Konflik Rusia Vs Ukraina
VIDEO - Putin Terus Merugi saat Perang di Ukraina Timur, 2 Jenderal Top Rusia Tewas dalam Sehari
Presiden Rusia Vladimir Putin terus kehilangan jenderal terbaiknya dalam perang di Ukraina.
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Presiden Rusia Vladimir Putin terus kehilangan jenderal terbaiknya dalam perang di Ukraina.
Dalam sehari dilaporkan dua komandan paling senior Rusia tewas dalam penyergapan jembatan yang menghancurkan di Ukraina timur.
Setidaknya ini telah membuat Putin kehilangan selusin jenderalnya.
Klaim itu datang dari saluran Telegram Volya yang memiliki jurnalis perang independen yang bekerja di kedua sisi konflik.
Rusia mengonfirmasi kematian Mayor Jenderal Roman Kutuzov pada hari Minggu (5/6/2022).
Baca juga: VIDEO - Presenter Rusia Sebut Perang Nuklir Sudah Dekat karena Aksi Barat Pasok Senjata ke Ukraina
Namun laporan baru pada hari Senin (6/6/2022) mengatakan bahwa Letnan Jenderal Roman Berdnikov tewas pada hari yang sama.
Berdnikov tewas dalam serangan yang dilakukan oleh pasukan Ukraina di sebuah jembatan di wilayah Donetsk.
Disebutkan, bagian dari konvoi Rusia dihancurkan dan tidak dapat bergerak, tapi beberapa kendaraan Moskow melarikan diri meski mengalami kerusakan yang serius.
"Pada pagi hari tanggal 5 Juni, Letnan Jenderal Roman Berdnikov, yang memimpin pasukan Rusia dan unit DPR dari Donetsk, pergi dengan markas dalam perjalanan kerja," kata unggahan tersebut.
"Beberapa saat kemudian, dua sumber lagi mengkonfirmasi hal ini, menyebutkan bahwa perwira senior lainnya bisa saja tewas selama pertempuran."
Baca juga: VIDEO - Ukraina Klaim Berhasil Usir Tentara Rusia dari Severodonetsk, Bakal Ada Serangan Balasan?
Kemudian muncul laporan bahwa komandan kedua Berdnikov, Kutuzov, telah meninggal.
Ini menandakan dua komandan Rusia paling senior di Donetsk dihancurkan dalam satu serangan.
Jika kematiannya dikonfirmasi oleh Moskow, dia akan menjadi jenderal ke-12 yang terbunuh dalam perang.
Selain itu, setidaknya 49 kolonel telah tewas sejauh ini dalam perang dengan Ukraina.
Kurang dari sebulan yang lalu, Berdnikov adalah komandan satuan tugas angkatan bersenjata Rusia di Suriah.