Breaking News:

Terkini Daerah

Brigadir J Tewas Ditembak, Ayah Korban Minta Bantuan Jokowi dan Kapolri, Ungkap Kejanggalan Ini

Ayah Brigadir J Samuel Hutabarat meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) ikut mengawal kasus tewasnya korban. Ungkap sejumlah kejanggalan ini.

TRIBUNJAMBI.COM/ARYO TONDANG
Keluarga Brigpol Nopryansah Yosua kecewa. Keluarga Brigadir Yosua ungkap sejumlah kejanggalan, autopsi tanpa izin dan minta CCTV dibuka. 

"Tidak ada meminta persetujuan keluarga atas autopsi yang dilakukan," katanya.

Kejanggalan masih berlanjut, saat jenazah korban tiba, keluarga sempat tidak diizinkan untuk melihat atau membuka pakaian korban.

Mereka juga melarang pihak keluarga untuk mendokumentasikan kondisi korban saat pertama kali tiba di rumah duka.

"Awalnya kita dilarang, tapi mamaknya maksa mau lihat dan pas dilihat saya langsung teriak lihat kondisi anak saya badannya lebam, mata kayak ditusuk dan ada luka tembak," katanya.

Samuel merasa terpukul dengan kondisi anaknya tersebut.

Menurutnya, jika memang ditemukan kesalahan terhadap anaknya, tidak seharusnya diperlakukan dengan hal tersebut. (*)

Baca berita lainnya

Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul Penembakan Brigadir J, Samuel Minta Presiden Jokowi Beri Perhatian Kasus Kematian Anaknya

Sumber: Tribun Jambi
Tags:
Irjen Ferdy SamboBrigadir JJambiPolisiPenembakanJokowiListyo Sigit Prabowo
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved