Breaking News:

Terkini Daerah

Kejanggalan Penembakan Istri Anggota TNI di Semarang, Polisi: Pelaku Tak Terlatih, Warga Sipil Biasa

Polrestabes Semarang menemukan sejumlah kejanggalan pada kasus penembakan istri anggota TNI di Semarang, Jawa Tengah. Apa saja?

Tribun Jateng/Rahdyan Trijoko Pamungkas
Empat orang terduga pelaku penembak istri tentara di Jalan Cemara III nomor 7 RT 8 RW 3 Kelurahan Padangsari Kecamatan Banyumanik Semarang, terekam CCTV. 

Pada waktu yang sama, korban juga keluar dari rumah menjemput anaknya kemudian disusul oleh tersangka mengendarai Honda Beat dan disusul lagi oleh dua tersangka lagi menggunakan sepeda motor Ninja.

"Sekitar 11.47 WIB korban kembali ke rumah, dia diikuti oleh tersangka yang mengendarai sepeda motor ninja dan meletuskan tembakan yang pertama menggunakan senjata api," tambahnya.

Di waktu yang berdekatan, tersangka kembali lagi dengan berputar balik ke arah korban dan meletuskan senjata api yang kedua.

"Dari rekaman CCTV melewati Masjid Al Muhajirin kemudian mengarah ke Jalan Tusam atau ke Jalan Kafer Raya dan Tersangka pengendara Honda beat tak terlihat di CCTV," ungkapnya.

Sampai saat ini, pihaknya sudah mengumpulkan beberapa barang bukti seperti 2 proyektil, 2 selongsong, pakaian dalam, 1 baju korban warna oranye dan 1 kaos korban warna kuning.

"Kita juga sudah memeriksa beberapa saksi yang ada di lokasi kejadian," tambahnya.

Baca juga: Hasil Otopsi Jenazah Brigadir J Kapan Diumumkan? Polisi Bakal Beri Penjelasan soal Banyaknya Luka

Viral di Medsos

Viral video yang merekam ketangguhan istri seorang anggota TNI berinisial RB (33) seusai ditembak OTK.
Viral video yang merekam ketangguhan istri seorang anggota TNI berinisial RB (33) seusai ditembak OTK. (Tribun Jakarta)

Video dari CCTV yang merekam detik-detik penembakan R, viral di media sosial.

Dalam video itu, tampak empat pelaku yang mengendarai dua motor salah satunya motor Ninja warna hijau.

Terlihat kedua pelaku yang mengendarai motor Ninja datang dari arah yang sama dengan korban dengan anaknya.

Lalu dua pelaku muncul dari arah berlawanan dan menembak R.

Setelah itu kedua pelaku memacu kendaraannya meninggalkan TKP.

Di belakangnya ada dua orang mengikuti menggunakan motor yang berbeda.

Sesaat setelah ditembak, korban R sempat memeluk anaknya.

Ia juga sempat melakukan perlawanan dengan memukul pelau menggunakan tas anaknya.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Tags:
SemarangJawa TengahViralTNIPolisiPenembakanCCTV
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved