Breaking News:

Cerita Selebriti

Nikita Mirzani Dijemput Paksa Polisi, sang Anak sempat Nangis, Fitri Jelaskan Kondisinya

Nikita Mirzani dijemput secara paksa di pusat perbelanjaan oleh Kepolisian Polres Serang Kota. Anak Nikita menangis saat ibunya dijemput oleh polisi.

Tangkapan layar YouTube Official NitNot
Sunan Kalijaga dan Fitri Salhuteru usai menemui Nikita Mirzani di Polres Serang Kota pada Kamis (21/7/2022). 

TRIBUNWOW.COM - Artis Nikita Mirzani dijemput secara paksa di pusat perbelanjaan oleh Kepolisian Polres Serang Kota. 

Saat penangkapan Nikita Mirzani sedang berasama dengan anak bungsunya, Arkana

Video penangkapan Nikita Mirzani beredar luas di media sosial. 

Bahkan dalam video tersebut Arkana menangis  dan memegangi tangan sang ibu saat akan dibawa ke mobil polisi. 

Tangkapan layar akun Instagram @ramdanalamsyah.id, Kamis (21/7/2022). Nikita Mirzani ditangkap pihak kepolisian terkait kasus pencemaran nama baik Dito Mahendra.
Tangkapan layar akun Instagram @ramdanalamsyah.id, Kamis (21/7/2022). Nikita Mirzani ditangkap pihak kepolisian terkait kasus pencemaran nama baik Dito Mahendra. (Instagram @ramdanalamsyah.id)

Nikita Mirzani diduga ditangkap atas laporan dari Dito Mahendra. 

Ia ditangkap terkait postingan Instagram Story. 

Diketahui, Nikita Mirzani dilaporkan Dito Mahendara atas kasus dugaan pencemaran nama baik serta Undang-undang ITE. 

Setelah penangkapan, sahabat dekat Nikita Mirzani, Fitri Salhuteru dan pengacara Sunan Kalijaga mendatangi Polres Serang Kota. 

Dilansir TribunWow.com melalui kanal YouTube OFFICIAL NITNOT pada Kamis (21/7/2022), Fitri Salhuteru mengatakan Arkana berada di Polres Serang Kota bersaman Nikita Mirzani. 

Baca juga: Viral Penangkapan Nikita Mirzani di Pusat Perbelanjaan, Anak Nangis hingga Pegangi Tangan sang Ibu

Menurut Fitri, Arkana sudah tidak menangis. 

Bahkan Fitri berujar Arkana senang. 

"Arkana biasa aja lah, dia mah selama ada ibunya dia mah happy aja," kata Fitri Salhuteru. 

Baca juga: Beredar Video Nikita Mirzani Dijemput Paksa Polisi di Mal Senayan City, Buntut Laporan Dito Mahendra

"Arkana masih sama Nikita."

"Enggak ada nangis," sambungnya. 

Lebih lanjut, selaku teman, Sunan Kalijaga memberikan dukungan untuk Nikita Mirzani

Sunan Kalijaga menilai Nikita Mirzani sosok yang kuat dan tangguh. 

"Ya kita support aja sebagai kawan, dan memastikan proses hukum berjalan baik dan benar," kata Sunan Kalijaga. 

"Tadi sempat ngobrol-ngobrol sama Niki lah, ya seperti biasa saya tetap melihat Niki sosok wanita yang tangguh, dan tidak mengeluh, tidak menangis, dia siap bertanggung jawab apa yang dia perbuat," tambahnya. 

Video dapat dilihat mulai menit pertama:

Viral Penangkapan Nikita Mirzani di Pusat Perbelanjaan

Viral di media sosial video selebriti Nikita Mirzani diduga ditangkap paksa polisi di sebuah pusat perbelanjaan di kawasan Jakarta, Kamis (21/7/2022).

Dilansir TribunWow.com, dalam video yang beredar, tampak Nikita Mirzani tengah bersama sang anak.

Anak bungsu Nikita Mirzani, Arkana, terlihat memegangi tangan ibunya saat hendak dibawa ke dalam mobil.

Diduga, orang-orang yang hendak membawa Nikita merupakan petugas Polresta Serang Kota.

Video itu dibagikan akun Instagram @ramdanalamsyah.id.

Terlihat dalam video singkat, anak Nikita kebingungan, menangis, lalu memegangi tangan sang ibu.

Tampak sempat terjadi obrolan antara Nikita Mirzani dan orang yang diduga petugas polisi.

Namun pada akhirnya Nikita mengikuti instruksi dan masuk ke dalam mobil.

Baca juga: Viral Penangkapan Nikita Mirzani di Pusat Perbelanjaan, Anak Nangis hingga Pegangi Tangan sang Ibu

"Hasbunallah wa Ni’mal Wakil Ni’mal Maula Wani’mannasir.”

"Semoga Cepet beres urusannya ya…," tulis pengguna akun @ramdanalamsyah.id.

Di sisi lain, sahabat Nikita, Fitri Salhuteru, membenarkan adanya penjemputan paksa tersebut.

(TribunWow.com/Dian/Tami)

Baca berita terkait lainnya

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Nikita MirzaniFitri SalhuteruArkanaSerang
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved