbao
Robert Sanchez, Brighton
David Raya, Brentford

Bek:

Cesar Azpilicueta, Chelsea
Dani Carvajal, Real Madrid
Diego Llorente, Leeds
Eric Garcia, Barcelona
Pau Torres, Villarreal
Inigo Martinez, Athletic Bilbao
Jordi Alba, Barcelona
Marcos Alonso, Chelsea

Gelandang:

Sergio Busquets, Barcelona
Dani Olmo, RB Leipzig
Rodri, Manchester City
Gavi, Barcelona
Carlos Soler, Valencia
Koke, Atletico Madrid
Marcos Llorente, Atletico Madrid

Penyerang:

Pablo Sarabia, PSG
Marco Asensio, Real Madrid
Alvaro Morata, Atletico Madrid
Ferran Torres, Barcelona
Ansu Fati, Barcelona
Raul de Tomas, Espanyol

David De Gea Dicampakkan Timnas Spanyol di Piala Dunia 2022

Sementara itu, nasib tak mengenakan kini harus dirasakan kiper Mancehster United asal Spanyol, David de Gea.

Dilansir TribunWow.com, nama kiper Manchester United, David de Gea tak masuk ke dalam skuad Timnas Spanyol di Piala Dunia 2022 Qatar.

Hal ini cukup ironi bagi David de Gea maski dirinya berhasil tampil apik dengan save berkelasnya di bawah mistar Manchester United musim lalu.

Namun, total kebobolan yang mencapai 57 kali di Liga Inggris musim lalu diprediksi menjadi salah satu faktor David de Gea tak dipanggil Timnas Spanyol di bawah asuhan Luis Enrique.

Baca juga: Sinyal Ancaman Serbia di Piala Dunia 2022: Brasil, Swiss dan Kamerun Potensi Kesakitan, Ini Sebabnya

Padahal, menilik banyaknya kebobolan yang diterima oleh David de Gea musim lalu tak ada yang berasal dari kesalahannya mengantisipasi sepakan atau membaca arah bola.

Banyaknya total kebobolan David de Gea di bawah mistar Manchester United terjadi karena buruknya performa lini belakang The Reds Devils yang dikomandoi Harry Maguire.

Acap kali, Harry Maguire dkk di lini belakang melakukan blunder yang memaksa De Gea harus memungut bila dari gawangnya sendiri.

Di sisi lain, meski kebobolan 57 kali di Liga Inggris dan 9 kali di Liga Champions, De Gea masih memiliki 10 kali cleansheet  yang menandakan penampilannya sedikit banyak mempengaruhi lini belakang Manchester United.

Meski sepenuhnya tetap berdasarkan pada kinerja lini belakang Setan Merah.

Tak dipanggilnya De Gea bukan kali ini saja dilakukan oleh Luis Enrique.

Pasalnya, di ajang EURO 2020, nama De Gea juga hanya jadi pelapis Unai Simon.

Luis Enrique lebih memilih Unai Simon, David Raya dan Robert Sanchez untuk bergabung dengan Timnas Spanyol.

Padahal ketiganya berasal dari klub papan tengah di Liga Inggris maupun Spanyol.

Unai Simon merupakan kiper Athletic Bilbao tim papan tengah Liga Spanyol.

Sedangkan David Raya dan Robert Sanchez berasal dari dua klub asal Liga Inggris, Brentford dan Brighton and Hove Albion.

Sehingga dapat dikatakan, Luis Enrique tak terpengaruh nama besar David de Gea di bawah mistar Manchester United.

Meski secara pengalaman, David de Gea jauh lebih berpengalaman di skuad Timnas Spanyol dengan  total 45 caps di skuad senior La Furia Roja.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait