Persis Solo Rujuk dengan Greg Nwokolo? Pasoepati Wajib Tahu 3 Keuntungan Jika sang Legenda Kembali

Di musim selanjutnya, Greg Nwokolo memutuskan untuk gabung dengan PSMS Medan.

Berlanjut hingga Persis Solo, Persija Jakarta, Olhanense di Liga Portugal, Pelita Jaya, Arema FC, Persipura dan terkini Madura United sudah pernah dibela pemain berusia 36 tahun tersebut.

Selain itu, winger naturalisasi asal Nigeria itu juga telah berikan 2 golnya untuk Timnas Indonesia dari 8 caps yang telah ia mainkan.

Baca juga: Persis Solo Krisis Pemain Sayap? Wonderkid Persija Label Timnas Putra Daerah Bisa Jadi Opsi Digaet

2. Historis

Keuntungan kedua berkaitan dengan sisi historis antara Greg Nwokolo dengan Persis Solo.

Persis Solo yang dulu bernama Persijatim Solo merupakan tim pertama Greg Nwokolo di Indonesia.

Didatangkan Persijatim Solo di tahun 2004, Greg Nwokolo memutuskan untuk hengkang di tahun 2005.

Namun, selang dua tahun, Greg Nwokolo kembali memutuskan untuk memperkuat tim asal Solo yang pada saat itu telah berubah menjadi Persis Solo.

Sama halnya saat memperkuat Persijatim, karier Greg Nwokolo bersama Persis Solo juga hanya berjalan singkat.

Meski singkat, Greg Nwokolo justru sukses pikat hati Pasoepati dengan berbagai macam skill dan gol yang ia berikan.

Baca juga: Pasoepati Punya Idola Baru, Sosoknya Diharapkan Beri Kemenangan pada Laga Persis Solo Vs Persita

3. Persis Butuh Winger 

Keuntungan ketiga, posisi Greg Nwokolo yang merupakan winger murni bisa jadi opsi sisi sayap Persis Solo yang memang saat ini tengah tuai banyak sorotan.

Dilansir TribunWow.com, krisis penyerangan dari sisi sayap membuat pasokan bola ke kedua bomber Persis Solo, Samsul Arif dan Gerard Artigas sangat minim.

Hal itu dapat dibuktikan dengan selalu turun jauh kedua bomber Persis Solo tersebut untuk mendapatkan pasokan bola.

Bahkan, dari dua laga terakhir, terlihat pemain asing anyar Persis Solo asal Argentina, Alexis Messidoro seolah bekerja sendiri dalam menyusun kreasi serangan untuk Laskar Samber Nyawa.