Breaking News:

Pilpres 2024

Berita Ganjar Pranowo: Pengamat Ungkap Kerugian PDIP jika Tak Usung sang Gubernur Jateng di 2024

PDIP dipastikan akan rugi besar jika tidak mengusung Gubernur Jateng Ganjar Pranowo sebagai bakal capres dalam Pilpres 2024 mendatang.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden Joko Widodo didampingi Ketua DPP PDI Perjuangan yang juga Ketua DPR Puan Maharani, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, dan Kader PDI Perjuangan yang juga Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berfoto bersama usai pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PDI Perjuangan di Jakarta, Selasa (21/6/2022). Rakernas II PDI Perjuangan tersebut bertemakan Desa Kuat, Indonesia Maju dan Berdaulat dengan sub tema Desa Taman Sari Kemajuan Nusantara. 

"Ya kemarin di Rakernas sudah di sampaikan itu hak prerogatif ketua umum," kata Puan, di JCC Senayan, Jakarta, Sabtu (25/6/2022).

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (tengah) berfoto bersama tamunya, satu keluarga dari Waropen, Papua, sang ayah Uria Wopari dan isterinya Rensina Haibini Wopari, serta putri merela Selviana Indira, Selasa (2/8/2022).
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (tengah) berfoto bersama tamunya, satu keluarga dari Waropen, Papua, sang ayah Uria Wopari dan isterinya Rensina Haibini Wopari, serta putri merela Selviana Indira, Selasa (2/8/2022). (jatengprov.go.id)

Beberapa survei sejauh ini menunjukkan kader PDIP yang elektabilitasnya paling tinggi sebagai capres 2024 adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Dikutip TribunWow.com dari Tribunnews.com, sementara itu pengamat politik meyakini PDIP akan rugi besar jika mengusung Ganjar sebagai capres.

Pernyataan ini disampaikan oleh Pengamat Politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin.

Ujang menyampaikan, skenario yang paling mungkin terjadi adalah Puan Maharani sebagai capres dan Ganjar sebagai cawapres.

"Kalau misalkan Ganjar Capresnya lalu Puan Cawapresnya ya rugi. Rugi bagi pemilik partai, rugi bagi keluarga besar Soekarno atau trah Soekarno," ujar Ujang.

Beberapa hasil survei menunjukkan nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai satu dari beberapa tokoh yang memiliki elektabilitas tinggi.

Bahkan dalam survei Riset Poltracking Indonesia, Ganjar menempati posisi pertama sebagai capres 2024 dengan elektabilitas tertinggi di Jawa Timur mengalahkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Baca juga: Namanya Santer Diduetkan dengan Ganjar untuk Pilpres 2024, Panglima TNI Jenderal Andika Ucap Ini

Dikutip TribunWow.com dari Tribunnews.com, survei ini diketahui dirilis pada Rabu (22/6/2022).

Direktur Riset Poltracking Indonesia, Arya Budi menjelaskan bukan hal aneh jika Ganjar menempati posisi pertama di Jatim.

Ia membandingkan dengan elektabilitas Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang juga berada di posisi pertama pada momen Pemilu 2019 lalu.

"Tentu angka ini tidak mengagetkan jika kita mengaitkan Ganjar dengan suara Jokowi di Jawa Timur, kita cek kembali Jokowi itu di 2019 sekitar angka 65 persen, Prabowo sekitar angka 34 persen. Jadi selisihnya hampir dua kali lipat," jelas Budi.

Sementara itu Ganjar cenderung santai menanggapi soal dirinya yang memiliki elektabilitas tinggi.

"Orang baru survei, enggak usah ge-er (gede rasa) kalau ada survei," ucap Ganjar di sela-sela Rakernas II PDIP di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta, Kamis (23/6/2022).

Pada 10 nama tokoh calon presiden, Ganjar ada di urutan pertama meraih angka 32,3 persen disusul Prabowo 15,9 persen lalu Anies 12,8 persen.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
PDIPGanjar PranowoPilpres 2024
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved