Hotman Paris Bongkar Pengakuan Pengacara Bharada E, PC Sudah Menangis saat di Magelang, Ada Apa?

TRIBUNWOW.COM - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea turut buka suara terkait kasus pembunuhan Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat.

Dilansir TribunWow.com, Hotman Paris mengungkap pengakuan pengacara Bharada E atau Richard Eliezer, yang merupakan satu di antara tersangka pembunuhan Brigadir J.

Hal itu diungkapkan Hotman melalui video singkat yang diunggahnya dalam akun Instagram @hotmanparisofficial, Rabu (10/8/2022).

Baca juga: Razman Nasution Tuding Hotman Paris Tengah Cari Simpati di Balik Kasus Bharada E, Ini Sebabnya

Menurut Hotman Paris, pengacara Bharada E, Muhammad Boerhanuddin mengatakan kliennya tak mengetahui sama sekali motif Irjen Ferdy Sambo memerintahkan menembak Brigadir J.

Bahkan, kata Hotman, Mohammad Boerhanuddin menyebut istri Irjen Ferdy Sambo, PC sudah menangis ketika di Magelang.

Tangisan PC itu menimbulkan tanda tanya terkait kronologi sebenarnya pembunuhan Brigadir J.

"Kuasa hukum Bharada E mengatakan sejak dari Magelang, Ibu PC atau istri Irjen Sambo sudah menangis," kata Hotman.

"Kenapa menangis? Cuma tidak diceritakan kenapa."

"Jadi waktu di Magelang sebelum sampai di Jakarta, istri Irjen Pol Sambo sudah menangis."

"Itu pernyataan dari pengacara Bharada E," sambungnya.

Hotman Paris Dituding Cari Simpati

Pengacara Razman Nasution mengungkap kecurigaan terhadap seterunya, Hotman Paris Hutapea.

Dilansir TribunWow.com, Razman Nasution menduga Hotman Paris tengah mencari simpati di balik kasus kematian Brigadir J.

Sebelumnya, Hotman Paris sempat memberikan wejangan untuk tersangka kasus pembunuhan Brigadir J, Bharada E.

Wejangan itu sempat diunggah Hotman di akun Instagram-nya.

Unggahan Hotman tersebut kemudian diunggah ulang oleh Razman Nasution melalui akun Instagram @razmannasution.

Berikut perkataan Hotman Paris dalam video tersebut:

Baca juga: Janji akan Buru Razman Nasution, Hotman Paris Turut Ancam Kawan-kawan sang Musuh, Minta Sadar Diri

"Renungan pagi untuk Bharada E, pada saat kamu lagi sarapan pagi ini di tahanan, renungkanlah apa kata abangmu ini

Hotman Paris sudah 36 tahun dalam dunia praktik hukum, saya punya indera ke enam, saya punya out of the box thinking

Jadi benar-benar turutilah saran saya ini

Dari arah penyidikan oleh Timsus maupun penyidik, saya yakin dalam waktu dekat bakal ada pengumuman tentang tersangka lainnya dari perwira tinggi polisi

Mungkin itu dari Irjen maupun Brigjen polisi, saya melihat bukan hanya satu, bisa tiga orang

Ini analisa saya, berarti Timsus maupun penyidik sudah mendapatkan bukti-bukti dugaan bahwa ini bukan sekedar membela diri

Tapi ada faktor lain, Bharada E segera konsultasi dengan pengacaramu," ucap Hotman.

Baca juga: Bantah Dirawat di RS, Hotman Paris Ungkap Penyebab Pergi ke UGD, Heran dengan Sampo yang Dipakai

Selain mengunggah video Hotman, Razman juga menuliskan sindiran menohok.

Razman menduga Hotman kini tengah berupaya mencari simpati di balik kasus pembunuhan yang menyeret Bharada E.

"Ini org sdh jadi Peramal ya...??? atau sdh merangkap Peramal dan Pengacara...???.

Utk Pengacara Bharada E, hati hati dgn ucapan Hotman Paris ini, krn "bisa jadi" ini upaya dia utk mencari simpati pihak keluarga Bharada E "seolah olah" Hotman Paris yang "paling faham" akan upaya pembelaan hukum terhadap Bharada E...???.

Selain itu, Razman juga kembali mengungkit awal perseteruannya dengan Hotman.

Sebelum akhirnya saling lapor, Razman sempat menuduh Hotman merebut kliennya, dr Richard Lee.

"Dulu ketika sdr. Richard Lee ditangkap di Palembang sdr. Hotman Paris jg bersuara yg hampir sama seperti ini namun belakangan DR. RAN ribut dgn Hotman karena diduga sdr. Hotman mengambil dan atau mengganggu clientnya dr. Richard Lee dan akhirnya DR. RAN kini bertempur secara opini dan Hukum dgn sdr. Hotman Paris Hutapea dan sdr. Richard Lee sendiri.

"Janganlah kita merasa paling pintar karena org jg sdh tahu siapa kita yang sesungguhnya..?",' tutupnya. (TribunWow.com)

Baca artikel lain terkait