Terkini Nasional
Dapat Ucapan Terima Kasih dari WNI yang sempat Disekap di Kamboja, Ganjar: Ini Harga Diri Bangsa
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menanggapi keberhasilan proses pembebasan para WNI yang disekap di Kamboja.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Rekarinta Vintoko
"Prinsipnya, saya sudah meminta kepada kawan-kawan yang ada di sana, kalau terjadi tindak kekerasan, kalau perlu direkam entah gimana caranya," beber Ganjar.
"Perlu direkam terus kemudian disampaikan kepada kita kondisi-kondisi yang sebenarnya."
"Kalau terjadi kekerasan, penyiksaan dan sebagainya, sampaikan."
Menurut Ganjar, para WNI tersebut sempat mengeluhkan perlakuan tak menyenangkan dari pemberi kerja.
Selain disekap, mereka mengaku dipaksa bekerja saat sakit hingga dipukuli.
"Sampai dengan saya komunikasi terakhir kepada mereka, kemarin ada yang sakit tapi diminta bekerja," tutur Ganjar.
"Lalu saya tanya, 'Apakah ada yang dipukuli?', katanya ada, masih katanya, maka saya tidak mau berspekulasi, maka saya minta ambil tindakan segera."
Pada akhir video, disematkan cuplikan ucapan terima kasih dari WNI yang kini telah bebas.
"Pak Ganjar, terima kasih, kami telah diproses untuk pemulangan, terima kasih banyak, Pak," kata WNI tersebut.
Baca juga: Rasakan Cemas dan Bangga saat RI 1 Kunjungi Ukraina-Rusia, Ganjar: Cuma Presiden Jokowi yang Berani
Ganjar Ungkap Strategi Bebaskan 60 WNI
Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menuturkan aksinya saat ikut terlibat pembebasan 60 WNI di Kamboja.
Dilansir TribunWow.com, Ganjar yang mendapat aduan kasus penyekapan dan kekerasan tersebut dari keluarga korban, segera merespons dengan cepat.
Bahkan, ia ternyata sempat berkoordinasi diam-diam hingga akhirnya 60 WNI tersebut bisa dibebaskan.
Baca juga: 54 WNI Disekap di Kamboja, Ganjar Dicurhati Terjadi Kekerasan: 1 Warga adalah Harga Diri Negara
Melalui tayangan wawancara di kanal YouTube metrotvnews, Minggu (31/7/2022), Ganjar membeberkan proses pembebasan tersebut.
Dikatakan bahwa kasus serupa masih kerap terjadi dan ada banyak sekali aduan yang masuk ke pihaknya.