Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Diprediksi akan Gugur di Babak Kualifikasi Piala Asia 2023 oleh Media Kuwait
Timnas Indonesia sedang bersiap menghadapi babak Kualifikasi Piala Asia 2023.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Yordania saat ini masuk 100 besar dalam ranking FIFA tepatnya menempati peringkat ke-91.
Di sisi lain, Kuwait duduk di peringkat ke-146 atau sembilan tingkat di atas Indonesia (158).
Adapun Nepal saat ini duduk di urutan ke-168 ranking FIFA.
Melihat berbagai aspek, Al Anbaa menyebut timnas Indonesia bersama Nepal tidak diunggulkan dalam perebutan tiket Piala Asia.
“Situasi itu meningkatkan peluang Al-Azraq mencapai putaran final, karena perbedaan teknis antara tim Nepal dan Indonesia," tulis Al Anbaa dikutip dari BolaSport.com.
"Artinya, dua tiket ke putaran final akan dimiliki Al-Azraq dan Yordania,” tulis Al Anbaa.
Baca juga: Profil Penyerang Kuwait yang Berpotensi Repotkan Timnas Indonesia, Berikut Statistik Gemilangnya
Total ada 24 negara yang terbagi ke enam grup di putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023.
Jumlah tiket putaran final Piala Asia 2023 di babak ketiga kualifikasi kali ini adalah 11.
Total 11 tiket itu diperuntukkan untuk enam juara grup dan lima runner up terbaik.
Itu artinya, timnas Indonesia setidaknya harus menempati peringkat kedua klasemen akhir Grup A jika ingin lolos ke putaran final Piala Asia 2023.
Terkait persaingan di Grup A, Shin Tae-yong memastikan timnas Indonesia akan bertarung habis-habisan untuk mendapatkan hasil terbaik.

"Bola itu bundar. Pastinya kita akan bekerja maksimal melawan Kuwait, Yordania, dan Nepal," ucap Shin Tae-yong. Timnas Indonesia kali ini membawa total 23 pemain untuk menghadapi Kualifikasi Piala Asia 2023.
Mayoritas pemain yang dipanggil Shin Tae-yong adalah alumni Piala AFF 2020 dan SEA Games 2021.
Timnas Indonesia juga diperkuat oleh beberapa pemain "luar negeri" seperti Pratama Arhan, Asnawi Mangkualam, Elkan Baggott, Witan Sulaeman, hingga Saddil Ramdani.
Terdekat, timnas Indonesia akan menghadapi Kuwait terlebih dahulu pada Rabu (8/6/2022) malam WIB. (Ibnu Shiddiq NF)